Return Saham Landasan Teori

16

2.1.4 Return Saham

Apabila investasi diartikan sebagai pemilikan pembelian suatu aset, maka tingkat pengembalian investasi diartikan sebagai rate of return. Menurut Gumanti 2011:53, untuk mengetahui rate of return hal yang harus diketahui adalah nilai awal investasi modal dan proceeds atau pendapatan dari investasi bersih dari nilai awal investasi. Proceeds tersebut dapat berupa keuntungan profit atau kerugian loss atas investasi dan terdiri atas aliran kas ditambah denga setiap perubahan dalam nilai investasi. Perubahan nilai investasi apabila positif disebut capital gain, apabila negatif disebut capital loss. Return merupakan salah satu faktor yang memotivasi investor berinvestasi dan juga merupakan imbalan atas keberanian investor menanggung risiko atas investasi yang dilakukannya Tandelilin, 2001:47. Return dapat berupa return realisasi dan return ekspetasian. Return realisasian merupakan return yang telah terjadi sedangkan return ekspetasian merupakan return yang diharapkan dimasa yang akan datang. return realisasian diperoleh melalui data historis. Return ini juga dapat dijadikan acuan untuk menghitung return ekspetasian. Menurut Hartono 2014:236 return total adalah return keseluruhan dari suatu investasi dalam suatu periode yang tertentu. Sumber-sumber return investasi terdiri dari dua komponen utama, yaitu yield dan capital gain. Yield merupakan komponen return yang memcerminkan aliran kas atau pendapatan yang diperoleh secara periodik dari suatu investasi. Sedangkan capital gain merupakan komponen kedua dari return yaitu kenaikan atau penurunan harga suatu surat berharga yang bisa memberikan keuntungan bagi investor. Capital gain dapat disebut juga sebagai perubahan harga sekuritas. Dari yield dan capital gain dapat dihitung return total yaitu dengan menjumlahkan yield dan capital gain yang didapat dari sebuah investasi. Berdasarkan dari definisi di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa return saham merupakan keuntungan yang diperoleh investor dalam periode tertentu atas investasi yang dapat berupa dividen dan capital gainloss. 17

2.1.5 Analisis Fundamental

Dokumen yang terkait

Pengaruh Return On Assets (Roa), Debt To Equity Ratio (Der) Dan Earning Per Share (Eps) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Tahun 2010-2013

8 121 96

Pengaruh Return on Asset (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), Current Ratio (CR), dan Firm Size (FS) terhadap Peringkat Obligasi Perusahaan Nonkeuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 74 97

Analisis Pengaruh Return on Asset (ROA), Earning per Share (EPS), Financial Leverage, dan Proceed Terhadap Initial Return Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 57 118

Pengaruh Return on Asset (ROA), Earning per Share (EPS) dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham : Studi Empiris di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012

0 35 85

Pengaruh Current Ratio (CR), Longterm Debt Equity Ratio (LtDER), Total Asset Turnover (TATO), Return On Asset (ROA) Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Real Estate dan Property yang terdaftar di BEI Tahun 2010-2012

0 52 102

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return Saham Pada Perusahaan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2009 – 2011

2 32 74

Pengaruh Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Return On Investment ( ROI), Debt to Equity Ratio ( DER), dan Book Value (BV) Per Share Terhadap Harga Saham Properti di Bursa Efek Indonesia

2 71 93

Analisis Pengaruh Return On Asset (ROA), Earning Per Share (EPS), Current Ratio (CR), dan Debt To Equity Ratio (DER) Terhadap Return Saham (Studi Empiris pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Listed di BEI Tahun 2012-2014) (Template for Writing Sc

0 24 5

Analisis pengaruh Return On Asset (ROA), Debt To Equity Ratio (DER), Net Profit Margin (NPM) dan Current Ratio (CR) terhadap harga saham: studi empiris pada perusahaan tambang yang terdaftar di bursa efek Indonesia Tahun 2011-2013

3 51 102

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Harga Saham pada Perusahaan yang Melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014

0 6 137