11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
1. Wulandari dan Sasongko 2003 dengan judul ”Pengaruh EVA dan
Rasio-Rasio Profitabilitas terhadap Harga Saham”, dan perumusan masalahnya adalah adakah pengaruh ROA Return on Assets, ROE
Return on Equity , ROS Return on Sales, EPS Earning Per Share,
BEP Basic Earning Power, dan EVA Economic Value Added terhadap harga saham ?, dengan hipotesisnya adalah ROA, ROE, ROS,
EPS, BEP dan EVA berpengaruh terhadap harga saham. Dan didapatkan kesimpulan bahwa earning per share EPS berpengaruh terhadap harga
saham dan return on asset, return on equity, return on sale, basic earning power,
dan economic value added tidak berpengaruh terhadap harga saham.
2. Penelitian yang dilakukan oleh Haryanto dan Sugiharto 2003, yang
berjudul Pengaruh Rasio Profitabilitas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Industri Minuman Di Bursa Efek Jakarta. Di dalam
penelitian ini variabel yang digunakan return on asset, return on equity, net profit margin
dan harga saham perusahaan industri minuman. Dengan menggunakan teknik analisis adalah regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari beberapa rasio profitabilitas hanya return on equity yang berpengaruh secara signifikan terhadap
12
harga saham sedangkan untuk return on asset dan net profit margin tidak memiliki pengaruh yang signfikan terhadap harga saham. Sedangkan
secara bersama-sama dari ketiga variabel return on asset, return on equity
dan net profit margin tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap harga saham.
Adapun perbedaan antara penelitian terdahulu dengan penelitian saat ini adalah pada penelitian yang dilakukan oleh Wulandari dan
Sasongko, 2003 yaitu menggunakan pengaruh ROA Return on Assets, ROE Return on Equity, ROS Return on Sales, EPS Earning Per Share,
BEP Basic Earning Power, dan EVA Economic Value Added, sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Haryanto dan Toto Sugiharto, 2003
menggunakan variabel return on asset, return on equity, net profit margin saja. Sedangkan persamaan pada penelitian tersebut yaitu menggunakan uji
F dan uji t.
2.2. Landasan Teori