Metode Penelitian IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB KERAWANAN SOSIAL EKONOMI SERTA HARAPAN PEREMPUAN RAWAN SOSIAL EKONOMI (PRSE) DI DESA CIBOGO, KECAMATAN LEMBANG, KABUPATEN BANDUNG BARAT.

40 Irma, 2014 Identifikasi Faktor Penyebab Kerawanan Sosial Ekonomi Serta Harapan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi PRSE Di Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu jadikan sebuah penelitian dapat diteliti. Setelah melakukan studi pendahuluan peneliti menemukan adanya fakta-fakta yang menarik untuk diteliti, dimana fakta- fakta tersebut peneliti sisipkan pada hasil identifikasi masalah yang ada dalam BAB I. Dari hasil identifikasi masalah yang terdapat di lapangan, peneliti tertarik untuk mengetahui faktor yang menyebabkan terjadinya kerawanan sosial ekonomi serta harapan PRSE yang ada di Desa Cibogo. Sesuai dengan masalah di atas, maka langkah selanjutnya peniliti melakukan studi kepustakan melalui buku, jurnal dan media internet sebagai bahan dalam merancang sebuah proposal penelitian yang diajukan kepada dosen pembimbing agar mendapat persetujuan. Setelah mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, peneliti membuat surat perizinan untuk pihak-pihak yang terkait dengan penelitian ini. Selain itu, peneliti menyiapkan peralatan yang digunakan pada saat penelitian diantaranya; kuesionerangket, alat perekam, dan buku catatan. Hal tersebut disiapkan untuk memperlancar ketika melakukan penelitian.

2. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan adalah tahap penggalian data dan informasi secara mendalam dari pihak-pihak yang terkait, diantaranya dengan melakukan observasi secara langsung dan melakukan penyebaran angket kepada subjek penelitian responden. Angket yang dibuat oleh peneliti berisi pertanyaan-pertanyaan yang disesuaikan dengan tujuan dan pertanyaan penelitian yang telah disetujui oleh dosen pembimbing.

3. Tahap Pelaporan

Tahap pelaporan ini dimulai dengan menganalisis data yang telah terkumpul dan selanjutnya dituangkan menjadi sebuah laporan penelitian yang disebut skripsi.

C. Metode Penelitian

Metode penelitian adalah cara-cara terarah dan konsisten yang digunakan untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan yang memiliki tujuan. Menurut Sugiyono 2013:3 “metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk 41 Irma, 2014 Identifikasi Faktor Penyebab Kerawanan Sosial Ekonomi Serta Harapan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi PRSE Di Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu mendapatkan data d engan tujuan dan kegunaan tertentu”. Metode yang digunakan untuk menganalisa dan mengkaji masalah pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif adalah metode yang digunakan dalam suatu penelitian untuk menggambarkan kejadian atau peristiwa yang sedang berlangsung. Hal ini sejalan dengan pendapat Nazir 2005:54 yang menyatakan bahwa: Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistemati, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antarfenomena yang diselidiki. Adapun metode deskriptif yang digunakan pada penelitian kuantitatif dikenal dengan sebutan statistik deskriptif. Statistik deskriptif menurut Sugiyono 2013:207-208 adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Penyajian data yang termasuk ke dalam statistik deskriptif menurut Sugiyono adalah penyajian data melalui tabel, grafik, diagram lingkaran, pictogram, perhitungan modus, median, mean pengukuran tendensi sentral, perhitungan desil, persentil, perhitungan penyebaran data melalui perhitungan rata-rata dan standar deviasi, perhitungan persentase. Adapun teknik penyajian data pada penelitian ini adalah melalui perhitungan persentase. Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa tujuan dari penelitian ini tidak bermaksud untuk merusak situasi dan kondisi objek penelitian, akan tetapi mencoba mempelajari suatu kondisi mengenai faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kerawanan sosial ekonomi serta harapan PRSE di Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Penelitian ini dilakukan agar program pemberdayaan yang nantinya akan diselenggarakan dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan sasaran, sehingga berdampak positif terhadap kehidupan sasaran. Berdasarkan pertimbangan rumusan masalah penelitian yang ingin diungkap, diharapkan dengan menggunakan metode ini peneliti dapat menggambarkan dan menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya 42 Irma, 2014 Identifikasi Faktor Penyebab Kerawanan Sosial Ekonomi Serta Harapan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi PRSE Di Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kerawanan sosial ekonomi serta harapan PRSE di Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

D. Definisi Operasional