11
4. Dari sudut pandangan tingkat sentralisasi. Sebagaimana telah diketahui, bahwa ruang lingkup suatu pasar modal ternyata mencakup permasalahan
yang cukup luas dan tersebar. Suatu pasar modal adalah sarana bagi dunia perbankan dan asuransi guna meminjamkan dana-dananya yang menganggur
idle, sarana untuk memperjualbelikan saham ataupun obligasi suatu perusahaan, sarana bagi pemodal kecil seperti perorangan, rumah tangga, dan
sebagainya.
5. Dari sudut pandang transaksinya, maka dalam suatu pasar modal transaksi yang dilakukan oleh para pemodal dan pemakai dana terjadi dalam suatu
pasar yang sifatnya terbuka open market dan tidak langsung. Hal tersebut merupakan suatu karakteristik dari pasar modal di mana para pembeli
maupun penjual dana diwajibkan menggunakan jasa para perantara perdagangan efek brokers ataupun agen-agen penjual dealers yang
berfungsi sebagai perantara pemasaran surat-surat berharga marketing intermediaries yang diperjualbelikan di pasar modal. Jadi berbeda dengan
transaksi-transaksi yang dijalankan oleh lembaga keuangan perbankan ataupun nonbank, dimana transaksi berlangsung secara langsung dan pribadi
direct and personal.
6. Di dalam mekanisme pasar modal dikenal adanya penawaran pada pasar perdana dan pasar sekunderbursa. Hal tersebut menimbulkan perbedaan
antara transaksi pada pasar perdana dengan transaksi pada pasar sekunder atau bursa. Di Indonesia, harga-harga suatu efek sahamobligasi pada pasar
perdana dirundingkan bersama oleh penjamin emisi dan perusahaan yang menerbitkannya dan setelah mendapatkan persetujuan dari Bapepam
ditetapkan sebagai harga penawaran umum offering price pada masa penawaran umum atau harga perdana. Sedangkan transaksi pada pasar
sekunder atau bursa berlaku harga atau kurs efektif yang dibentuk oleh kekuatan permintaan dan penawaran terhadap suatu jenis efek.
b. Fungsi Pasar Modal
Pasar modal mempunyai peranan penting dalam suatu negara, yang pada dasarnya peranan tersebut mempunyai kesamaan antara satu negara dengan negara
yang lain. Hampir semua negara di dunia ini mempunyai pasar modal, yang bertujuan menciptakan fasilitas bagi keperluan industri dan keseluruhan entitas
dalam memenuhi permintaan dan penawaran modal. Terkecuali dalam negara dengan perekonomian sosialis ataupun tertutup, pasar modal bukanlah suatu
keharusan.
12
Seberapa besar peranan pasar modal pada suatu negara dapat dilihat dari 5 lima aspek berikut ini Sunariyah, 1997: 5.
1. Sebagai fasilitas melakukan interaksi antara pembeli dengan penjual untuk menentukan harga saham atau surat berharga yang
diperjualbelikan. 2. Pasar modal memberi kesempatan kepada para investor untuk
memperoleh hasil return yang diharapkan. Keadaan tersebut akan mendorong perusahaan emiten untuk memenuhi keinginan para
investor untuk memperoleh hasil yang diharapkan. Jadi, pasar modal menciptakan peluang bagi perusahaan untuk memuaskan keinginan para
investor melalui kebijakan deviden dan stabilitas harga sekuritas yang relatif normal, pemuasan yang diberikan kepada pemegang saham
tercermin dalam harga sekuritas.
3. Pasar modal memberi kesempatan kepada investor untuk menjual kembali saham yang dimilikinya atau surat berharga lainnya. Dengan
beroperasinya pasar modal para investor dapat melikuidasi surat berharga yang dimiliki tersebut setiap saat. Apabila pasar modal tidak ada, maka
investor terpaksa harus menunggu pencairan surat berharga yang dimilikinya sampai dengan saat perusahaan dilikuidasi.
4. Pasar modal menciptakan kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam perkembangan suatu perekonomian. Masyarakat
umum memiliki kesempatan untuk mempertimbangkan alternatif cara penggunaan uang mereka.
5. Pasar modal mengurangi biaya informasi dan transaksi surat berharga. Bagi para investor, keputusan investasi harus didasarkan pada
tersedianya informasi yang akurat dan terpercaya. Kelima aspek di atas memperlihatkan aspek mikro yang ditinjau dari sisi
kepentingan para pelaku pasar modal. Namun demikian, peranan pasar modal dalam perekonomian nasional tinjauan secara ekonomi makro lebih luas
jangkauannya. Peranan pasar modal dalam suatu perekonomian negara adalah sebagai berikut, Sunariyah 1997: 5 :
1. fungsi tabungan savings function, 2. fungsi kekayaan wealth function,
3. fungsi likuiditas liquidity function.
13
c. Manfaat Pasar Modal