E. Manfaat Penelitian
Manfaat yang terdapat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada pihak sekolah terutama guru mata pelajaran bahasa Jerman mengenai keefektifan
penggunaan metode talking stick dalam pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik.
2. Penelitian ini diharapkan dapat menambah minat dan motivasi kepada peserta
didik terhadap pelajaran bahasa Jerman serta memacu untuk turut aktif dalam mengemukakan pendapat dalam bahasa Jerman.
3. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi penelitian berikutnya
yang terkait dengan keefektifan penggunaan metode talking stick dalam pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik.
5
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teoritik
1.
Hakikat Pembelajaran Bahasa Asing
Bahasa adalah alat untuk menyampaikan dan memahami gagasan pikiran, pendapat, dan perasaan, secara lisan maupun tulisan Djamarah dan Zain, 1996:
79. Pringgawidagda 2002: 4 menyatakan bahwa bahasa merupakan alat untuk mengekspresikan isi gagasan batin seseorang kepada orang lain secara individual,
namun secara kolektif sosial bahasa merupakan alat berinteraksi dengan sesamanya. Senada dengan Pringgawidagda, Bauer 1997: 13 menyatakan bahwa
“Sprache ist ein Mittel menschlichen handels miteinander zum Zwecke der kommunikationsvermittlung
”. Bahasa adalah sebuah alat yang disepakati masyarakat satu sama lainya yang bertujuan sebagai sarana komunikasi. Dengan
demikian dapat dikatakan bahwa bahasa merupakan alat komunikasi yang dalam interaksi kehidupan manusia, disamping itu bahasa juga dapat menunjukkan
identitas bangsa serta alat untuk mengutarakan ide atau gagasan baik secara lisan maupun tertulis kepada orang lain.
Bahasa asing sendiri merupakan bahasa yang tidak dipakai masyarakat secara umum atau hanya dipakai
oleh orang “asing” yakni di luar lingkungan masyarakat dalam kelompok atau bangsa Nababan, 1988: 2-3. Menurut
Djamarah 1996: 80 belajar bahasa asing adalah belajar berkomunikasi melalui bahasa tersebut, sebagai bahasa sasaran, baik secara lisan maupun tertulis. Senada
dengan Djamarah, Parera 1993: 16 mendefinisikan bahasa asing adalah bahasa