Universitas HKBP Universitas Medan Area UNIVERSITAS PEMBINAAN MASYARAKAT INDONESIA Universitas HKBP

STUDI PEMANFAATAN PENCAHAYAAN ALAMI PADA BEBERAPA RANCANGAN RUANG KELAS PERGURUAN TINGGI ini mengambil Studi Kasus Tiga Perguruan Tinggi di Kotamadya Medan sebagai Lokasi yang akan diamati berdasarkan kondisi pencahayaan alaminya yaitu : Universitas HKBP Nomensen, Universitas Medan Area, Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia. Kondisi Eksisting Lokasi masing-masing perguruan tinggi adalah sebagai berikut :

1. Universitas HKBP

Nomensen Universitas HKBP Nomensen terletak di jalan Sutomo dengan jalan Perintis Kemerdekaan kecamatan Medan Timur kotamadya Medan. Ruang Kelas yang menjadi objek penelitian terletak pada lantai 4 Gedung L lihat gambar dibawah ini. GEDUNG L Gambar 50. Universitas HKBP Nomensen Gambar 51. Foto Udara Universitas HKBP Nomensen Gambar 52. Foto Udara Universitas HKBP Nomensen GEDUNG L

3. Universitas Medan Area

Universitas Medan Area terletak di Jalan Kolam Medan Estate Kecamatan Medan Tembung Kotamadya Medan. Ruang Kelas yang menjadi objek Penelitian terletak pada Gedung Fakultas Teknik. Posisi Gedung dapat dilihat pada gambar dibawah ini. FAKULTAS TEKNIK Gambar 53. Universitas Medan Area FAKULTAS TEKNIK Gambar 54. Denah Lokasi Penelitian Ruang Kelas 4.3. Fakultas Teknik Universitas Medan Area

3. UNIVERSITAS PEMBINAAN MASYARAKAT INDONESIA

Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia terletak kecamatan Medan Kota kotamadya Medan. Ruang Kelas yang diamati terletak pada Bangunan yang merupakan Gedung Fakultas Teknik. Posisi Gedung dapat dilihat pada gambar dibawah ini. FAKULTAS TEKNIK Gambar 55. Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia FAKULTAS TEKNIK Gambar 56. Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia FAKULTAS TEKNIK Gambar 57. Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia

4.2. Kondisi Ruang Kelas

Berdasarkan survei yang dilakukan pada lokasi penelitian maka didapatkan kondisi kualitas pencahayaan alami dan bentuk bukaan kondisi lapangan yang didokumentasikan di dalam gambar Photo. Gambar dokumentasi tersebut adalah sebagai berikut :

1. Universitas HKBP

Nomensen Ruang Kelas L4.7 Universitas HKBP Nomensen dapat kita lihat dari gambar dokumentasi memperlihatkan ruangan dengan kondisi pencahayaan alami yang kurang memenuhi kebutuhan untuk fungsi belajar mengajar di dalam ruang. Cahaya alami difusse light yang masuk dari sisi Utara dan sisi Selatan memberikan pencahayaan alami untuk kebutuhan melihat objek di dalam ruang. Pada saat tertentu pada saat matahari terbit dan saat matahari terbenam kondisi pencahayaan didalam ruang kelas menjadi gelap lihat gambar 18 dan gambar 19. Kondisi ini memberikan makna negatif untuk fungsi belajar mengajar di dalam ruang. Gambar 58. Bukaan pada Sisi Selatan Ruang Kelas L.4.7 Gambar 59. Bukaan pada Sisi Utara Ruang Kelas L.4.7 Gambar 60. Kondisi Bukaan pada Sisi Selatan Ruang Kelas L.4.7 Gambar 61. Kondisi Bukaan pada Sisi Selatan Ruang Kelas L.4.7 Gambar 62. Bagian Utara Ruang Kelas L.4.7 Cahaya matahari terhalang oleh over-hang yang berada pada sisi Selatan bangunan sehingga intensitas cahaya yang masuk ke dalam ruang berkurang. Selain itu jarak antara tepi selubung bangunan yang demikian dekat dengan bangunan disebelahnya sehingga pada saat tertentu bayangan bangunan tersebut memberi pengaruh terhadap ruang kelas L4.7. Koridor pada sisi Selatan yang digunakan sebagai area sirkulasi dengan jarak ± 3 meter sehingga pantulan cahaya matahari dari lingkungan sekitar pada kondisi langit terang tidak mencapai bagian dalam ruang kelas cahaya pantul matahari diffuse jatuh pada wilayah ini. Gambar 63. Bagian Selatan Ruang Kelas L.4.7 Gambar 64. Tepi Timur Laut Ruang Kelas L.4.7 Gambar 65. Bagian Dalam koridor Ruang Kelas L.4.7 Gambar 66. Bagian Dalam Ruang Kelas L.4.7 Gambar 67. Bagian Utara Ruang Kelas L.4.7 Gambar 68. Bagian Timur Laut Ruang Kelas L.4.7 Gambar 69. InterfaceMerupakan Bagian dari Bangunan Gambar 70. Sky is the Limit Gambar 71. Interface Gambar 72. Bentang Antara Sisi Bangunan

2. Universitas Medan