Manfaat Hasil Penelitian Ruang Lingkup Penelitian

menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Melalui model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, diyakini dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi pokok Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup secara efektif guna mencapai ketuntasan dari KD “ Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup” Variabeldalam penelitian ini meliputi variabel bebas danvariabel terikat. Variabel bebas adalah model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, variabel terikat 1 adalah aktivitas belajar siswa, sedangkan variabel terikat 2 adalah hasil belajar. Hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Pada bagan dibawah dapat dijelaskan bahwa variabel bebas mempengaruhi variabel terikat, dimana X mempengaruhi Y 1 dan Y 2 . Berikut adalah bagan kerangka berfikir dalam penelitian ini. Keterangan : X : Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw Y1 : Aktivitas belajar siswa Y2 : Hasil belajar Gambar 1. Hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat.

G. Hipotesis Penelitian

Hipotesis dalam penelitian ini adalah: 1. Penggunaan model Jigsaw efektif terhadap peningkatan aktivitas belajar siswa X Y2 Y1 2. H = Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw tidak efektif terhadap hasil belajar siswa pada materi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup H 1 = Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw efektif terhadap hasil belajar siswa pada materi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Menurut Amri dan Ahmadi 2010 : 90 Model pembelajaran kooperatif dapat di definisikan sebagai sistem kerja atau belajar kelompok yang terstruktur. Lima unsur pokok yang termasuk di dalam struktur ini adalah : 1. Saling ketergantungan positif Keberhasilan suatu karya sangat bergantung pada usaha setiap anggotanya. Untuk menciptakan kelompok kerja yang efektif, pengajar perlu menyusun tugas sedemikian rupa dengan saling ketergantungan sehingga setiap anggota kelompok harus menyelesaikan tugasnya sendiri agar yang lain dapat mencapai tujuan mereka. 2. Tanggung jawab perseorangan Jika tugas dan pola penilaian dibuat menurut prosedur model pembelajaran kooperatif, setiap siswa akan merasa bertanggung jawab untuk melakukan yang terbaik. Pengajar yang efektif dalam model pembelajaran kooperatif membuat persiapan dan menyusun tugas sedemikian rupa sehingga masing-masing anggota kelompok harus melaksanakan tanggung jawabnya sendiri agar tugas selanjutnya dalam kelompok bisa dilaksanakan.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Adaptasi Makhluk Hidup

0 11 215

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP AKTIVITAS SISWA DAN PENGUASAAN MATERI POKOK VIRUS

0 4 67

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE Think Pair Share (TPS) TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAKHLUK HIDUP

0 4 55

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE NHT DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN MATERI DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MANUSIA (Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII Semester Ganjil SMP Negeri 1 BaradatuTa

0 3 53

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE NHT DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN MATERI DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MANUSIA (Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII Semester Ganjil SMP Negeri 1 Baradatu T

1 12 53

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN

0 0 15