Matriks dan Vektor dalam Aljabar Max-plus
dan kolom ke- dinotasikan oleh
atau [
dengan dan .
Matriks A dapat direpresentasikan sebagai berikut.
[ ]
Penjumlahan matriks, perkalian skalar dengan matriks, perkalian antar matriks, serta transpose matriks dapat didefinisikan sebagai berikut.
Definisi 2.5
Diberikan matriks . Elemen ke-
dari adalah :
[ Dengan
dan .
Definisi 2.6
Diberikan matriks dan
. Elemen ke- dari ⨂
adalah : [ ⨂
⨂ Dengan
dan
Definisi 2.7
Diketahui ,
, elemen ke- dari ⨂ adalah :
[ ⨂ ⨂
Dengan dan
Definisi 2.8
Diberikan matriks , Elemen ke-
dari
adalah :
[ Dengan
dan
Contoh 2.4
Diberikan matriks ,
maka :
1. [
] 2.
⨂ ⨂ ⨂ ⨂
⨂ ⨂
3. ⨂
⨂ [
]
4. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Teorema 2.1 Rudhito, 2016
Pernyataan-pernyataan berikut berlaku untuk sebarang skalar dan dan
sebarang matriks dan asalkan operasi yang dimaksud terdefinisi.
1. 2.
A 3.
4. 5.
6. 7.
8. 9.
10. 11.
Selanjutnya akan dibuktikan teorema nomor 4, sedangkan bukti yang lain langsung mengikuti definisi operasi dan sifat-sifat operasi dalam
.
Bukti :
Diambil sebarang . Unsur ke-
matriks adalah
[ PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
[ [
Definisi 2.9 Rudhito, 2016
Didefinisikan matriks dengan
{
Definisi 2.10 Rudhito, 2016
Didefinisikan matriks dengan
, untuk setiap dan .
Definisi 2.11 Rudhito, 2016
Untuk sebarang didefinisikan
.
Definisi 2.12 Schutter, 1996 dalam Rudhito, 2016
Diberikan suatu matriks . Skalar
disebut nilai eigen max-plus matriks A jika terdapat suatu vektor
dengan sehingga
. Vektor tersebut disebut vektor eigen max-plus matriks
yang bersesuaian dengan .
Teorema 2.2
Diberikan suatu matriks . Jika
adalah nilai eigen matriks di , maka
merupakan bobot rata-rata suatu sirkuit dalam PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bukti :
Misalkan adalah nilai eigen matriks di
, maka untuk setiap berlaku
dengan . Akibatnya
terdapat suatu indeks sehingga
dengan .
Karena dan
maka dan
. Karena maka terdapat suatu indeks
sedemikian rupa sehingga . Karena
dan maka
dan . Demikian
seterusnya dengan cara yang sama seperti di atas, maka diperoleh suatu barisan
sehingga dengan
dan untuk Karena banyak titik dalam graf
berhingga, maka terdapat suatu dan sehingga
Akibatnya diperoleh suatu sirkuit
̃. Misalkan ̃ adalah ,
, ,
sehingga diperoleh
. Karena operasi di
bersifat komutatif maka diperoleh
atau atau
. Hal ini berarti merupakan bobot rata-rata sirkuit ̃.
Selanjutnya akan dibahas semimodul atas dan relasi urutan di
dalamnya. Dalam Rudhito, 2016 , semimodul atas didefinisikan sebagai
berikut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Definisi 2.13
Misalkan adalah semiring komutatif dengan elemen netral 0 dan
elemen identitas1. Semimodul M atas S adalah semigrup komutatif bersama operasi perkalian skalar • : , dituliskan sebagai
yang memenuhi aksioma berikut. , berlaku : i
, ii
, iii
, iv
v Elemen dalam semimodul disebut vektor.
Contoh 2.5
Diberikan [
| . Untuk
setiap dan untuk setiap
didefinisikan operasi dengan
[ dan operasi perkalian
skalar • dengan [ . Dari
teorema 2.1 1 dan 2 terlihat bahwa merupakan semigrup komutatif
dengan elemen netral [
. Selanjutnya dengan memperhatikan teorema 2.1 10, 9, dan 7 dapat disimpulkan bahwa
merupakan semimodul atas
. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Definisi 2.14 Wohlgemuth,1990 dalam Rudhito 2016
Relasi pada himpunan disebut urutan parsial pada jika untuk semua
berlaku : i Sifat refleksif, yaitu
ii Sifat antisimetris, yaitu : jika dan , maka .
iii Sifat transitif, yaitu : jika dan , maka .
Elemen dan dikatakan komparabel comparable jika atau .
Penulisan dapat ditulis juga dengan . Jika dan akan
dituliskan dengan .
Definisi 2.15 Wohlgemuth 1990 dalam Rudhito, 2016
Urutan parsial pada himpunan disebut urutan total pada jika setiap
dua elemen dalam komparabel.
Teorema 2.3 Rudhito, 2016
Jika semigrup komutatif idempoten maka relasi yang
didefinisikan pada dengan merupakan urutan parsial
pada .
Bukti :
Diambil sebarang .
i Karena berlaku sifat idempoten maka .
ii Jika dan maka dan . Karena berlaku
sifat komutatif maka diperoleh .
iii Jika dan maka dan . Dari sini karena
berlaku sifat asosiatif maka . Dengan demikian .
Akibat 2.1
Relasi yang didefinisikan pada
dengan
merupakan urutan parsial pada . Lebih lanjut relasi ini merupakan urutan
total pada .
Bukti :
Karena merupakan semigrup komutatif idempoten, maka menurut
teorema 2.2 relasi yang didefinisikan pada
di atas merupakan urutan parsial pada
. Selanjutnya diambil maka berlaku
atau .
Akibat 2.2
Relasi yang didefinisikan pada
dengan
untuk setiap dan , merupakan urutan parsial pada
.
Bukti :
Dengan menggunakan teorema 2.1 1, 2, dan 11 dapat dilihat bahwa merupakan semigrup komutatif idempoten, sehingga menurut teorema 2.2 relasi
yang didefinisikan pada di atas merupakan urutan parsial.
Akibat 2.3
Relasi yang didefinisikan pada
dengan
untuk setiap , merupakan relasi urutan parsial pada
.
Bukti :
Karena merupakan semigrup komutatif idempoten maka relasi
yang didefinisikan pada merupakan urutan parsial pada
Relasi yang didefinisikan pada
bukan merupakan urutan total, karena terdapat
dan dengan
. Sehingga dan .
Demikian juga dengan relasi yang didefinisikan pada
bukan merupakan urutan total, karena terdapat vektor
[ dan
[ dengan
[ [
[ . Dengan demikian
dan .
Teorema 2.4
Diberikan matriks . Jika
dengan maka
.
Bukti :
Diambil sebarang dengan
maka
. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI