2.2. STRES KERJA
2.1.1. Pengertian Stres Kerja
Secara awam, stres dapat diartikan dalam banyak hal dan umumnya menyatakan suatu keadaan yang bersifat negatif dan cenderung tidak
menyenangkan. Dalam dunia bekerja sendiri khususnya terdapat suatu keadaan atau kondisi yang tidak menyenangkan, yang dapat mencetuskan stres itu sendiri.
Stres kerja definisikan sebagai keadan respon fisik dan emosi yang muncul ketika persyaratan
–persyaratan kerja tidak sesuai dengan kapasitas sumber daya atau kebutuhan pekerja NIOSH Research, 1998. stres kerja adalah
suatu keadaan yang bersifat internal, yang bisa disebabkan oleh tuntutan fisik, atau lingkungan, dan situasi sosial yang berpotensi merusak dan tidak terkontrol
Morgan King, 1986 dan bisa diakibatkan oleh jenis kerja yang mengancam pegawai Caplan, et al dalam Rice, 1992.
Stres kerja tidak selalu membuahkan hasil yang buruk dalam kehidupan manusia. stresdapat dibedakan menjadi 2 yaitu distress yang destruktif dan
eustress yang merupakan kekuatan positif Selye dalam Rice, 1992. Stres diperlukan untuk menghasilkan prestasi yang tinggi. Demikian pula sebaliknya
stres kerja dapat menimbulkan efek yang negatif, namun, pada umumnya gejala- gejala yang ditimbulkan oleh stres kerja memiliki lebih banyak dampak yang
merugikan diri pegawai maupun perusahaan. Dalam penelitian ini, peneliti akan berfokus pada distress yang sifatnya destruktif seperti yang telah dijelaskan
sebelumnya.
2.1.2. Sumber Stres Kerja
Ada beberapa sumber – sumber dari stres kerja, yaitu:
Sumber stres yang bersifat pribadi
Hal – hal pribadi ini seperti masalah hubungan, keuangan, banyaknya
tanggungan si pekerja, dan hal pribadi lainnya.
Universitas Sumatera Utara
Sumber stres yang berasal dari lingkungan kerja
Lingkungan kerja ini meliputi hal – hal seperti tempat kerja yang kurang
menyenangkan, pola kerja yang berubah, adanya proyek baru, atasan yang tidak disukai, masalah pada rekan kerja, dan lain
– lain.
Sumber stres kombinasi keduanya Towner, 2002.
Pendapat lainnya seperti dari Sutherland dan Cooper Smet, 1994 sumber stres kerja berasal langsung dari pekerjaan dan interaksi antara lingkungan
sosial dengan pekerjaan, meliputi:
1. Stressor yang ada dalam pekerjaan itu sendiri. contoh: beban kerja,
fasilitas kerja yang kurang, proses pengambilan keputusan yang lama 2.
Konflik peran, peran didalam kerja yang tidak jelas, tanggung jawab yang tidak jelas.
3. Masalah dalam hubungan dengan orang lain. contoh: hubungan dengan
atasan, rekan sejawat, dan pola hubungan atasan dengan bawahan. 4.
Perkembangan karir: under over – promotion, dan keselamatan kerja.
5. Iklim dan struktur organisasi.
6. Adanya konflik antara tuntutan kerja dengan tuntutan keluarga.
2.1.3. Dampak Stres Kerja