Aktiva Lan car - Persediaan Rasio Cepat =
x 10 0 Utan g Lan car
3. Rasio Kas Cash Ratio
Rasio kas mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar hutang yang segera harus dipenuhi dengan kas yang tersedia dalam perusahaan dan dapat
segera diuangkan. Rasio ini dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Kas + Efek Rasio Kas =
x 10 0 Utan g Lan car
D. Pengaruh Perputaran Kas dan Piutang Terhadap Likuiditas
Likuiditas merupakan kemampuan perusahaan untuk membayar semua kewajiban lancar pada saat jatuh tempo. Likuiditas perusahaan ditunjukkan oleh
besar kecilnya aktiva lancar yaitu aktiva yang mudah untuk diubah menjadi kas yang meliputi kas, piutang, surat berharga dan persediaan. Kas merupakan aktiva
lancar yang paling likuid dari seluruh aktiva lancar. Tingkat perputaran kas yang semakin tinggi maka akan semakin likuid perusahaan tersebut.
Piutang juga merupakan aktiva lancar yang paling likuid setelah kas. Bagi sebagian perusahaan, piutang merupakan pos yang penting karena merupakan
bagian aktiva lancar perusahaan yang jumlahnya cukup besar. Keadaan perputaran piutang yang tinggi menunjukkan bahwa semakin efisien dan efektif perusahaan
mengelola piutang, hal ini berarti likuiditas perusahaan pun dapat dipertahankan.
Universitas Sumatera Utara
E. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan perputaran kas, perputaran piutang dan likuiditas dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 2.1 Review Penelitian Terdahulu
No. Nama
peneliti dan tahun
Judul penelitian
Variabel penelitian
Hasil penelitian
1 J. Imelda
Simamora 2007
Pengaruh Perputaran
Piutang Terhadap
Likuiditas pada PT.
Pertani Persero
Wilayah Sumbagut.
Variabel independen
adalah: perputaran
piutang variabel
dependen adalah:
likuiditas rasio lancar
menunjukkan bahwa secara parsial, perputaran
piutang memiliki pengaruh positif dan kuat
terhadap likuiditas.
2 Mohammad
Nur 2008
Pengaruh Perputaran
Piutang dan Pengumpulan
Piutang terhadap
Likuiditas perusahaan
pada CV. Bumi Sarana
Jaya. Variabel
independen adalah :
perputaran piutang dan
pengumpulan piutang,
variabel dependen
adalah likuiditas.
menunjukkan bahwa secara parsial, perputaran
piutang dan pengumpulan piutang memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap likuiditas.
Secara simultan, perputaran piutang dan
pengumpulan piutang memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap likuiditas.
3 Syarifa
Elwiyana 2007
Pengaruh Perputaran
Kas Dan Piutang
Terhadap Rentabilitas
Ekonomi Pada KPRI di
Kabupaten Jepara”.
Variabel independennya
adalah perputaran kas
dan perputaran piutang
variable dependen
adalah Rentabilitas
Ekonomi menunjukkan bahwa
secara parsial, perputaran kas dan piutang memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap
rentabilitas ekonomi. Secara simultan,
perputaran kas dan piutang memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap
rentabilitas ekonomi.
Sumber : Peneliti, 2010
Universitas Sumatera Utara
H
1
F. Kerangka Konseptual dan Hipotesis