Arti perulangan

4. Arti perulangan

a. Menguatkan, misalnya,

1) Malam ini sunyi-senyap (amat sunyi).

2) Pesta di rumah terdengar hiruk-pikuk (sangat hiruk = ribut).

b. Kebanyakan, pada umumnya, selalu dalam keadaan, misalnya,

1) Pemain basket di tim itu tinggi-tinggi (pada umumnya tinggi).

2) Bayi di pemukiman itu sehat-sehat (kebanyakan sehat).

Aktif Berbahasa Indonesia Kelas VII SMP/MTs Aktif Berbahasa Indonesia Kelas VII SMP/MTs

1) Bunga itu hampir layu, warnanya merah kecokelat-cokelatan (agak cokelat).

2) Akibat terjatuh dari pohon, anak itu berjalan terpincang-pincang (sedikit pincang).

d. Paling, bagaimanapun, …mungkin, misalnya,

1) Nilai agar dapat lulus UAN serendah-rendahnya 5,0 (paling rendah).

2) Potonglah sayuran itu sekecil-kecilnya (sekecil mungkin).

3) Sejahat-jahatnya manusia, suatu saat pasti akan bertobat (bagaimanapun jahatnya).

e. Berulang-ulang, misalnya,

1) Jangan berteriak-teriak di sini, mengganggu orang!

2) Adik mencari ibu sambil memanggil-manggil namanya.

f. Saling, misalnya,

1) bersalam-salaman

2) berpeluk-pelukan

g. Bermacam-macam, misalnya,

h. Menyerupai, misalnya,

i. Menyatakan jumlah, misalnya,

1) sedikit-sedikit

2) masing-masing

3) satu-satu j. Selalu, misalnya,

1) Ibu membela-belai adik untuk menunjukkan kasih sayangnya.

2) Hatinya sedih karena setiap hari dimaki-maki oleh pamannya.

Kata Sandang

Kata sandang dipergunakan untuk menegaskan kata yang dilekati atau yang meng- ikutinya. Pemakaian kata sandang adalah sebagai berikut.

1. Yang, sebagai kata sambung berfungsi:

a. menegaskan dan memberi ketentuan kepada kata benda, misalnya, yang laki- laki, yang perempuan,

b. membedakan, misalnya, yang hitam, yang panjang, yang tidur.

Mengenal Sastra

2. Si, biasanya digunakan di depan nama orang atau binatang yang kurang dihormati. Contohnya: Si kancil, Si maman, Si buta, Si cebol, dan sebagainya.

3. Sang, untuk menyebutkan seseorang atau sesuatu yang dihormati. Contohnya: sang raja, sang Pencipta, sang Merah Putih, sang prabu, dan sebagainya.

Latihan

1. Lengkapilah kolom berikut!

No. Kata Ulang

Contoh Kalimat

Arti Pengulangan

5. baris berbaris

6. melompat-lompat

2. Buatlah kalimat dengan menggunakan kata sandang sang, si, dan yang!

C Membaca Indah Puisi

Tujuan pembelajaran:

Setelah mempelajari materi pada subbab ini, kamu diharapkan dapat membaca puisi dengan benar dan indah.

Setiap orang pasti pernah membaca. Membaca berita, membaca buku cerita, membaca buku komik, membaca buku pelajaran, atau membaca puisi. Membaca puisi tidak sama dengan membaca tulisan biasa.

Ketika membaca puisi, sebaiknya kamu pahami isi puisi dengan baik. Hal tersebut penting agar cara membaca kamu benar. Maksudnya, cara membaca kamu sesuai dengan maksud yang ingin disampaikan oleh penulis puisi . Jika kamu langsung membaca puisi tanpa memahami isinya terlebih dahulu, kamu mungkin bisa salah membacanya. Sebagai contoh, puisi yang bertema kesedihan kamu baca dengan gembira atau puisi tentang kemarahan kamu baca sambil tertawa-tawa. Pasti akan terdengar aneh bukan? Oleh karena itu, memahami puisi sebelum membacanya tidak boleh kamu lupakan.

Aktif Berbahasa Indonesia Kelas VII SMP/MTs

Keindahan puisi selain terletak pada syair-syairnya juga terletak dari cara membacanya. Puisi dengan kata-kata yang indah tidak akan terlihat indah jika dibaca secara asal. Puisi yang kata-katanya terkesan biasa saja, akan terdengar sangat indah apabila orang yang membaca puisi itu bisa membaca dan mendeklamasikannya. Lalu, bagaimana cara membaca puisi yang baik? Beberapa hal yang perlu dilakukan ketika kamu membaca puisi, antara lain:

1. pahami isinya dan bacakan sesuai tema puisi tersebut,

2. lafalkan tiap kata dengan jelas,

3. berikan penekanan pada kata-kata tertentu (intonasi),

4. apabila membawa naskah atau teks, pandangan mata jangan hanya tertuju pada naskah, usahakan pandangan mata tertuju ke depan atau melihat pendengar,

5. jangan terlihat gemetar dan gugup,

6. apabila diperlukan, gunakanlah gaya tetapi jangan berlebihan,

7. jangan tergesa-gesa saat membaca, berikan jeda pada tiap baris,

8. bacalah puisi tersebut dengan penuh perasaan, bayangkan bahwa kamu benar-benar mengalami kisah yang diceritakan puisi tersebut,

9. jangan monoton, maksudnya jangan membacanya dengan suara keras terus, sesekali bacalah dengan suara lembut.

Apakah kamu juga suka membaca puisi? Puisi apa yang sering kamu baca? Sekarang waktunya kamu membaca puisi. Pilihlah satu dari puisi-puisi berikut ini dan bacakan dengan indah di depan kelas. Apabila kamu merasa kesulitan, minta tolonglah kepada kakak atau gurumu untuk membantumu! Buatlah teman-temanmu terpukau dengan penampilanmu!

1. Saat sepi datang Merasuk menjelma menghampiri Relung kalbuku bergetar Menyeret anganku mengembara Tertegun terpaku Ku tersudut dalam kegelisahan rasa

Gelapnya nurani angkuh menyapa Membelai sunyi sepi sendiriku Sakiti raga memenjara jiwa

Pabila ego dipaksakan Keangkuhan diri dipertahankan Prasangka 'kan hadir membayangi Mencabik koyakkan rasa hati Tancapkan luka di kedalaman batin Hingga akhirnya kacaukan segalanya Tanpa bisa temukan jawab

Ingin ku mampu Menghapus duga prasangka Yang datang mendera

Mengenal Sastra

Ingin ku mampu Tepiskan rasa kecewa Membalut lara jiwa Ingin ku mampu Mengejar mentari Memeluk pijarnya Namun, Hanyalah lolongan resah Terdengar olehku

Bebaskan aku dari jeritan panjang …..

Bernadeth "aya" Nasrani