Prosedur Perhitungan Gaji dan Upah

53 bagian pembukuan akuntansi. b. Bagian pembukuan Bagian ini bertugas menandatangani semua bukti-bukti dari pembayaran gaji yang dilakukan kasir kemudian membukukan pembayaran tersebut ke dalam buku besar gaji dan upah. c. Internal Auditor Tugas dari internal auditor dalam pengawasan gaji dan upah merupakan tugas yang termasuk ke dalam pengawasan perusahaan secara menyeluruh. Dalam hal pengawasan gaji dan upah ini auditor akan mengawasi apakah prosedur- prosedur pencatatan dan pendistribusian gaji telah dijalankan sebagaimana yang telah ditentukan, mengevaluasi sistem pengawasan intern gaji dan upah yang sedang dijalankan. Prosedur pencatatan gaji yang ada pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara sudah sesuai dengan prosedur pencatatan gaji yang dijalankan oleh bagian-bagian yang terpisah sehingga tidak ada terjadinya penyelewengan. Sedangkan menurut teori hanya menjelaskan departemen- departemennya. Oleh karena itu, prosedur yang dijalankan oleh Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara sudah sesuai.

3.4. Prosedur Perhitungan Gaji dan Upah

Besarnya gaji dan upah dalam sebuah perusahaan tidak selalu sama untuk setiap karyawan dan dapat berubah –ubah di masa yang akan datang, tergantung pada tingkat gaji dan upah dan jam kerja masing-masing karyawan. Terjadinya perbedaan tingkat gaji dan upah antar karyawan disebabkan oleh faktor pendidikan, pengalaman, kemampuan perusahaan, dan kondisi pekerjaan. Besarnya gaji dan 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD 54 upah antar suatu perusahan dengan perusahaan lain juga berbeda –beda. Faktor– faktor penting yang mempengaruhi tingkat upah itu antara lain: 1. Penawaran permintaan tenaga kerja 2. Organisasi Buruh 3. Kemampuan perusahaan untuk membayar gaji dan upah 4. Produktivitas 5. Biaya hidup 6. Sistem pemerintahan Ada beberapa cara menghitung gaji dan upah. Sistem manapun yang dipakai perusahaan adalah untuk mencapai tujuan perusahaan yaitu keuntungan maksimal melalui efisiensi dan efektivitas kerja dengan pengorbanan yang tepat. Menurut Hasibuan 2005: 124 sistem perhitungan gaji dan upah dapat digolongkan ke dalam tiga golongan yaitu: 1. Sistem menurut upah waktu Dibedakan atas upah pekerjaan, upah perminggu, dan upah perbulan. 2. Sistem upah menurut kesatuan hasil Jumlah hasil produksi akan diperhitungkan sebagai jumlah upah yang akan diterima karyawan dan biasanya diterapkan dalam perusahaan yang memproduksi barang-barang yang sama dan hasil pekerjaan yang dapat diukur, dan upah yang diterimanya tergantung dari kegiatan kerja. 3. Sistem borongan Sistem borongan adalah suatu cara pengupahan yang penetapan besarnya jasa didasarkan atas volume pekerjaan dan lama mengerjakannya. 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD 55 Sistem akuntansi yang baik memerlukan prosedur yang memastikan bahwa para karyawan mampu melaksanakan tugas yang diembannya, karena itu para karyawan bagian akuntansi harus mendapat latihan yang memadai dan diawasi dalam melaksanakan tugasnya. Ketentuan jam kerja yang berlaku pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara adalah sebagai berikut: 1. Hari kerja Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara memberikan 5 lima hari jam kerja bagi pegawai dalam 1 minggu yang dimulai pada hari senin sampai jum’at. 2. Hari istirahat Pada hari istirahat setiap pegawai dibebaskan dari pekerjaan dalam batas waktu tertentu dan istirahat makan siang terhitung 1 jam pukul 12:00 – 13:00 wib. Istirahat mingguan jatuh pada hari sabtu dan Minggu dan untuk hari libur nasional, semua pegawai berhak untuk libur dengan pembayaran gaji penuh. 