31
31
Tabel 1 Distribusi Item Skala Uji Coba Tuntutan Kerja
No. Dimensi
Item Jumlah
Favorable Un-favorable
1.
Quantitative Demand
7, 11, 16, 18, 28
2, 5, 13, 25, 29
10
2. Physical Demand
3, 8, 15, 23, 27
6, 10, 14, 21, 26
10
3. Emotional Demand
4, 12, 17, 20, 24
1, 9, 19, 22, 30
10
Jumlah
15 15
30
2. Skala Performansi Kerja
Skala performansi kerja dibuat berdasarkan lima dimensi yang dikemukakan oleh Bernadin 2001, dalam Sudarmanto 2009 yakni
quantity, quality, timeliness, need for supervision dan interpersonal impact. Kemudian menambahkan satu dimensi yang dikemukakan oleh Mathis et
al. 2010 yakni presence of the job. Penambahan dimensi presence of the job dari Mathis 2010, dikarenakan untuk menyesuaikan penilaian
performansi kerja yang ada pada perusahaan X. Format respon yang akan digunakan dalam alat ukur tersebut adalah skala likert. Skala ini berisi 48
item. Pemberian skor performansi kerja pada item favorable berkisar
antara 1 sampai 6 dimana pilihan jawaban ialah Sangat Tidak Setuju STS diberi nilai 1, Tidak Setuju TS diberi nilai 2, Agak Tidak Setuju ATS
diberi nilai 3, Agak Setuju AS diberi nilai 4, Setuju S diberi nilai 5 dan Sangat Setuju SS diberi nilai 6 sedangkan untuk item unfavorable adalah
32
32 sebaliknya dimana Sangat Tidak Setuju STS diberi nilai 6 dan Sangat
Setuju SS diberi nilai 1. Penggunaan jumlah genap opsi jawaban bertujuan untuk memaksan subjek memilih antara jawaban favorable atau
unfavorable. Artinya, tidak memberi kesempatan kepada sujek memberikan jawaban netral Anderson, 1990 dalam Supratiknya, 2014.
Distribusi atau penyebaran item pada skala tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 2 Distribusi Item Skala Uji Coba Performansi Kerja
No. Dimensi
Item Jumlah
Favorable Un-favorable
1. Quantity
1, 5, 25, 34 11, 15, 28, 36
8
2. Quality
9, 13, 37, 46 4, 16, 27, 40
8
3.
Timeliness 2, 21, 26, 42
3, 19, 31, 48 8
4. Presence of The Job
10, 18, 29, 38 7, 23, 32, 44
8
5. Need for Supervision
6, 17, 30, 41 12, 20, 35, 47
8
6. Interpersonal Impact
14, 22, 33, 45 8, 24, 39, 43
8
Jumlah 24
24 48
F. Validitas Dan Reliabilitas
1. Validitas
Validitas merupakan kualitas essensial yang menunjukkan sejauh mana suatu tes sungguh-sungguh mengukur atribut psikologis yang
hendak diukurnya Supratiknya, 2014. Validitas isi merupakan validitas yang digunakan dalam penelitian ini. Validitas isi adalah jenis validitas
yang diestimasi melalui pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional atau melalui professional jugdgment Azwar, 2011. Professional
33
33 judgment bertujuan untuk melihat kesesuaian pernyataan dengan konstruk
yang digunakan. Dosen pembimbing skripsi ialah professional judgment yang akan melakukan validasi skala dalam penelitian ini.
2. Seleksi Item
Proses uji coba dilaksanakan pada tanggal 14 Desember 2016 sampai dengan 15 Desember 2016. Skala yang disebar sebanyak 40
eksemplar. Uji coba tidak dilakukan secara klasikal mengingat pihak perusahaan tidak dapat memberikan waktu khusus untuk proses
pengambilan data, sehingga peneliti hanya memberikan skala kepada pihak perusahaan dan membantu proses penyebaran skala uji coba tersebut.
Skala yang kembali sebanyak 40 eksemplar dan semuanya lengkap atau dapat dianalisis.
Uji seleksi item dilakukan untuk mengetahui dan menentukan item yang baik dan buruk serta melihat kelayakan item yang akan digunakan
sebagai alat ukur dalam penelitian ini. Tolak ukur yang digunakan untuk pengujian karakteristik masing-masing item merupakan daya diskriminasi
item. Daya diskriminasi item adalah sejauh mana item mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan
yang tidak memiliki atribut yang diukur Azwar, 2009. Uji seleksi item dilakukan dengan bantuan komputer yaitu dengan program SPSS for
Window versi 16.0 dengan metode analisis cronbach alpha. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI