72
c Pembinaan dan pengawasan terhadap masyarakat agar mematuhi dan
peraturan perundang – undang. d
Koordinasi pelaksanaan pemeliharaan dan penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum serta penegakkan peraturan daerah,
keputusan kepala daerah dan perundang – undangan lainnya dengan aparat kepolisian negara, penyidik pegawai negeri sipil PPNS dan
atau aparatur terkait lainnya.
d. Wewenang
a Menertibkan dan menindak warga masyarakat yang mengganggu
ketentraman dan ketertiban umum. b
Melakukan pemeriksaan terhadap warga masyarakat yang melakukan pelanggaran atas peraturan daerah dan keputusan kepala daerah.
c Melakukan tindakan represif non yutisial terhadap warga masyarakat
yang melakukan pelanggaran atas peraturan daerah dan keputusan kepala daerah serta peraturan perundang – undangan lainnya.
Dalam melaksanakan tugas, fungsi dan wewenangnya Polisi Pamong Praja Wajib :
a. Menjunjung tinggi norma hukum, norma agama, hak asasi manusia dan
norma-norma sosial lainnya yang hidup dan berkembang di masyarakat. b.
Membantu menyelesaikan perselisihan warga masyarakat yang dapat mengganggu ketentraman dan ketertiban umum.
c. Melaporkan kepada kepolisian Negara atas ditemukannya atau takut
diduga adanya tindak pidana.
73
d. Menyerahkan kepada PPNS atas ditemukannya atau patut diduga adanya
pelanggaran peraturan daerah dan keputusan kepala daerah.
4.2.3.3. Tugas Polisi Pamong Praja Dalam Perlindungan, Pemajuan,
Penegakkan Dan Pemenuhan HAM
Dalam rangka perlindungan, pemajuan, penegakkan dan pemenuhan HAM, Polisi Pamong Praja mempunyai tugas sebagai berikut :
1. Dalam bidang perlindungan dan pelayanan masyarakat
a. Melayani laporan dan pengaduan masyarakat.
b. Memberikan pertolongan secara langsung atau melalui bantuan
pihak lain kepada masyarakat yang memerlukan bantuan karena sakit, luka atau kecelakaan untuk dibawa ke tempat pengobatan.
c. Memberikan pertolongan pertama kepada korban berupa
pemindahan orang dan harta bendanya ke tempat yang aman evakuasi, bantuan makanan dan pakaian serta peralatan yang
luka yang tertinggal akibat bencana alam atau kecelakaan yang menimpa masyarakat.
d. Memberikan perlindungan terhadap tempat yang telah dan
diperkirakan akan menjadi sasaran pelanggaran HAM. 2.
Dalam rangka pembibingan masyarakat a.
Memberikan informasi kepada masyarakat dalam meningkatkan kesadaran hukum dalam pemahaman HAM.
74
b. Mengarahkan dan mendayagunakan masyarakat agar menghormati
hukum dan ketentuan HAM demi keamanan dan ketertiban masyarakat.
c. Membimbing, mendorong, mengarahkan dan menggerakkan unsur
potensi masyarakat untuk membantu dalam kemajuan HAM. Dalam pelaksanaan tugasnya Polisi Pamong Praja dapat
menggunakan wewenangnya dengan menghindari pelanggaran HAM berupa :
a. Penggunaan tindakan yang menyimpang dari protap atau ketentuan
yang berlaku. b.
Merusak dan mengambil harta benda orang lain. c.
Melakukan penganiayaan atau main hakim sendiri terhadap pelanggar peraturan daerah.
d. Melakukan diskriminasi agama, suku, ras, kelompok, golongan. Status
sosial, status ekonomi, jenis kelamin dan keyakinan politik dalam kehidupan perorangan atau kelompok.
e. Mengambil atau memerintahkan penyerahan semua barang untuk
dimiliki atau dipakai guna kepentingan sendiri atau organisasinya. f.
Melakukan penyiksaan dan perlakuan yang kejam atau menurunkan harkat dan martabat manusia.
g. Melakukan penahanan diluar kewenangannya.
h. Melakukan pelecehan seksual terhadap masyarakat.
75
i. Melakukan pemeriksaan terhadap pelanggaran Perda yang
menyimpang dengan peraturan perundang-undangan KUHAP.
4.2.3.4. Penindakan Secara Tegas
Dalam pelaksanaan tugas Polisi Pamong Praja dapat melakukan tindakan tegas apabila :
a. Setelah upaya persuasif tidak berhasil.
b. Untuk tujuan – tujuan perlindungan dan penegakkan HAM secara
proposional dengan tujuan yang sah. c.
Untuk memperkecil terjadinya kerusakan dan cidera, baik bagi petugas maupun bagi masyarakat.
d. Benar – benar diperlukan untuk penegakkan hukum.
e. Penindakan secara tegas harus sebanding dengan pelanggaran dan
tujuan yang hendak dicapai. f.
Untuk memperkecil kerusakan harta benda dan jumlah korban. g.
Ada yang menghalang halangi didalam pemberian bantuan medis dan penunjangnya kepada orang – orang yang terluka atau terkena dampak
dari peristiwa yang berlangsung.
4.3. Hasil Penelitian