Ruang Lingkup Referensi Normatif

1. Ruang Lingkup

1.1. Umum Standar internasional ini merincikan persyaratan-persyaratan sistem manajemen mutu di mana organisasi perusahaan bermaksud untuk: 1 Membuktikan kemampuannya secara konsisten dalam pemenuhan produk sesuai dengan persyaratan pelanggan dan undang-undang yang berlaku. 2 Meraih kepuasan pelanggan melalui penerapan sistem yang efektif, termasuk proses-proses yang diperlukan untuk peningkatan kinerja secara berkesinambungan dan jaminan terhadap kesesuaian persyaratan pelanggan dan undang-undang yang berlaku. Catatan: Dalam standar internasional ini, istilah ”produk” berlaku hanya untuk produk yang diinginkan atau dipersyaratkan oleh pelanggan. 1.2. Penerapan Semua persyaratan dalam standar internasional ini bersifat generik dan dimaksudkan untuk dapat diterapkan oleh seluruh organisasi dengan berbagai tipe besar, kecil, maupun berbagai produk yang dihasilkan. Jika terdapat persyaratan standar internasional ini yang tidak dapat diterapkan oleh karena sifat organisasi dan jenis produk yang dihasilkan, maka persyaratan tersebut dapat dinyatakan tidak berlaku non applicable. Jika terdapat pengecualian exclusion, tuntutan standar ini yang berkenaan dengan klausul 7 realisasi produk tidak berlaku. Dengan syarat pengecualian tersebut tidak berpengaruh pada kinerja perusahaan dalam memenuhi persyaratan produk yang diminta oleh pelanggan maupun undang-undang yang berlaku.

2. Referensi Normatif

Dokumen pengatur berikut ini berisi ketentuan yang melalui acuan dalam naskah ini, merupakan ketentuan standar internasional ini. Untuk acuan bertanggal,perubahan berikutnya revisi dari tebitan ini tidak berlaku. Namun pihak-pihak persetujuan berdasarkan standar internasional ini dianjurkan menyelidiki kemungkinan tanggal, edisi terakhir dokumen pengatur acuan berlaku. Anggota ISO memberlakukan edisi terbaru dari dokumen pengatur yang berlaku.

3. Terminologi dan definisi