Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham

C. Analisis Hubungan Antarvariabel

1. Hubungan Corporate Social Responsibility dan Harga Saham

Analisis hubungan Corporate Social Responsibility CSR dan harga saham dapat diketahui dengan menggunakan analisis tabulasi silang crosstab. Analisis tabulasi silang antara CSR dan harga saham adalah sebagai berikut: Tabel 5.7 Crosstab CSR dan Harga Saham Harga Saham Total Turun Tetap Naik CSR Sangat Rendah 8 11 19 Rendah 27 2 13 42 Sedang 11 10 21 Tinggi 13 10 23 Total 59 2 44 105 Berdasarkan Tabel 5.7 dapat diketahui bahwa populasi sasaran yang memiliki indeks pengungkapan CSR sedang sebanyak 21 observasi dan termasuk kategori tinggi sebanyak 23 observasi. Pengungkapan CSR kategori sedang terdiri dari 11 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan, dan 10 observasi yang harga sahamnya mengalami kenaikan. Kategori tinggi diantaranya terdiri dari 13 observasi yang harga sahamnya mengalami penurunan dan 10 observasi yang mengalami kenaikan. Tabel 5.7 menunjukkan bahwa populasi sasaran yang masuk dalam pengungkapan CSR kategori rendah adalah sebanyak 27 observasi dengan harga saham menurun, 2 observasi dengan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI harga saham tetap, dan sebanyak 13 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Pengungkapan CSR kategori sangat rendah terdiri dari 8 observasi dengan harga saham mengalami penurunan, dan 11 observasi dengan harga saham mengalami kenaikan. Analisis hubungan antara kedua variabel dapat diketahui dengan melihat nilai koefisien Eta. nilai koefisien Eta digunakan untuk melihat hubungan antarvariabel dari variabel dengan skala nominal dan skala interval. Berikut adalah hubungan antara variabel CSR dan harga saham: Tabel 5.8 Hubungan CSR dan Harga Saham Value Nominal by Interval Eta Harga Saham Dependent 0,185 Tabel 5.8 menunjukkan bahwa nilai koefisien Eta sebesar 0,185 merupakan nilai hubungan antara variabel CSR dan harga saham Hal ini menunjukkan bahwa variabel harga yang dipengaruhi oleh CSR memiliki hubungan yang sangat lemah karena memiliki nilai koefisien pada rentang 0,000 – 0,199.

2. Hubungan CSR-Ekonomi dan Harga Saham

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance dan Corporate Social Responsibility Terhadap Tindakan Pajak Agresif Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011 -2013

48 518 89

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011-2013

14 170 107

Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2012

4 84 143

Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility, Nilai Perusahaan, Dan Kualitas Audit, Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei

4 98 116

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility Dan Pencitraan PT. Pertamina

2 42 68

Pengaruh Kinerja Keuangan, Good Corporate Governance, dan pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

12 179 88

Risiko Hukum Dan Bisnis Perusahaan Tanpa Corporate Social Responsibility

6 40 154

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Corporate Social Responsibility (CSR) Dalam Laporan Tahunan Dan Pengaruhnya Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

0 38 122

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governace dan profitabilitas Terhadap Harga Saham Dengan corporate Social Responsibility Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Industri yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 46 93

HUBUNGAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) TERHADAP KINERJA KEUANGAN DAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ45

0 1 10