Variabel dan Indikator Data yang Dicari
1 Uji Validitas Pengujian validitas dimaksudkan untuk mengukur sejauh
mana alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data itu valid, dan seberapa besar kevalidan dari alat ukur
tersebut. Rumus untuk mengetahui validitas instrumen dengan teknik korelasi Product Moment Arikunto 2010:
] ][
[
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
rxy
Keterangan: = validitas instrumen
N = banyaknya responden
X = skor butir soal
Y = skor total soal
= jumlah skor soal = jumlah skor total soal
Arikunto 2010: 213-214 mengemukakan bahwa harga menunjukkan indeks korelasi antara dua variabel yang
dikorelasikan. Setiap nilai korelasi mengandung tiga makna, yaitu:
a. Ada tidaknya korelasi, ditunjukkan oleh besarnya angka yang terdapat di belakang koma. Jika angka
tersebut terlalu kecil sampai empat angka dibelakang koma, misalnya 0,0002; maka dapat dianggap bahwa
antara variabel X dengan variabel Y tidak terjadi korelasi, walaupun ada angkanya terlalu kecil, lalu
diabaikan. b. Arah korelasi, yaitu arah yang menunjukkan kesejajaran
antara niali variabel X dengan nilai variabel Y. arah dari korelasi ini ditunjuukan oleh tanda hitung yang ada
didepan indeks. Jika tandanya plus +, maka arah korelasinya positif, sedangkan kalau minus - maka
arah korelasinya negatif. c. Besarnya korelasi, yaitu besarnya angka menunjukkan
kuat dan tidaknya, atau mantap tidaknya kesejajaran antara dua variabel yang diukur korelasinya. Dalam hal
menentukan besarnya korelasi ini tidak perlu memperhatikan tanda hitung yang terdapat di depan
indeks. Oleh karena adanya makna positif dan negatif juga diartikan sebagai besaran dalam garis bilangan
dengan tanda - dan +.
Koefisien korelasi yang diperoleh dari perhitungan menunjukkan tinggi rendahnya tingkat
validitas instrumen yang diukur. Untuk menentukan kesahihan setiap item ditentukan derajat kebebasan dk
= N-2 dengan taraf signifikansi 5 atau 0,05. Jika
r
hitung
r
tabel, maka kuesioner dikatakan valid dan jika
r
hitung
r
tabel, maka dikatakan tidak valid.
2 Uji Reliabilitas Reliabilitas menunjuk pada adanya konsistensi dan
stabilitas nilai hasil skala pengukuran tertentu. Instrumen yang reliabel berarti instrumen yang bila
digunakan berkali-kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama pula. Dalam
penelitian ini untuk mengukur reabilitas adalah dengan menggunakan Koefisien Alpha Cronbach Sugiyono,
2012 dengan rumus :
2 2
1 1
11
t b
k k
r