3. Cuti Pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara cuti memiliki dua bagian yaitu cuti tahunan selama 2 minggu dan cuti melahirkan selama 2 bulan. Pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara metode perhitungan gaji yang dibayarkan pada karyawan didasarkan oleh penggolongan: 1. Pegawai Staf Pegawai staf pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara adalah pegawai yang mempunyai keahlian, dinilai dari pendidikan atau lamanya 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD 56 masa kerja atau pengalaman kerja. 2. Pegawai Nonstaf Gaji dan upah yang dibayarkan kepada pegawai non staff jumlahnya tidak sama, karena pegawai non staff digolongkan sebagai berikut: a. Karyawan bulanan Adalah karyawan yang sudah merupakan pekerja tetap pada perusahaan ini. Gaji dan upah karyawan bulanan yang dibenarkan, jumlahnya tetap sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan perusahaan. b. Karyawan harian tetap Adalah karyawan yang sudah merupakan pekerja tetap pada perusahaan. Dokumen- dokumen penting dalam pengawasan intern gaji antara lain: 1. Laporan absensi atau buku harian Buku harian ini berfungsi sebagai pencatat daftar hadir setiap pegawai instansi yang dapat digunakan untuk mempermudah perhitungan gaji pegawai. Buku daftar hadir pegawai ini berupa daftar hadir biasa yang diisi dengan manual tanda tangan langsung. 2. Daftarsurat keterangan gaji Daftar ini digunakan untuk mempermudah perhitungan gaji. Daftar ini berisi jumlah gaji bruto pegawai dikurangi dengan potongan gaji PPh 21, iuran, dan lain-lain. 3. Amplop gaji Halaman muka amplop ini berisi informasi mengenai nama pegawai, nomor identitas pegawai, dan jumlah gaji yang diterima pegawai dalam jumlah 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD 57 tetentu. 4. Bukti kas keluar Bukti kas keluar merupakan perintah pengeluaran uang yang dibuat Accounting Chief ke bagian Finance Chief, berdasarkan informasi dalam daftar gaji yang diterima dari fungsi pembuatan daftar gaji. Dalam perusahaan sistem penggajian dan pengupahan melibatkan personalia dan umum, departemen keuangan dan departemen akuntansi. Bagian Akuntansi bertanggung jawab atas pencatatan biaya tenaga kerja dan distribiusi biaya tenaga kerja. Untuk kepentingan penyediaan informasi guna pengawasan tenaga kerja. Rumus penghitungan pendapatan bersih pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara : Pendapatan bersih = gaji pokok + tunjamgan – potongan + pajak Berikut ini contoh jumlah gaji pegawai Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara bulan Juni 2013 : Tabel 3.1 laporan jumlah gaji pegawai Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara Penghasilan : Gaji pokok Rp. 342.212.500,- 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD 58 Tunjangan keluarga Rp. 27.203.770,- Tunjangan perbaikan penghasilan Rp. 8.726.008,- Rp. 378.142.278,- Tunjangan anak Rp. - ,- Tunjangan umum Rp. 17.855.000,- Tambahan tunjangan umum Rp. - ,- Tunjangan struktural Rp. 10.630.000,- Tunjangan fungsional Rp. 4.825.000,- Tunjangan beras Rp. 23.625.000,- Jumlah bruto Rp. 435.077.278,- Tunjangan PPH Rp. 6.149.423,- Subsidi asuransi kesehatan Rp. 7.562.800,- Pembulatan Rp. 5.618,- Jumlah kotor Rp. 448.795.119,- Potongan dan pajak : PFK beras Rp. - ,- Potongan subsidi ASKES Rp. 6.149.423,- Simpanan wajib pegawai Rp. 7.562.800,- Sewa rumah Rp. 37.814.196,- Pajak Penghasilan Rp. - ,- Tunggakan sewa rumah Rp. - ,- Hutang kelebihan Rp. - ,- Tabungan perumahan Rp. 795.000,- Potongan lain-lain Rp. - ,- Jumlah potongan Rp. 52.321.419,- Jumlah bersih Rp. 396.473.700,- Sumber Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara, 2013.

3.5. Sistem Pengawasan Intern Gaji dan Upah