3.4.2.2. Pengujian hipotesis
Uji hipotesa ini berguna untuk memeriksa atau menguji apakah koefisien regresi yang didapatkan signifikan. Signifikan adalah suatu nilai koefisien regresi
yang secara statistik tidak sama dengan nol. Jika koefisien sama dengan nol, berarti dapat dikatakan bahwa tidak cukup bukti untuk menyatakan variabel bebas
mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat. Untuk kepentingan tersebut, maka semua koefisien regresi haris diuji. Ada
dua jenis hipotesis terhadap koefisien regresi yang dapat dilakukan, yang disebut dengan Uji-F dan Uji-t.
3.4.2.2.1. Uji F
Uji F dilakukan untuk mengetahui apakah variabel-variabel independen secara keseluruhan signifikan secara statistik dalam mempengaruhi variabel
dependen. Apabila nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel maka variabel- variabel independen secara berpengaruh terhadap variabel dependen. Hipotesis
yang digunakan adalah sebagai berikut: H0 : β0, β1, β2, β3, β4 = 0 semua variabel independen diduga tidak
berpengaruh terhadap variabel dependen secara bersama-sama. H1 : β0, β1, β2, β3, β4 ≠ 0 semua variabel independen diduga berpengaruh
terhadap variabel dependen secara bersama-sama.
Pada tingkat signifikansi 5 persen dengan criteria pengujian yang digunakan sebagai berikut:
1 H0 diterima dan H1 ditolak apabila F hitung F tabel, yang artinya
variabel penjelas secara serentak atau bersama-sama tidak mempengaruhi variabel yang dijelaskan secara signifikan.
2 H0 ditolak dan H1 diterima apabila F hitung F tabel, yang artinya
variabel penjelas secara serentak atau bersama-sama mempengaruhi variabel yang dijelaskan secara signifikan.
3.4.2.2.2. Uji t
Uji t adalah pengujian koefisien regresi secara individual dan untuk mengetahui dari masing-masing variabel dalam mempengaruhi variabel dependen,
dengan menganggap variabel lain konstan atau tetap. Pengujian ini bertujuan untuk mengtahui apakah variabel X
1,
X
2
, X
3,
berpengaruh signifikan terhadap Y. Meng gunakan signifikansi α = 5 dan dengan
df n-k. Langkah-langkah pengujiannya sebagai berikut : 1.
Ho: βi ≤ 0, artinya variabel independen secara individu tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen.
2. Ha: βi 0, artinya variabel independen secara individu berpengaruh positif
signifikan terhadap variabel dependen Sarwoko, 2005:60. Kriteria pengujian :
1. Jika t hitung t tabel, maka Ho diterima. Berarti variabel independen tersebut secara individu tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
variabel dependen.
2. Jika t hitung t tabel maka Ho ditolak. Berarti variabel independen tersebut secara individu berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap
variabel dependen.
3.4.2.2.3. Koefisien Determinasi R