Jenis-Jenis Synthesizer Frequency Modulation Synthesizer

18

2.2.3 Jenis-Jenis Synthesizer

Menurut Dean Friedman ada beberapa tipe synthesizer yang dikenal, tergantung bagaimana synthesizer tersebut menghasilkan suara. yaitu: 1. Additive synthesizer, adalah jenis synthesizer yang menggunakan kombinasi dan penambahan atau pengurangan sine waves untuk menghasilkan titi nada dengan harmonisasi yang bervariasi. Friedman, 1985:18. 2. Subtractive synthesizer, adalah kebalikan dari additive synthesizer, apabila pada additive synthesizer menggunakan sine wave untuk membuat titi nada, maka pada subtractive synthesizer ini membuat bentuk-betuk gelombang yang kaya akan nada-nada harmonik, lalu memproses gelombang tersebut sehingga manghasilkan nada harmonik yang diinginkan. Friedman, 1985:19. 3. Frequency modulation synthesizer, adalah jenis synthesizer yang menggunakan dua tipe gelombang sinus atau sine wave untuk menghasilkan bentuk gelombang yang kaya akan harmonisasi, tipe gelombang sinus yang pertama adalah modulator yaitu gelombang yang memodulasi atau merubah gelombang sinus yang pertama, sedangkan gelombang sinus yang di modulasi disebut dengan carrier. Friedman, 1985:103 19

2.2.4 Frequency Modulation Synthesizer

Menurut Friedman dalam bukunya yaitu synthesizer basic, Frequency Modulation Synthesizer pertama kali ditemukan oleh Dr. John Chowning pada tahun 1970 di universitas Stanford. Pada intinya Frequency Modulation Synthesizer atau yang disebut dengan FM synth adalah ketika dua sinyal sinus bertemu sehingga menghasilkan harmonisasi suara. Tipe gelombang sinus yang pertama adalah modulator yaitu gelombang yang memodulasi atau merubah gelombang sinus yang pertama, sedangkan gelombang sinus yang di modulasi disebut dengan carrier. Berikut ini adalah gambar yang menjelaskan ketika gelombang sinus tersebut bertemu. Gambar 2.4 sinyal frekuensi modulasi Sumber : Friedman, 1985: 104 Namun di dalam perkembangannya, FM tidak hanya digunakan untuk memodulasi antara sinyal sinus dengan sinyal sinus, namun juga bisa digunakan untuk memodulasi antara sinyal-sinyal lainnya. Misalnya antara sinyal sawtooth dengan sinyal triangle atau sinyal-sinyal lainnya. Di dalam aplikasi ini, 20 teori FM diimplementasikan ke dalam multi oscilator. Multi oscilator digunakan untuk memodulasi antara tipe sinyal yang satu dengan tipe sinyal lainnya, sehinggga menghasilkan audio sample yang lebih bervariasi dan unik.

2.2.5 Komponen-Komponen Utama Synthesizer