Pengumpulan Data Analisa Data

Instrumen yang diuji yaitu kuesioner spiritualitas 16 pernyataan dan koping keluarga 14 pernyataan. Kedua kuesioner tersebut diuji reliabilitasnya dengan menggunakan uji reliabilitas internal dimana menganalisis datanya dari satu kali hasil pentesan. Penilaian pada kedua kuesioner dengan menggunakan komputerisasi dengan analisis Cronbach Alpa karena kedua kuesioner tersebut menggunakan skor dalam rentangan tertentu Arikunto, 2010. Berdasarkan uji reliabilitas yang telah dilakukan diperoleh hasilnya, reliabel untuk kuesioner spiritualitas keluarga sebesar 0.939 dan reliabel untuk kuesioner koping keluarga sebesar 0,908 dengan demikian instrumen layak digunakan.

4.1.6. Pengumpulan Data

Data pengumpulan ini dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara. Pengumpulan data dilakukan mulai bulan 04 Maret – 24 Juni 2013. Pengumpulan data dilakukan setelah mendapat rekomendasi dari pihak Fakultas Keperawatan USU. Rekomendasi dari Fakultas Keperawatan USU akan dikirim ke Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara sebagai tempat penelitian. Setelah mendapat izin dari institusi, peneliti mengumpulkan data secara langsung. Peneliti menentukan responden berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Kemudian peneliti terlebih dahulu menjelaskan maksud dan tujuan penelitian serta menanyakan kesediaan untuk menjadi responden atau subjek dalam penelitian ini. Calon responden yang bersedia, diminta untuk menandatangani lembar persetujuan secara lisan. Kemudian peneliti memberikan kuesioner kepada responden dan meminta untuk menjawabnya. Peneliti mendampingi responden dalam mengisi kuesioner sehingga hal – hal yang tidak dimengerti responden Universitas Sumatera Utara dapat segera dijelaskan dan juga untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam pengisian kuesioner. Setelah selesai peneliti mengumpulkan kembali kuesioner. Pengolahan atau analisa data dilakukan setelah semua data yang diperlukan terkumpul.

4.1.7. Analisa Data

Setelah semua data terkumpul, maka peneliti melakukan analisa data melalui beberapa tahap, yaitu dimulai dengan melakukan tahap editing atau memeriksa kelengkapan data responden dan memastikan semua jawaban telah diisi, kemudian tabulating memindahkan data dari daftar pernyataan ke dalam tabel – tabel yang dipersiapkan, processing yaitu peneliti memasukan data dari kuesioner ke dalam program komputer dengan menggunakan program komputerisasi SPSS versi 17.0 , setelah itu cleaning yaitu peneliti memeriksa atau mengecek kembali data yang telah dimasukkan entry ke dalam komputer guna menghindari kesalahan dalam pemasukkan data, kemudian tahap terakhir peneliti melakukan tahap saving yaitu penyimpanan data untuk dianalisa. Metode statistik untuk analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1 Statistik univariat Statistik univariat adalah suatu prosedur untuk menganalisa data dari suatu variabel yang bertujuan untuk mendeskripsikan suatu hasil penelitian Polit Hungler, 1999. Pada penelitian ini analisa data dengan metode statistik univariat akan digunakan untuk menganalisa data demografi, variabel Universitas Sumatera Utara independen spiritualitas keluarga dan variabel dependen koping keluarga. Untuk menganalisa variabel spiritualitas dan koping keluarga akan dianalisis dengan menggunakan skala ordinal dan ordinal dan akan ditampilkan dalam distribusi frekuensi. 2 Statistik bivariat Statistik bivariat adalah suatu prosedur untuk menganalisis hubungan antara dua variabel. Untuk melihat hubungan antara variabel independen spiritualitas keluarga terhadap variabel dependen koping keluarga digunakan uji korelasi Spearman karena variabel independen spiritualitas keluarga berskala ordinal dan variabel dependen koping keluarga berskala ordinal. Hasil dari analisa korelasi Spearman ini koefisian korelasi r s . Nilai r berkisar antara -1 sampai +1 untuk menunjukkan derajat hubungan antar kedua variabel tersebut, dan untuk menentukan apakah terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel, maka dilakukan pengamatan terhadap nilai signifikan p pada hasil analisa data yaitu p0.05. Untuk menafsirkan hasil pengujian statistik tersebut lebih lanjut digunakan penafsiran korelasi Spearman Dahlan, 2008. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Panduan interpretasi hasil uji hipotesa No Parameter Nilai Interpretasi 1 Kekuatan Korelasi 0,00-0,199 0,20-0,399 0,40-0,599 0,60-0,799 0,80-1,000 Sangat lemah Lemah Sedang Kuat Sangat kuat 2 Nilai p P 0,05 P 0,05 Terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel Tidak terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel 3 Arah Korelasi + positif - negatif Searah, semakin besar nilai suatu variabel semakin besar pula nilai variabel lainnya Berlawanan arah, semakin besar nilai suatu variabel, semakin kecil nilai variabel lainnya. Universitas Sumatera Utara

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Dalam Menghadapi Anggota Keluarganya yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSJD Propinsi SUMUT Medan Tahun 2014

4 86 83

Hubungan Pengetahuan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Dalam Menghadapi Anggota Keluarga Yang Mengalami Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Propinsi Sumatera Utara, Medan

0 69 9

HUBUNGAN STRATEGI KOPING DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN SBMPTN Hubungan Strategi Koping Dengan Kecemasan Menghadapi Ujian SBMPTN.

0 4 15

HUBUNGAN STRATEGI KOPING DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI SBMPTN Hubungan Strategi Koping Dengan Kecemasan Menghadapi Ujian SBMPTN.

0 2 18

HUBUNGAN PERSEPSI KELUARGA TENTANG GANGGUAN JIWA DENGAN SIKAP KELUARGA PADA ANGGOTA Hubungan Persepsi Keluarga Tentang Gangguan Jiwa Dengan Sikap Keluarga Pada Anggota Keluarga Yang Mengalami Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

1 6 14

PENDAHULUAN Hubungan Persepsi Keluarga Tentang Gangguan Jiwa Dengan Sikap Keluarga Pada Anggota Keluarga Yang Mengalami Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

0 3 7

HUBUNGAN PERSEPSI KELUARGA TENTANG GANGGUAN JIWA DENGAN SIKAP KELUARGA PADA ANGGOTA KELUARGA YANG MENGALAMI GANGGUAN JIWA Hubungan Persepsi Keluarga Tentang Gangguan Jiwa Dengan Sikap Keluarga Pada Anggota Keluarga Yang Mengalami Gangguan Jiwa Di Rumah

0 2 13

GAMBARAN STRATEGI KOPING YANG DILAKUKAN KELUARGA DALAM MERAWAT ANGGOTA KELUARGA PENDERITA SKIZOFRENIA DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI JAWA BARAT.

0 0 2

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN STRATEGI KOPING PADA KELUARGA DENGAN ANGGOTA KELUARGA YANG DIRAWAT DENGAN PENYAKIT JANTUNG DI RSUD AMBARAWA 2005

0 0 17

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Keluarga 2.1.1. Definisi Keluarga - Hubungan Karakteristik Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Dalam Menghadapi Anggota Keluarganya yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSJD Propinsi SUMUT Medan Tahun 2014

0 0 16