Uji validitas lembar observasi dan kriteria penilaian test praktek

11= 2 −∑ 2 −1 r 11 = reliabilitas menggunakan persamaan KR-20 p = proporsi subjek yang menjawab benar muncul ya q = proporsi subjek yang menjawab salah tidak muncul tidak q = p-1 ∑pq = jumlah perkalian antara p dan q k = banyaknya soal item Sumarna Surapranata, 2005: 114 Menurut Anas Sudjono 2006:209 dalam memberikan interpretasi terhadap koefisien reliabilitas tes r 11 pada umumnya menggunakan patokan apabila r 11 lebih besar atau sama dengan 0,70 berarti instrumen memiliki reliabilitas yang tinggi, dan apabila r 11 kurang dari 0,70 maka instrumen belum reliabel. Berdasarkan hasil perhitungan reliabilitas instrumen kemampuan teori siswa dalam materi pelajaran menggambar busana menggunkan program SPSS version 15 for Windows, diperoleh r 11 sebesar 0,846 yang berarti reliabel.

2. Uji Instrumen oservasi dan kriteria penilaian tes praktek

a. Uji validitas lembar observasi dan kriteria penilaian test praktek

Pengujian validitas instrument test praktek dan observasi menggunakan validitas isi dengan expert judgement, yaitu dengan meminta pendapat ahli untuk meminta pendapat ahli untuk memeriksa dan mengevaluasi secara sistemetik instrument sehingga diperoleh butir- butir istrumen yang tepat. Menurut Sukardi 2008, validitas isi pada umumnya ditentukan melalui ahli, sehingga tidak ada formula matematis untuk menghitung dan tidak ada cara menunjukkan secara pasti. Hasil uji validitas dengan expert judgement menyatakan instrument tes praktek dan lembar observasi untuk penilaian tindakan kelas dan sikap siswa dalam pembelajaran adalah valid setelah dilakukukan koreksi dan revisi. Namun demikian validitas instrument secara statistic tetap dilakukan mengetahui sejauh mana syarat-syarat yang harus dipenuhi instrument secara teoritis. Untuk memperoleh validitas tersebut dilakukan dengan analisis koefisien korelasi yang diperoleh darihasil korelasi antara skor butir dengan skor total. Untuk mengkorelasikan skor tiap-tiap item dengan skor totalnya digunakan korelasi Product Moment dari Pearson. Rumus tersebut sebagai berikut: = ∑ −∑ ∑ ∑ 2 −∑ 2 ∑ 2 −∑ 2 Keterangan : = koefisien korelasi X = skor tiap-tiap butir Y = skor total N = jumlah responden Uji signifikansi untuk menentukan valid tidaknya butir instrument yaitu harga r hasil perhitungan dikonsultasikan dengan harga r product moment pada taraf signifikansi 5 , yaitu 2,50. Apabila harga r hitung lebih besar dari r table maka butir instrument dinyatakan valid, sebaliknya apabila harga r hitung lebih kecil dari r table maka butir instrument dinyatakan gugur. Berdasarkan uji validitas butir instrument menggunakan program excel dengan rumus korelasi product moment , dapat diketahui bahwa dari 60 butir instrument observasi untuk penilaian tindakan kelas dan sikap siswa dalam pembelajaran yang dinyatakan gugur 9 butir, yaitu butir nomor 7, 10, 13, 25, 30, 46, 51, 55, dan 56 lihat lampiran. Butir yang gugur tidak dapat diganti dengan butir yang baru dan tidak digunakan dalam pengambilan data penelitian dengan pertimbangan bahwa butir-butir yang sahih masih dapat mewakili indikator.

b. Uji reliabilitas instrument test praktek dan observasi