H
1
F. Kerangka Konseptual dan Hipotesis
Kerangka konseptual adalah suatu model yang menerangkan bagaimana hubungan suatu teori dengan faktor-faktor yang penting yang telah diketahui
dalam suatu masalah tertentu. Kerangka konseptual akan menghubungkan secara teoritis antara variabel-variabel penelitian yaitu varibel bebas dengan varibel
terikat. Kas merupakan bagian dari aktiva lancar yang likuid dan dapat dipergunakan segera untuk memenuhi kewajiban perusahaan. Kas juga merupakan
uang tunai yang dapat digunakan untuk membiayai operasi perusahaan. Apabila perputaran kas semakin tinggi maka akan semakin likuid perusahaan tersebut.
Piutang juga merupakan aktiva lancar yang paling likuid. Piutang merupakan pos yang penting bagi sebagian perusahaan karena jumlahnya yang
cukup besar. Keadaan perputaran piutang yang tinggi menunjukkan bahwa semakin efisien dan efektif perusahaan mengelola piutang sehingga dapat
dikonversikan menjadi kas, hal ini berarti likuiditas perusahaan pun dapat dipertahankan.
Berdasarkan latar belakang masalah dan tinjauan teoritis yang telah diuraikan pada BAB I maka kerangka konseptual penelitian ini dapat dilihat pada
skema gambar di bawah ini :
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Perputaran Kas X
1
Perputaran Piutang X
2
Likuiditas Y
Universitas Sumatera Utara
Hipotesis adalah jawaban sementara yang harus diuji kebenarannya atas suatu penelitian yang dilakukan agar dapat mempermudah dalam menganalisis.
Berdasarkan tinjauan teoritis, rumusan masalah dan tinjauan penelitian terdahulu yang telah dikemukakan di awal maka hipotesis penelitian ini adalah
sebagai berikut: perputaran kas dan perputaran piutang berpengaruh terhadap likuiditas perusahaan otomotif dan komponennya yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia BEI secara parsial dan simultan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Erlina dan Mulyani 2007 : 61 menyatakan bahwa “desain penelitian adalah cetak biru yang memberi garis besar dari setiap prosedur mulai dari
hipotesis sampai analisis data”. Penelitian ini menggunakan desain kausal. Menurut Umar 2007 : 30 “desain kausal berguna untuk mengukur hubungan –
hubungan antar variabel riset atau bertujuan untuk menganalisis bagaimana satu variabel mempengaruhi variabel lain”. Variabel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah perputaran kas dan perputaran piutang sebagai variabel bebas dan likuiditas sebagai variabel terikat.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2006 : 55. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan otomotif
yang terdaftar di BEI yaitu selama tahun 2006 – 2008 yaitu 18 perusahaan. Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
populasi tersebut Sugiyono, 2006 : 56. Penelitian ini menggunakan sampel yang ditentukan melalui teknik pengambilan sampel bertujuan purposive sampling,
yaitu teknik pengambilan sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu.
17
Universitas Sumatera Utara