Metode pengadaan barang dan jasa

74

D. Metode pengadaan barang dan jasa

Metode pengadaan barang dan jasa pemerintah adalah dengan melakukan metode pelelangan umum dengan menggunakan dua proses penilaian kompetensi dan kemampuan penyedia yaitu Prakualifikasi dan Pasca kualifikasi. Adapun tata cara prakualifikasi dan pasca kualifikasi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah adalah sebagai berikut: 1. Tata Cara Prakualifikasi a. Pengumuman prakualifikasi untuk pelelangan umum; b. Pendaftaran dan pengambilan dokumen prakualifikasi; c. Penyampaian dokumen prakualifikasi oleh penyedia barangjasa; d. Evaluasi dokumen prakualifikasi yang telah dilengkapi oleh penyedia barangjasa; e. Penyedia barangjasa dinyatakan lulus kualifikasi apabila memenuhi persyaratan kualifikasi pada Pasal 19 Ayat 1 Perpres 54 Tahun 2010; f. Penetapan daftar penyedia barangjasa yang lulus prakualifikasi oleh panitiapejabat pengadaan g. Pengesahan hasil prakualifikasi oleh pengguna barangjasa; h. Pengumuman hasil prakualifikasi; i. Penelitian dan tindak lanjut atas sanggahan terhadap hasil prakualifikasi; j. Pengumuman hasil prakualifikasi sekurang-kurangnya memuat: 1 Nama dan perkiraan nilai pekerjaan serta sumber dayanya; Universitas Sumatera Utara 75 2 Nama dan alamat penyedia barangjasa dan nama pengurus yang berhak menandatangani kontrak pekerjaan untuk setiap calon penyedia barangjasa; 3 Nama dan nilai paket tertinggi pengalaman pada bidang pekerjaan yang sesuai untuk usaha kecil termasuk koperasi kecil dan subbidang pekerjaan yang sesuai untuk bukan usaha kecil dalam kurun waktu 7 tujuh tahun terakhir; 4 Keputusan lulus tidaknya setiap calon penyedia barangjasa; k. Penyedia barangjasa yang tidak lulus prakualifikasi dapat menyatakan keberatanmengajukan sanggahan kepada pengguna barangjasa; l. Apabila sanggahankeberatan penyedia barangjasa terbukti benar maka panitiapejabat pengadaan melakukan evaluasi ulang dan daftar penyedia barangjasa yang lulus prakualifikasi hasil evaluasi ulang diumumkan; m. Dalam rangka efisiensi pelaksanaan penelitian kualifikasi, pengguna barangjasa wajib menyediakan formulir isian kualifikasi penyedia barangjasa yang memuat ringkasan informasi dari persyaratan kualifikasi sesuai Perpres No. 70 Tahun 2010 Pasal 19 butir 1 huruf a sampai dengan huruf q. formulir isian tersebut disertai pernyataan penyedia barangjasa yang ditandatangani di atas materai, bahwa informasi yang disampaikan dalam formulir tersebut adalah benar dan bersedia untuk dituntut secara pidana dan perdata serta bersedia dimasukkan dalam daftar hitam sekuurang-kurangnya 2 dua tahun sehingga tidak boleh mengikuti pengadaan untuk 2 dua tahun Universitas Sumatera Utara 76 berikutnya, apabila terbukti informasi yang disampaikan merupakan pembohongan. Formulir isian tersebut sebagai pengganti dokumen yang dipersyaratkan. 2. Tata Cara Pascakualifikasi, antara lain: a. Pengumuman pelelangan umum dengan pascakualifikasi; b. Penyampaian dokumen kualifikasi bersamaan menjadi satu dengan dokumen penawaran; c. Evaluasi dokumen kualifikasi dilaksanakan setelah evaluasi dokumen penawaran; d. Penyedia barangjasa yang dinyatakan lulus kualifikasi lulus kualifikasi apabila memenuhi persyaratan kualifikasi pada Pasal 19 Ayat 1 Perpres 54 Tahun 2010; e. Penawaran yang tidak memenuhi syarat kualifikasi dinyatakan gugur.

E. Wanprestasi dan Akibat Hukum