samping adanya rasa tanggung jawab perusahaan terhadap pihak-pihak yang berkepentingan terhadap informasi laporan keuangan.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dianalisis secara statistik dengan regresi logistik, maka terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan mengenai faktor-
faktor yang berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan. Berikut ini dibahas beberapa temuan hasil penelitian:
1. Pengaruh Audit Report Lag Terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan
Hasil pengujian regresi logistik menunjukkan bahwa variabel audit report lag berpengaruh positif terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.
Hal ini dapat terlihat dari hasil uji koefisien regresi logistik hipotesis pertama dimana audit report lag mempunyai nilai P value uji Wald Sig 0,000 0,05
sehingga menolak H atau yang berarti audit report lag memberikan pengaruh
parsial yang signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Laporan keuangan yang relevan akan bermanfaat bagi para pemakai
apabila tersedia tepat waktu sebelum pemakai kehilangan kesempatan atau kemampuan untuk mempengaruhi keputusan yang akan diambil. Ketepatan waktu
menunjukkan rentang waktu antara penyajian informasi yang diinginkan dengan frekuensi informasi pelaporan. Apabila informasi tersebut tidak disampaikan
dengan tepat waktu akan menyebabkan informasi tersebut kehilangan nilai di dalam mempengaruhi kualitas keputusan.
Universitas Sumatera Utara
Audit report lag didefinisikan sebagai periode waktu antara tanggal akhir tahun fiskal perusahaan dengan tanggal yang tertera pada laporan auditor
indipenden. Dengan kata lain, yang dimaksud dengan audit report lag adalah durasi waktu penyelesaian audit atas laporan keuangan perusahaan. Audit report
lag juga dikenal dengan audit delay. Jika audit report lag semakin lama, maka kemungkinan keterlambatan penyampaian laporan keuangan akan semakin besar.
Hal ini akan berpengaruh terhadap tingkat ketidakpastian keputusan berdasarkan informasi yang dipublikasikan.
Hal ini sesuai dengan pendapat Hendriksen dan Van Breda dalam Dewi, 2013 menyatakan bahwa informasi tidak dapat relevan jika tidak tepat waktu,
yaitu hal itu harus tersedia bagi pengambil keputusan sebelum kehilangan kapasitasnya untuk mempengaruhi keputusan. Oleh karena itu, ketepatan waktu
adalah batasan penting pada publikasi laporan keuangan. Ketepatan waktu tidak menjamin relevansi, tapi relevansi informasi tidak dimungkinkan tanpa ketepatan
waktu informasi mengenai kondisi dan proses perusahaan harus cepat dan tepat sampai kepada pengguna laporan keuangan.
Ketepatan waktu merupakan batasan penting pada publikasi laporan keuangan. Akumulasi, peringkasan, dan penyajian selanjutnya informasi
akuntansi harus dilakukan secepat mungkin untuk menjamin tersedianya informasi sekarang di tangan pemakai. Ketepatan waktu juga menunjukkan bahwa
laporan keuangan harus disajikan pada kurun waktu teratur untuk memperlihatkan perubahan keadaan perusahaan pada gilirannya mungkin akan mempengaruhi
prediksi dan keputusan
Universitas Sumatera Utara
2. Pengaruh Opini Audit Terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan