BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini memakai metode survei yang bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yaitu pengambilan data yang bertujuan untuk
menemukan gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan remaja putri dalam menjaga kebersihan organ reproduksi luar dilingkungan MTS An-
Nuur Sengon Sari Kecamatan Aek Kuasan Tahun 2015 dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan dilingkungan MTS An-Nuur Sengon Sari Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan.
3.2.2 Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilakukan pada bulan September Tahun 2014 sampai bulan Maret 2015.
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelajar putri kelas I, II, dan III di MTS An-Nuur Sengon Sari Kecamatan Aek Kuasan Tahun 2015 yang
berjumlah 72 orang. Dimana pelajar putri kelas VII berjumlah 12 orang, pelajar putri kelas VIII berjumlah 21 orang, pelajar putri kelas IX berjumlah 39 orang.
Dan seluruh populasi dijadikan sampel.
3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer
Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden melalui kuesioner yang telah disiapkan.
3.4.2 Data Sekunder
Data sekunder yang diperlukan diperoleh dari kantor Tata Usaha di MTS An-Nuur Sengon Sari Aek Kuasan yaitu data-data mengenai jumlah seluruh siswa
dan jumlah kelas.
3.5 Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Kuesioner digunakan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan
tindakan remaja putri dalam menjaga kebersihan organ reproduksi luar di MTS An-Nuur Sengon Sari Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan.
3.6 Definisi Operasional
Dari kerangka konsep penelitian, maka definisi operasional dari variabel- variabel penelitian ini adalah :
1. Pengetahuan tentang menjaga organ reproduksi luar adalah segala sesuatu yang diketahui dan diyakini oleh responden terkait dengan kenersihan
organ reproduksi luar. 2. Sikap adalah nilai atau pendapat responden tentang tindakan menjaga
kebersihan organ reproduksi luar.