Open bite anterior Klasifikasi .1 Protrusi Anterior Maksila

2.4.2 Open bite anterior

Berdasarkan anatomi, open bite anterior dapat diklasifikasikan secara berikut: 1. Sederhana : tanpa evaluasi abnormal pada analisis sefalomatri secara vertikal 2. Kompleks : apabila gambaran sefalometri menunjukkan ketidakharmonisan secara skeletal pada ketinggian wajah anterior 3. Dental : hasil dari obstruksi dari erupsi normal gigi anterior, tanpa kehilangan ketinggian tulang alveolar , 4. Dentoalveolar : dimana perubahan gigi dan rangka melibatkan proses alveolar 5. Skeletal : dengan wujudnya displasia kraniofasial, pola serupa, tetapi keparahan variabel. 13 Universitas Sumatera Utara

BAB 3 PERAWATAN NON BEDAH DAN BEDAH

3.1 Perawatan Non Bedah 3.1.1 Protrusi Anterior Maksila Aktivator merupakan plat akrilik yang dibuat pada maksila dan mandibula yang digabungkan menjadi satu. Alat ini meneruskan kekuatan fungsional yang berasal dari otot-otot sekitar rongga mulut. Impuls otot-otot tersebut melalui aktivator diteruskan ke gigi-gigi, jaringan pendukung gigi dan rahang sehingga menimbulkan perubahan yang diinginkan. Cara kerja alat ini adalah mengadakan ekspansi pada maksila di mana terjadi pelebaran untuk mendapatkan ruangan untuk gigi-gigi anterior maksila supaya dapat digerakkan ke palatal dan juga mengerakkan mandibula ke posisi gigitan kerja, sehingga overjet dan overbite terkoreksi. 4 Oral screen adalah alat fungsional yang tidak memiliki elemen aktif untuk menghasilkan tekanan pada gigi tetapi memberikan efek dengan mengarahkan tekanan otot dan jaringan lunak pipi dan bibir. Kegunaan alat ini adalah untuk memperbaiki susunan gigi-gigi dan hubungan oklusal, dan melatih fungsi otot labial untuk memperbaiki postur dan fungsi serta mencegah pernafasan mulut. Alat ini digunakan pada daerah bibir dan segmen labial lengkung gigi untuk mendapatkan hasil perawatan yang baik. Di sinilah efek pemakaian oral screen terlihat dengan tepat dan objektif. Mekanisme kerja alat ini yaitu bila insisivus atas proklinasi dan berongga, ada overjet oral screen di buat sedemikian rupa hanya menyentuh insisivus yang proklinasi dan tidak berkontak dengan gigi-gigi di segmen bukal. 13 Universitas Sumatera Utara