37
c. Motivasi untuk berwirausaha Variabel ini diukur dengan menggunakan instrumen yang diadopsi dari
Priambodo 2010 dengan 5 item pertanyaan.Teknik pengukuran variabel menggunakan semantic differential.
1 2 3 4 5 6 7 Sangat tidak setuju
Sangat setuju sekali Penilaian diatas berdasarkan asumsi bahwa apabila responden cenderung
memilih poin 1 sangat tidak setuju sekali berarti kurang termotivasi sebagai wirausaha atau kurang mempunyai jiwa kewirausahaan sampai dengan piihan
pada poin 7 sangat setuju sekali yang artinya sangat termotivasi sebagai wirausaha dan memiliki jiwa kewirausahaan yang tinggi.
3.2 Teknik Penentuan Populasi dan Sampel
Obyek penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi yang ada di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim TA.20072008 dan data yang diperoleh
adalah dari biro admik. a. Populasi
Adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek subyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 1999:55.Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi angkatan
tahun ajaran 20072008 sebanyak 144 orang. . Biro Admik, 2011. Alasan peneliti mengambil sampel mahasiswa program studi akuntansi tahun ajaran
20072008 dikarenakan mahasiswa tahun ajaran 20072008 telah mengikuti mata
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
38
kuliah kewirausahaan dan praktek kewirausahaan, selain itu mahasiswa tahun ajaran 20072008 akan selesai menempuh perkuliahan.
b. Sampel Adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut.Sugiyono, 1999:56.Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik non probability sampling atau non acak. Pengambilan sampel secara
non acak adalah dengan cara ini semua elemen populasi belum tentu memiliki peluang yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel karena misalnya ada
bagian tertentu secara sengaja tidak dimasukkan dalam pemilihan untuk mewakili populasi Umar, 1997 : 83. Peneliti dalam pengambilan sampel
menggunakan cara dipermudah Convenience Sampling. Sampel ini nyaris tidak dapat diandalkan, tetapi biasanya paling murah dan cepat dilakukan
karena peneliti memiliki kebebasan untuk memilih siapa saja yang mereka temui. Meskipun tidak dapat diandalkan, cara ini bermanfaat, misalnya pada
tahap awal penelitian eksploratif saat mencari petunjuk-petunjuk penelitian. Hasilnya dapat menunjukan bukti-bukti yang cukup berlimpah, sehingga
prosedur pengambilan sampel yang lebih canggih tidak diperlukan lagi Umar, 1997 : 83.
n = N 1 + Ne
2
n = 144
1 + 144 10
2
n = 60
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
39
Keterangan : n
= Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
E =
Persentase kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir.
Jadi sampel minimal yang diperoleh 60 orang.
3.3. Teknik Pengumpulan Data