pembelajaran koperatif tipe TGT dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif STAD.
F. Manfaat Penelitian
Maanfaat dilakukannya penelitian ini adalah : 1.
Manfaat bagi guru, menambah wawasan dan pengalaman melaksanakan pembelajaran pada standar kompetensi PDTM dengan metode kooperatif tipe
TGT dan STAD. 2.
Manfaat bagi peneliti, hasil dari penelitian ini dapat menjadi wahana ilmiah dalam mengaplikasikan kemampuan yang diperoleh selama menjalani
perkulihan dan dapat memberi gambaran yang jelas mengenai pembelajaran dengan model kooperatif tipe TGT dan STAD dalam upaya meningkatkan
pemahaman pada standar kompetensi PDTM. 3.
Manfaat bagi peneliti lain, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah ilmu pendidikan dan sebagai masukan untuk melakukan
penelitian lebih lanjut.
68
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan deskripsi hasil penelitian yang diperoleh dari hasil analisis data dan pengujian hipotesis maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Terdapat perbedaan hasil belajar Pengetahuan Dasar Teknik Mesin pada siswa
kelas X Program Keahlian Teknik Permesinan SMK Swasta YWKA Medan antara siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran TGT
dengan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD setelah diberi perlakuan, dengan nilai rata - rata posttest siswa yang diajar dengan
menggunakan model pembelajaran TGT = 84,67 dan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD = 79,33. Melalui uji-
t dengan taraf signifikansi 0,05, hasilnya harga t
hitung
lebih besar dari harga t
tabel
yaitu t
hitung
= 2,451 t
tabel
= 2,000. 2.
Berdasarkan hasil perhitungan nilai rata – rata kelas didapat bahwa hasil belajar Pengetahuan Dasar Teknik Mesin siswa yang diajar dengan
menggunakan model pembelajaran TGT lebih tinggi dari pada hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran STAD pada
materi pokok Komponen Sambungan Mesin di kelas X Program Keahlian Teknik Permesinan SMK Swasta YWKA Medan.