Permasalahan yang ditemukan TEMUAN LAPANGAN DAN PERANCANGAN SISTEM

seharusnya terdapat Surat permintaan pembelian, dimana surat permintaan pembelian ini akan dicocokan dengan anggaran pembelian yang telah ditentukan sebelumnya agar pengeluaran dapat terkendali. 4. Mengidentifikasi Personil Kunci Identifikasi personil-personil kunci dilakukan dengan menngacu pada diagram alir dokumen dan deskripsi jabatan Bagian Gudang 1 Membuat Surat Order Pembelian 2 Melakukan pembelian ke supplier 3 Menerima barang dan faktur dari pemasok 4 Membuat Laporan Bukti Penerimaan Barang

C. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Persediaan Obat

Rumah Sakit Panti Rini Setelah melakukan penelitian dan mengidentifikasi masalah yang terdapat dalam sistem akuntansi pembelian persediaan obat Rumah Sakit Panti Rini, penulis akan memberi solusi untuk mengatasi permaslahan yang dialami. 1. Masalah pertama yaitu : Dokumen pembelian sering tercampur karena semua kegiatan pembelian ada di tangan gudang, gudang bertanggung jawab penuh atas pengadaan persediaan. Solusi yang diberikan untuk mengatasi masalah ini adalah dengan merancang prosedur pencatatan data dokumen ke dalam komputer, kemudian data tentang pembelian di simpan ke dalam komputer dapat dikelompokkan sehingga tidak akan tercampur, untuk dokumen tertulis akan disimpan berdasarkan nomor ke dalam rak dokumen. 2. Masalah Kedua : Pembelian terkadang tidak memperhatikan anggaran yang ada. Solusi yang diberikan untuk permasalahan ini adalah Sebelum melakukan pembelian, pelaksanan fungsi pembelian melihat dulu anggaran yang ada untuk pembelian, jika anggaran memenuhi, maka akan langsung dibuatkan Surat Order Pembelian, tetapi jika anggaran tidak memenuhi, maka bagian pembelian akan melaporkannya ke kepala subseksi farmasi.

D. Perancangan Struktur Organisasi pada Bagian Pembelian Obat

Rancangan struktur dibuat berdasarkan permasalahan yang telah teridentifikasi sebelumnya. Perancangan struktur ini dilakukan dengan harapan agar kinerja Rumah Sakit Panti Rini dapat menjadi lebih baik khususnya pada bagian pembelian persediaan obat. Rancangan struktur organisasi bagian pembelian adalah sebagai berikut : Gambar 5.5 Perancangan Struktur Organisasi pada Bagian Pembelian Obat Pada gambar diatas tidak ada perubahan struktur yang mencolok, dan hanya mengalami perubahan pada bagian tertentu yaitu perubahan tanngung jawab bagian pembelian dan bagian penerimaan. Hal ini disebabkan karena secara umum struktur organisasi Rumah sakit Panti Rini sudah baik. Rancangan Job Description untuk masing-masing bagian dalam struktur diatas adalah sebagai berikut: Kepala Subseksi Farmasi Pelaksana Fungsi Pembelian Pelaksana Fungsi Penerimaan Pelaksana Fungsi Gudang