Penentuan Garis etilen Tegangan Piezo

Sedangkan kisi pada penelitian kedua memiliki sekrup pengatur, sehingga berkas-berkas cahaya pantul dapat diarahkan ke arah datangnya sinar. Semakin banyak berkas cahaya yang mengenai titik sinar datang, maka semakin banyak garis-garis radiasi laser yang dihasilkan Hasil yang diperoleh pada penelitian pertama maupun kedua dapat terlihat pada gambar 4.1 dan gambar 4.2. Dari gambar-gambar tersebut terlihat perbedaan hasil dari kedua penelitian. Pada penelitian pertama dihasilkan 5 garis laser. Penelitian kedua diperoleh 35 garis radiasi laser yang tersebar dalam 4 band. Dimana band pertama peroleh 4 garis, band kedua 6 garis, band ketiga 13 garis dan band keempat 12 garis. Hasil yang diperoleh pada penelitian kedua lebih baik dari penelitian pertama. Banyaknya garis-garis laser yang dihasilkan menunjukkan bahwa daya yang diperoleh juga semakin besar. Semakin banyak garis laser yang nampak, semakin banyak pula kemungkinan pengukuran konsentrasi untuk berbagai macam jenis gas yang mempunyai panjang gelombang sesuai dengan panjang gelombang garis-garis laser CO 2. Keluaran laser yang ditangkap oleh powermeter dapat dilihat pada gambar 4.3. Gambar 4.1 dan gambar 4.2 merupakan gambar grafik hubungan antara daya laser terhadap posisi steppermotor. Posisi steppermotor terkait dengan panjang gelombang laser. Setiap garis laser memiliki daya laser dan panjang gelombang. Dapat dilihat pada grafik dimana setiap garis laser memiliki daya dan kedudukan pada posisi steppermotor yang berbeda. Hasil yang diperoleh pada gambar 4.2 belum maksimal, sehingga perlu adanya optimasi. Optimasi laser CO 2 sealed-off dilakukan dengan mengatur arus listrik pada laser dan tegangan pada pengatur tegangan piezo. Hasil optimasi arus listrik laser, dapat dilihat pada gambar 4.4 dan gambar 4.5. Pengaturan arus listrik mempengaruhi perolehan daya laser. Dengan arus yang semakin besar, maka jumlah elektron juga semakin banyak. Kemungkinan elektron menembak atom-atom yang terdapat dalam tabung laser juga semakin besar, sehingga membantu proses inversi populasi berlangsung. Pada arus listrik 10,75 mA jumlah total garis-garis radiasi yang dihasilkan adalah 37 garis yang tersebar dalam 4 band. Band 1 terdapat 4 garis, band 2 terdapat 7 garis, band 3 terdapat 13 garis, dan band 4 terdapat 13 garis gambar 4.5. Sedangkan pada arus listrik 11,15mA jumlah garis-garis laser yang dihasilkan sebanyak 35 garis gambar 4.4. Pada cermin yang digunakan terdapat piezo, yang dapat berpengaruh dalam perubahan daya yang dihasilkan. Piezo terletak tepat dibelakang cermin. Jika piezo diberi tegangan, maka piezo akan menggeser cermin yang mengakibatkan panjang resonator laser akan berubah. Perubahan panjang resonator laser juga akan mempengaruhi daya yang diperoleh. Tegangan piezo diatur oleh laser kontrol. Dalam laser kontrol terdapat pengatur nilai tegangan piezo yang diberikan melalui komputer. Tegangan piezo akan berubah jika diberikan nilai pada pengatur tegangan piezo. Pengaruh perubahan tegangan piezo terhadap daya laser, dapat dilihat pada gambar 4.6, gambar 4.7, dan gambar 4.8. Dari grafik-grafik tersebut terlihat bahwa hanya