Motif dan Pengukurannya Pendekatan Penilitian

44 BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Pendekatan Penilitian

Pendekatan atau metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode peneltian survei yaitu dengan menggunakan alat kuesioner dalam mengukur motif mahasiswa Surabaya dalam menggunakan situs Twitter yang ada di internet.

3.1.1. Motif dan Pengukurannya

Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan analisa deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan motif mahasiswa di Surabaya dalam menggunakan situs Twitter di internet. Penelitian ini tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji hipotesis, atau membuat prediksi Rakhmat, 2001:24. Penulisan ini difokuskan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan secara sistematis mengenai motif mahasiswa Surabaya dalam menggunakan situs Twitter di Internet. Dalam hal ini, motif yang akan diteliti yaitu alasan-alasan atau dorongan-dorongan yang menyebabkan mahasiswa mengakses situs Twitter di internet. Motif dapat timbul karena adanya kebutuhan yang harus dipenuhi Katz, Gurevitch, dan Haas Effendy, 2000:292-294 menjabarkan berbagai macam kebutuhan manusia yang harus dipenuhi. Kebutuhan-kebutuhan tersebut dapat dipenuhi melalui penggunaan media. Dalam proses pemenuhan kebutuhan tersebut timbul motif alasan-alasan atau dorongan yang dapat dikelompokkan menjadi : a Motif informasi, mahasiswa dikatakan memiliki motif informasi apabila mereka : a. Dapat mengetahui berbagai informasi mengenai segala hal yang sedang hangat diseluruh dunia melalui fitur “Trending Topics” b. Dapat mengetahui profil terbaru dari teman-teman melalui fitur “profil” c. Dapat mengetahui berbagai aktivitas serta informasi terbaru dari teman-teman yang ada melalui fitur “home” d. Dapat mengetahui berbagai informasi mengenai perkembangan pesan di Twitter melalui fitur “RSS Feeds” b Motif identitas pribadi, mahasiswa dikatakan memiliki motif identitas pribadi mereka apabila : a. Dapat menemukan penunjang nilai-nilai pribadi melalui sosok dari teman-teman yang telah ada b. Dapat mengidentifikaskan diri dengan pribadi teman- teman yang lain melalui hobi atau aktivitas terbaru mereka c. Dapat lebih memahami diri sendiri melalui komentar- komentar dari teman-teman yang ada d. Dapat menunjang pengetahuan pribadinya melalui perkembangan teknologi dalam media. c Motif integrasi dan interaksi sosial, mahasiswa dikatakan memiliki motif integrasi dan interaksi sosial apabila mereka : a. Dapat mempererat hubungan dengan orang lain dengan jalan menambah teman-teman yang dikenal ataupun melalui referensi teman lainnya melalui fitur “find people” b. Dapat mengirim pesan secara langsung dan pribadi melalui fitur “Direct Message” c. Dapat berinteraksi dengan cara mengirim pesan atau memberikan komentar melalui fitur “tweets” kepada teman-teman yang dimaksud d. Dapat menemukan bahan percakapan dan interaksi sosial dengan orang lain disekitarnya melaui fitur “retweets” d Motif hiburan, mahasiswa dikatakan memiliki motif hiburan apabila mereka : a. Dapat menambah atau mengganti foto-foto pada profil mereka. b. Dapat menyalurkan emosi dengan jalan menyampaikan pikirannya saat itu dan dikomentari oleh teman-teman yang lain. c. Bisa mendapatkan hiburan dan kesenangan melalui aplikasi-aplikasi Twitter dan mendownload fitur-fitur menarik melalui fitur “Apps”. d. Dapat mengganti tema account, gambar latar dan warna desain Untuk mengukur variabel motif digunakan skala Likert. Skala Likert menggunakan lima alternatif jawaban. Skorsing silakukan dengan cara menentukan skor dari tiap item dari tiap-tiap kuesioner sehingga diperoleh skor total dari tiap kuesioner tersebut untuk masing-masing individu. Selanjutnya hasil yang diperoleh akan diintepretasikan. Adapun skor untuk tiap-tiap item adalah sebagai berikut : a. Sangat Setuju SS mendapat skor 4 b. Setuju S mendapat skor 3 c. Tidak Setuju TS mendapat skor 2 d. Sangat Tidak Setuju STS mendapat skor 1 Dalam penulisan ini tidak digunakan alternatif jawaban ragu-ragu undecided, alasannya adalah sebagai berikut : a. Kategori undecided memiliki arti ganda, bisa dairtikan belum dapat memberikan jawaban netral dan ragu-ragu. Kategori jawaban yang memiliki arti ganda multi interpretable ini tidak diharapkan dalam instrumen. b. Tersedianya jawaban ditengah menimbulkan kecnederungan menjawab ketengah central tendency effect, terutama bagi mereka yang ragu-ragu akan kecenderungan jawabannya c. Disediakan jawaban ditengah akan menghilangkan banyaknya data penulisan sehingga mengurangi banyaknya informasi yang dapat dijaring oleh responden. Motif mahasiswa di Surabaya dalam menggunakan Twitter digolongkan menjadi tiga yaitu rendah, sedang, tinggi yang ditentukan berdasarkan jumlah skor jawaban masing-masing responden. Untuk lebar interval tingkat rendah, sedang dan tinggi menggunakan rumus : Range R : skor tertinggi-skor terendah Jenjang yang diinginkan Keterangan : Range R : Batasan dari setiap tingkatan Skor Tertinggi : Pertanyaan antara nilai tertinggi dengan jumlah item pertanyaan Skor Terendah : Perkalian antara nilai terendah dengan jumlah item pertanyaan Jenjang : 3 Interval Motif Informasi = 4x4 - 4x1 = 16 – 4 = 12 = 4 3 3 3 Rendah = 4 – 7 Sedang = 8 – 11 Tinggi = 12 – 16 Interval Motif Identitas Pribadi = 4x4 – 4x1 = 16 – 4 = 12 = 4 3 3 3 Rendah = 4 – 7 Sedang = 8 – 11 Tinggi = 12 – 16 Interval Motif Identitas Integrasi dan Interaksi Sosial = 4x4 – 4x1 = 16 – 4 = 12 = 4 3 3 3 Rendah = 4 – 7 Sedang = 8 – 11 Tinggi = 12 – 16 Interval Motif Hiburan = 4x4 – 4x1 = 16 – 4 = 12 = 4 3 3 3 Rendah = 4 – 7 Sedang = 8 – 11 Tinggi = 12 – 16 Interval Motif Keseluruhan = 16x4 – 16x1 = 64 – 16 = 48 = 16 3 3 3 Rendah = 16 – 31 Sedang = 32 – 47 Tinggi = 48 – 64

