Usaha Mikro Usaha Kecil Ciri-Ciri Usaha Mikro dan Kecil UMK

dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria usaha kecil sebagaimana dimaksud dalam undang-undang ini.

2.2.1 Usaha Mikro

Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan danatau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria usaha mikro. Adapun kriteria usaha mikro : 1. Usaha mikro memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 50.000.000,00 lima puluh juta rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; 2. Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp 300.000.000,00 tigaratus juta rupiah. 3. Usaha yang memiliki pekerja kurang dari 5 orang, termasuk tambahan anggota keluarga yang tidak dibayar.

2.2.2 Usaha Kecil

Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria usaha kecil. Adapun kriteria Usaha Kecil : 1 Usaha kecil memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp 50.000.000 sampai dengan paling banyak Rp 500.000.000 tidak termasuk tanah dan tempat bangunan. Universitas Sumatera Utara 2 Memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp 300.000.000,00 sampai dengan paling banyak Rp 2.500.000.000 3 Usaha yang memiliki pekerja 5-19 orang

2.2.3. Ciri-Ciri Usaha Mikro dan Kecil UMK

Ciri-ciri usaha mikromenurut Keputusan Menteri Keuangan No.40KMK.062003 tanggal 29 Januari 2003: 1. Jenis barang komoditi usahanya tidak selalu tetap, sewaktu-waktu dapat berganti. 2. Tempat usahanya tidak selalu menetap, sewaktu-waktu dapat pindah tempat. 3. Belum melakukan administrasi keuangan yang sederhana sekalipun, dan tidak memisahkan keuangan keluarga dengan keuangan usaha; Sumber daya manusianya pengusahanya belum memiliki jiwa wirausaha yang memadai. 4. Tingkat pendidikan rata-rata relatif sangat rendah. 5. Umumnya belum akses kepada perbankan, namun sebagian dari mereka sudah akses ke lembaga keuangan non bank. 6. Umumnya tidak memiliki izin usaha atau persyaratan legalitas lainnya termasuk NPWP.

2.2.4. Jenis-Jenis Usaha Mikro dan Kecil UMK