6 Bedahulu di Gianyar, Penglipuran di Bangli, Pancasari di Buleleng, dan Budakeling dan Jasri
di Karangasem.
14
2.2 Potensi Keuntungan Pengembangan Pariwisata Pensiunan
Keberadaan wisatawan pensiunan yang berusia lanjut sangatlah potensialmengingat di dunia saat ini didominasi oleh kaum usia lanjut. Data PBB menyebutkan bahwa pada 2025
jumlah penduduk berusia di atas 60 tahun mencapai sepertiga dari populasi dunia.Penduduk berusia lanjut terbanyak berada di Jepang, Belanda, Prancis, Jerman, dan Italia. Dari populasi
masyarakat Jepang yang mencapai 124.100.000 orang, sekitar 27,8 persen atau 34.499.800 orang berusia 65 tahun ke atas.
15
Dari sisi pendapatan, Pembelajaan wisatawan pensiunan dapat berkisar 75 -100 dolar AS per hari. Pembelanjaan mungkin lebih rendah dari wisatawan pada umumnya. Namun,
apabila dihitung dengan lama tinggalnya yangpanjang, tentu keuntungan yang didapat justru jauh lebih besar.
16
Dari sisi investasi, keberadaan kawasan wisata pensiunan yang akan dikembangkan secara terstruktur dan berkelanjutan tentu membuka peluang investasi baik asing maupun
dalam negeri yang meliputi sektor-sektor property, operator retirement villages, hotel dan resorts, fasilitas kesehatan, dan pertanian.
17
Kemudian dari sisi tenaga kerja, wisatawan pensiunan tentu membuka peluang kerja yang besar mengingat pada umumnya mereka
membutuhkan pelayanan yang khusus.
18
Seorang wisatawan pensiunan sekurangnya membutuhkan minimal dua tenaga medis dan satu pembantu selama tinggal di suatu kawasan
pariwisata.
19
Bertolak belakang dengan pengembangan pariwisata konvensional yang cenderung mengabaikan keberadaan sektor pertanian, pariwisata pensiunan akan bersinergi dengan
sektor pertanian. Hal ini mengingat kebutuhan khusus dari para wisatawan usia lanjut yang mengharuskan mereka untuk mengkonsumsi makanan yang lebih segar dan sehat. Petani lokal
14
Wisata Lansia Perlu Digarap Serius, Harian Nusa Bali, 11 Oktober 2012,hlm.9
15
Mayumi Ono, Long-Stay Tourism and International Retirement Migration: Japanese Retirees in Malaysia
, http:ir.minpaku.ac.jpdspacebitstream1050220431SER77_013.pdf
diakses pada 15 Februari 2015
16
Wisata Lansia di Bali Belum Tergarap, http:www.antaranews.comberita337046wisata-lansia-di-
bali-belum-tergarap diakses pada 12 Februari 2015.
17
Bali Segera Miliki Kampung Lansia Wisatawan http:beritadewata.comPemprov-BaliPemprovBali-
Segera-Miliki-Kampung-Lansia-Wisatawan.html, diakses pada 15 Februari 2015
18
Bali Siap
Kembangkan Wisata
Usia Lanjut,
Metro Bali,
14 Januari
2014, http:metrobali.com20140114bali-siap-kembangkan-wisata-usia-lanjut
diakses pada 11 Februari 2015.
19
Didukung Konsul Jepang, Diminati Investor Abu Dhabi, Harian Bali Tribune, 8 November 2012, hlm.5
7 akan didorong untuk bertani secara organic, sayur-sayuran, buah-buahan, telur, ikan dan
lainnya tentu sangat diperlukan untuk menunjang kebutuhan penghuni
retirement village.
20
2.3 Model Pengembangan Pariwisata Pensiunan di Negara Asean 2.3.1 Thailand