39
b Hadiah atau Hibah
Hadiah diberikan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, para alumni, dan civitas akademika Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
Ikatan Akuntan Indonesia, 2007;167 berpendapat bahwa “Aktiva tetap yang diperoleh dari sumbangan harus dicatat sebesar harga taksiran
atau harga pasar yang layak dengan mengkreditkan akun modal donasi”
. Aktiva tetap yang dihadiahkan dicatat sebagai aktiva apabila hak atas aktiva tetap tersebut telah diterima.
Contohnya : Sebagai contoh untuk suatu kendaraan pemberian, pembukuannya :
Jurnalnya adalah sebagai berikut : Kendaraan
xxx Modal donasi
xxx
2. Metode Penyusutan Aktiva Tetap
Penyusutan adalah alokasi yang sistematis dari harga perolehan aktiva selama periode-periode berbeda yang memperoleh manfaat dari penggunaan suatu
aktiva. Pada umumnya aktiva tetap kecuali tanah memiliki keterbatasan masa manfaat. Dalam hal ini disebabkan keterbatasan aktiva tersebut dari segi wujud
dan fungsinya. Prestasi atau jasa yang diberikan akan menurun baik karena susut, rusak maupun proses menuanya aktiva tersebut. Ada beberapa faktor yang
menentukan besarnya beban penyusutan setiap periode akuntansi antara lain : harga perolehan aktiva, nilai residu, umur ekonomis, dan pola pemakaian.
Universitas Sumatera Utara
40
a. Harga perolehan aktiva, yaitu uang yang dikeluarkan atau hutang yang
timbul dan biaya-biaya lain yang terjadi dalam memperoleh suatu aktiva dan menempatkannya agar dapat dipergunakan,
b. Nilai residu adalah suatu jumlah yang diharapkan dapat diwujudkan
atau diterima pada saat aktiva itu dihentikan pemakaiannya dengan cara menjual atau cara lain. Nilai residu ini harus disesuaikan dengan
nilai yang lebih rendah untuk menggambarkan biaya-biaya yang diperkirakan ada pada masa penghentian pemakainnya,
c. Umur ekonomis yaitu berapa lama aktiva dapat digunakan dalam
kegiatan produksi. d.
Pola pemakaian adalah pola penggunaan aktiva didalam kegiatan normal operasi perusahaan harus diperhatikan untuk menetapkan
penyusutannya, aktiva tetap harus sesuai dengan sifat dan pola realisasi penghasilan yang dapat diharapkan dari penggunaan aktiva
yang bersangkutan. Beban penyusutan bisaanya dicatat pada akhir tahun pembukuan atau
pada saat terjadi transaksi tertentu menyangkut aktiva tetap. Dalam praktek, banyak perusahaan menggunakan pedoman bahwa semua aktiva yang
ditempatkan atau dikeluarkan dari pemakaian selama pertengahan pertama dari suatu bulan diperlakukan seolah-olah kejadian tersebut terjadi pada hari pertama
bulan bersangkutan. Perusahaan menghitung penyusutan atas aktiva ini untuk sebulan penuh. Begitu juga semua akuisisi atau penjualan aktiva tetap selama
pertengahan kedua dari suatu bulan diperlakukan seolah-olah kejadian tersebut
Universitas Sumatera Utara
41
terjadi pada hari pertama bulan berikutnya. Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara tidak ada dilakukan penyusutan seperti yang dikemukakan teori-
teori sebelumnya.
G. Penggantian Aktiva Tetap