2.1.5 Diagnosis
Dermatitis seboroik mempunyai ciri-ciri unik tergantung pada kelompok usia yang terpengaruh, bentuk anak sifatnya dapat sembuh sendiri, sementara pada
orang dewasa penyakit ini sifatnya kronis.
1-6
Lesi terdiri dari plak eritema, bersisik dengan tingkat keparahan dan intensitas yang bervariasi.
Pada masa bayi, dermatitis seboroik sering dijumpai dalam tiga bulan pertama kehidupan berupa sisik pada kulit kepala.
1-8
1-10
Gambaran khas yang berupa sisik-sisik kekuningan yang muncul segera setelah lahir.
1,4,5,6,8,11
Kondisi ini juga bisa berkembang pada wajah dan pada lipatan-lipatan tubuh seperti pada daerah
retroaurikular, leher, ketiak dan daerah paha.
1,6,8,11
Pada orang dewasa, dermatitis seboroik adalah dermatosis kronis berulang yang dimulai dari eritema ringan sampai moderat hingga lesi papular, eksudatif
dan bersisik, semakin memburuk jika disertai stres atau kurang tidur.
4,6,11
Dengan tingkat puritus bervariasi.
1,5,6
Lesi terutama berkembang pada daerah yang produksi sebumnya tinggi seperti kulit kepala, wajah, telinga eksternal, daerah
retroaurikular dan daerah pra-sternal, kelopak mata dan lipatan-lipatan tubuh. Lesi pada kulit kepala dimulai dari pengelupasan ringan hingga kerak-
kerak berwarna kekuningan yang melekat pada kulit kepala dan rambut, yang bisa memicu atau tidak terjadinya daerah alopesia pseudo tinea amiantacea.
1-7
1,9,11
Pada wajah, keterlibatan daerah glabela dan malar, lipatan nasolabial dan alis mata merupakan ciri khas.
2-8
Keterlibatan kelopak mata menyebabkan blefaritis, pada pria daerah kumis juga bisa terpengaruh dengan lesi dermatitis
seboroik.
3,5,6,11,12
Universitas Sumatera Utara
Dalam lipatan-lipatan kulit ketiak, pusar, inguinal, daerah anogenital, bentuk lesi berupa maserasi, lembab dengan dasar eritema pada sekitar lesi.
6,11
2.1.6 Diagnosis Banding
Dijumpai sejumlah penyakit yang serupa dengan dermatitis seboroik. Psoriasis pada kulit kepala scalp psoriasis muncul sebagai plak bersisik pada
kulit kepala dengan batas yang tegas mungkin sulit dibedakan dari dermatitis seboroik.
1,2,3,5,8
Dermatitis seboroik pada kepala juga bisa mirip dengan tinea kapitis untuk membedakannya dilakukan pemeriksaan kerokan KOH 20 dan
kultur jamur.
7-9
Rosasea dan sistemik lupus eritematosus bisa menimbulkan eritema pada wajah yang mirip dengan dermatitis seboroik.
7,14
Dermatitis seboroik pada lipatan nasolabial mirip dengan dermatitis perioral, dermatitis
seboroik pada daerah dada dan punggung yang mirip dengan ptiriasis rosea dan ptiriasis versikolor, dermatitis seboroik pada daerah paha bisa mirip dengan
dermatofitosis, psoriasis inversa, kandidiasis dan kadang-kadang histiositosis sel langerhans.
1,9,11,12
Tabel 2.3. Diagnosis Banding Dermatitis Seboroik Berdasarkan Lokasi Lesi Diagnosis banding dermatitis seboroik
Scalp Psoriasis, dermatitis atopi, tinea kapitis Wajah Rosasea, dermatitis kontak, diskoid lupus ,
fotosensitifitas terhadap obat Liang telinga Dermatitis kontak
Dada dan punggung Ptiriasis rosea, tinea versikolor, lupus kutaneus subakut
Paha dan bokong Kandidiasis, eritrasma Lipatan-lipatan Psoriasis inversa, dermatitis kontak, kandidiasis,
langerhans cell histiocytosis
Dikutip Sesuai Kepustakaan No 1
Universitas Sumatera Utara
2.1.7 Histopatologi