Teknik Metode SIKAP PEGAWAI PEMERINTAH KOTA SURABAYA TENTANG PEMBERITAAN PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NO. 5 TAHUN 2008 TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK (KTR) DAN KAWASAN TERBATAS MEROKOK (KTM) PADA HARIAN SURAT KABAR JAWA POS ( Studi Deskriptif Kuantitatif t

pilihan jawaban berdasarkan perasaan mereka. Pemberian bobot antara satu samapi empat, dimulai dengan pilihan jawaban sangat setuju dengan bobot tertinggi yaitu empat hingga pilihan jawaban sangat tidak setuju dengan bobot terendah yaitu satu.

3.4 Teknik

Pengumpulan Data Untuk kepentingan pengumpulan data, dalam penelitian ini akan dipergunakan beberapa cara. Pertama, untuk data primer dilakukan dengan teknik survey, yaitu melakukan pengumpulan data dari responden dengan menyebarkan data pernyataan tertuliskuesioner. Data tersebut berupa jawaban yang diambil dari daftar pernyataan tertuliskuesioner. Dalam penyebaran kuesioner responden didampingi oleh peneliti, hal ini dilakukan apabila dalam kuesioner yang diajukan terdapat pernyataan yang kurang dipahami oleh responden dapat dijelaskan oleh peneliti. Agar menghindari kemungkinan salah dalam memahami pernyataan yang diajukan, sehingga jawaban adalah valid. Kedua, untuk pengumpulan data sekunder, data‐data yang bersumber dari perpustakaan maupun dokumentasi atau data‐data tertulis lainnya yang berhubungan dengan penelitian ini juga dimanfaatkan. Ketiga, melakukan pengamatan langsung terhadap objek penelitian responden dengan harapan akan terkumpul data selengkap mungkin. Kemudian dimasukan dalam tabulasi data, dan dianalisa sehingga dapat ditarik suatu hasil penelitian dan menjadi kesimpulan penelitian.

3.5 Metode

Analisis Data Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif yaitu table frekuensi yang digunakan untuk menggambarkan data yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner yang diisi oleh responden. Data yang diperoleh dari hasil selanjutnya akan diolah untuk mendeskripsikan. Dalam penelitian ini data yang akan diolah dengan tahap‐tahap : a. Editing atau seleksi angket Data yang digunakan untuk mencapai hasil analisa yang baik. Data yang salah disisihkan atau tidak dipergunakan sehingga data yang diperoleh valid. b. Coding Pemberian tanda atau kode agar mudah memberikan jawaban. c. Tabulating Menggolongkan data dalam tabel, data‐data yang ada agar dapat dihubungkan dengan pengukuran terhadap variabel‐varibel yang ada Rakhmat, 2002:134. Adapun rumus yang dipergunakan agar data yang diperoleh akan dianalisa secara deskriptif kuantitatif dengan menggunakan rumus : 100 x F N P  Keterangan : P = Presentase Responden F = Frekuensi Responden N = Jumlah Responden Demikian rumus tersebut, maka akan diperoleh prosentase dengan kategori tertentu, hasil perhitungan selanjutnya akan disajikan dalam tabel agar lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran