BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1. Kerangka Konsep Penelitian
3.2. Definisi Operasional
3.2.1. Santri
Santri adalah siswa yang menghuni atau bertempat tinggal di pesantren Darularafah Raya.
3.2.2. Pengetahuan santri
Segala sesuatu yang diketahui santri mengenai penyakit skabies. Cara ukur : wawancara
Alat ukur : kuesioner Skala ukur : Ordinal
Hasil ukur : pertanyaan terdiri dari 12 nomor dengan skor tertinggi 30. Masing- masing nomor memiliki skor yg berbeda. Berikut perinciannya:
1. Pengenalan penyakit
Nomor 1 dan 2 merupakan pertanyaan berupa pengenalan penyakit. Dimana pada nomor ini tidak diberi skor.
2. Pengetahuan penyakit
2.1. Nomor 3 dan 4, untuk pilihan a diberi skor 1 dan pilihan b diberi skor 0.
2.2. Nomor 5, 6, dan 7. Jawaban benar diberi skor 2, jawaban salah diberi skor 1,
dan jawaban tidak tahu diberi skor 0. Skabies
Pengetahuan Santri
Universitas Sumatera Utara
2.3. Nomor 8. Jumlah skor 4. Setiap pilihan diberi skor 1.
2.4. Nomor 9, dan 11. Jumlah skor 5. Setiap pilihan diberi skor 1.
2.5. Nomor 10. Jumlah skor 7. Setiap pilihan diberi skor 1.
2.6. Nomor 12, untuk pilihan a diberi skor 1 dan pilihan b diberi skor 0.
Berdasarkan jumlah skor yang telah diperoleh, maka ukuran tingkat pengetahuan responden dapat dikategorikan Pratomo, 1986 :
- Tingkat pengetahuan baik, apabila skor yang diperoleh responden lebih besar dari
75. -
Tingkat pengetahuan sedang, apabila skor yang diperoleh responden sebesar 40- 75.
- Tingkat pengetahuan kurang, apabila skor yang diperoleh responden lebih kecil
dari 40.
3.2.5. Skabies
Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan sensitisasi terhadap tungau Sarcoptes scabiei varietas hominis.
Transmisi atau perpindahan skabies anatara penderita dapat berlangsung melalui kontak langsung kontak kulit, misalnya berjabat tangan, tidur bersama dan
hubungan seksual. Selain itu juga dapat melalui kontak tidak langsung melalui benda, misalnya pakaian, handuk, sprei, bantal, dan lain-lain Handoko, 2008.
Gejala skabies berupa gatal terutama pada malam hari. Tempat predileksi biasanya pada sela-sela jari tangan, pergelangan tangan bagian volar, siku bagian
luar, lipat ketiak bagian depan, areola mamae wanita, umbilikus, bokong, genitalia eksterna pria, dan perut bagian bawah.
Pada penderita dianjurkan untuk menjaga kebersihan dan mandi teratur setiap hari. Semua pakaian, sprei dan handuk yang telah digunakan harus dicuci secara
teratur.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL