Hasil Analisis Data ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

D. Hasil Analisis Data

1. Analisis Regresi Berganda Analisis regresi berganda ini digunakan untuk menganalisis pengaruh variabel karakteristik motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Dari hasil pengelolahan data dengan menggunakan SPSS 16 diperoleh: Tabel V.11 Analisis Regresi Berganda Berdasarkan pembahasan analisis regresi berganda, diperoleh persamaan sebagai berikut : Y = 11,436 + 0,437 X 1 + 0,187 X 2 2. Pengujian Hipotesis a. Uji t Uji t dilakukan untuk menganalisis pengaruh motivasi kerja dan disiplin kerja secara parsial terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan perhitungan statistik dengan menggunakan program SPSS 16. Yang tertera pada tabel V.13 diperoleh hasil sebagai berikut: 1 Motivasi Kerja Tahapan yang dilakukan dalam uji t adalah : Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 11.436 2.427 4.712 .000 Totalmotivasi .437 .073 .547 5.964 .000 Totaldisiplin .187 .074 .232 2.524 .013 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan a Menentukan H dan H a H = Motivasi kerja tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. H A = Motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. b Menentukan ting kat signifikansi α dan t tabel Tingkat signifikasi dalam penelitian ini adalah 5 atau 0,05. Tabel distribusi t dicari pada α = 5 dengan derajat bebas db dengan ketentuan db= n-2 atau 92- 2=90 dari ketentuan tersebut t t tabel sebesar 1,986 c Menentukan t hitung menggunakan SPSS Berdasarkan tabel V.13 diketahui bahwa nilai t hitung pada motivasi kerja sebesar 5,964 d Kriteria pengujian H diterima apabila t hitung ≤ t tabel artinya motivasi kerja tidak berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan H ditolak apabila t hitung t tabel artinya motivasi kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan e Kesimpulan Didasarkan dari hasil perhitungan diperoleh angka t hitung sebesar 5,964 t tabel sebesar 1,986 5,964 1,986 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI maka H ditolak dan H a diterima artinya motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan jika variabel independen yaitu motivasi kerja meningkat maka kinerja karyawan juga meningkat dan sebaliknya jika variabel independen yaitu motivasi kerja menurun maka kinerja karyawan juga menurun dengan tingkat kesalahan sebesar 5 . 2 Disiplin Kerja Tahapan yang dilakukan dalam uji t adalah : a Menentukan H dan H A H = Disiplin kerja tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. H A = Disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. b Menentukan ting kat signifikansi α dan t tabel Tingkat signifikasi dalam penelitian ini adalah 5 atau 0,05. Tabel distribusi t dicari pada α = 5 dengan derajat bebas db dengan ketentuan db= n-2 atau 92- 2=90 dari ketentuan tersebut t t tabel sebesar 1,986 c Menentukan t hitung menggunakan SPSS Berdasarkan tabel V.13 diketahui bahwa nilai t hitung pada Disiplin kerja sebesar 2,524 d Kriteria pengujian H diterima apabila t hitung ≤ t tabel artinya disiplin kerja tidak berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan H ditolak apabila t hitung t tabel artinya disiplin kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan e Kesimpulan Didasarkan dari hasil perhitungan diperoleh angka t hitung sebesar 2,524 t tabel sebesar 1,986 2,524 1,986 maka H ditolak dan H a diterima artinya disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan jika variabel independen yaitu disiplin kerja meningkat maka kinerja karyawan juga meningkat dan sebaliknya jika variabel independen yaitu disiplin kerja menurun maka kinerja karyawan juga menurun dengan tingkat kesalahan sebesar 5 . b. Uji F Uji F dilakukan untuk menganalisis pengaruh variabel motivasi kerja dan disiplin kerja secara simultan terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan hasil pengelolahaan data dengan menggunakan SPSS 16 diperoleh tabel sebagai berikut: Tabel V.12 Hasil Uji F ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 268.852 2 134.426 28.324 .000 a Residual 422.398 89 4.746 Total 691.250 91 a. Predictors: Constant, totaldisiplin, totalmotivasi b. Dependent Variable: totalkinerja Tahapan yang dilakukan dalam uji F adalah : a Menentukan H dan H A H = Motivasi kerja dan disiplin kerja secara simultan tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. H A = Motivasi kerja dan disiplin kerja secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. b Menentukan tingkat signifikansi α dan t tabel Tingkat signifikasi dalam penelitian ini adalah 5 atau 0,05. Tabel distribusi F dicari pada α = 5 dengan df 1 jumlah variabel 3-1=2 dan df 2n-k-l 92-2-1=89 maka diperoleh F tabel =3,10 c Menentukan F hitung menggunakan SPSS Berdasarkan tabel V.12 diketahui bahwa nilai F hitung pada motivasi kerja dan disiplin kerja sebesar 28,324 d Kriteria pengujian H diterima apabila F hitung ≤ F tabel artinya motivasi kerja dan disiplin kerja secara simultan tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan H ditolak apabila F hitung F tabel artinya motivasi kerja dan disiplin kerja secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. e Kesimpulan Didasarkan dari hasil perhitungan diperoleh angka F hitung sebesar 28,324 F tabel sebesar 3,10 28,324 3,10 maka H ditolak dan H a diterima artinya motivasi kerja dan disiplin kerja secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan jika variabel independen yaitu motivasi kerja dan disiplin kerja meningkat maka kinerja karyawan juga meningkat dan sebaliknya jika variabel independen yaitu motivasi kerja dan disiplin kerja menurun maka kinerja karyawan juga menurun dengan tingkat kesalahan 5. 3. Koefisien determinasi Koefisen determinasi digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas yaitu motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Dari analisis koefisien determinasi diperoleh hasil sebagai berikut: Tabel V.13 Hasil koefisien determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .624 a .389 .375 2.179 a. Predictors: Constant, disiplin, motivasi b. Dependent Variable: totalkinerja Berdasarkan tabel V.13 di atas diperoleh angka R square sebesar nilai 0,389 atau 38,9. Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap variabel dependen kinerja karyawan sebesar 38,9 sedangkan sisanya 61,1 dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

E. Pembahasan