BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain Penelitian merupakan bentuk rancangan yang digunakan untuk melakukan prosedur penelitian. Dalam penelitian ini, desain penelitian yang digunakan adalah
penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk mengidentifikasi tindakan pencegahan infeksi yang dilakukan oleh BPS dalam proses
pertolongan persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Tuntungan tahun 2010.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Populasi adalah keseluruhan dari objek penelitian atau yang akan diteliti
Suyanto, 2008. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh BPS yang melakukan pertolongan persalinan di Wilayah kerja Puskesmas Medan
Tuntungan yaitu sebanyak 34 orang. 2. Sampel
Penentuan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sebagai sampel penelitian yaitu sebanyak 34 orang.
Adapun kriteria sampel penelitian ini adalah sampel yang mencerminkan karakteristik yang akan di ukur yaitu:
a. Bidan Praktek Swasta yang melakukan pertolongan persalinan
yang telah mengikuti pelatihan APN di Wilayah kerja Puskesmas Medan Tuntungan.
Universitas Sumatera Utara
b. Bersedia berpartisipasi dalam penelitian untuk jadi responden
C. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitan dilakukan di Wilayah kerja Medan Tuntungan tahun 2010. Dengan pertimbangan bahwa dari hasil survei pendahuluan yang dilakukan peneliti, belum
pernah dilakukan penelitian sebelumnya di Wilayah kerja Puskesmas Medan Tuntungan yang berhubungan dengan pelaksanaan tindakan pencegahan infeksi
pada proses pertolongan persalinan. Penelitian dilaksanakan setelah lulus ujian proposal dan berlangsung periode Januari – April 2010.
D. Pertimbangan Etik Penelitian
Sebelum peneliti melakukan penelitian, terlebih dahulu peneliti mengajukan permohonan kepada Ketua program studi Diploma IV Bidan Pendidik FK USU
Medan, untuk mendapatkan persetujuan penelitian. Setelah itu peneliti mengajukan permohonan izin penelitian kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, untuk
mendapat persetujuan melakukan penelitian di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Tuntungan. Setelah mendapat persetujuan, peneliti memulai penelitian dengan
mempertimbangkan masalah etik penelitian, dengan cara, memberikan informed consent, kemudian peneliti menjelaskan maksud dan tujuan penelitian, serta
memberitahukan bahwa tidak ada pengaruh yang negatif akan terjadi sebelum dan sesudah pengumpulan data bagi responden.
Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden pada lembar perngumpulan data hanya nomor kode yang digunakan sehingga kerahasiaan, identitas dan
informasi yang diberikan tetap terjaga kerahasiaannya. Dan seluruh informasi yang diperoleh hanya akan dipergunakan untuk kepentingan penelitian.
Universitas Sumatera Utara
E. Instrumen Penelitian