3.1.2. Mahasiswa

Dokumen yang terkait

Motif mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dalam menggunakan situs jejaring sosial Twitter.

0 1 103

MOTIF MAHASISWA DALAM MENGGUNAKAN SITUS KASKUS DI INTERNET (Studi Deskriptif Motif Mahasiswa Surabaya Dalam Menggunakan Situs Kaskus di Internet).

0 0 143

Motif Mahasiswa untuk Menggunakan Ponsel Pintar di Surabaya (Studi Deskriptif Kualitatif Mengenai Motif Mahasiswa untuk Menggunakan Ponsel Pintar di Surabaya).

0 9 81

MOTIF MASYARAKAT SURABAYA DALAM MENGGUNAKAN SITUS TUMBLR (Studi Deskriptif Tentang Motif Masyarakat Surabaya Dalam Menggunakan Situs Tumblr).

0 0 92

Motif Pengguna Dalam Mengakses Twitter (Studi Deskriptif Motif Pengguna di Surabaya Dalam Mengakses Twitter Sebagai Media Komunikasi).

5 11 80

MOTIF PENGGUNA DALAM MENGAKSES TWITTER (Studi Deskriptif Motif Pengguna Di Surabaya Dalam Mengakses Twitter Sebagai Media Komunikasi) PROPOSAL

0 1 22

MOTIF MAHASISWA SURABAYA DALAM MENGGUNAKAN SITUS TWITTER DI INTERNET (Studi Deskriptif Motif Mahasiswa Surabaya Dalam Menggunakan Situs Twitter di Internet)

0 0 22

Motif Mahasiswa untuk Menggunakan Ponsel Pintar di Surabaya (Studi Deskriptif Kualitatif Mengenai Motif Mahasiswa untuk Menggunakan Ponsel Pintar di Surabaya) SKRIPSI

0 0 20

MOTIF MAHASISWA DALAM MENGGUNAKAN SITUS KASKUS DI INTERNET (Studi Deskriptif Motif Mahasiswa Surabaya Dalam Menggunakan Situs Kaskus di Internet)

0 0 20

Motif mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dalam menggunakan situs jejaring sosial Twitter - USD Repository

0 0 101