134
FSCBIBTBOEPOFTJBEFOHBOGFLUJGVOUVL,FMBT91SPHSBNBIBTB
ketika tokoh Toksu dan istrinya menceritakan tokoh ayah. Begitu juga dengan waktu yang akan datang bayangan. Tokoh Toksu
dan istrinya berusaha menerka-nerka apa yang akan terjadi jika keduanya terlibat politik seperti tokoh ayah.
3. Nilai Moral dalam Cerpen Pada Suatu Hari Minggu
dan Cerpen Kisruh Pada bagian sebelumnya, kita sudah mencoba memahami
kedua cerpen tersebut dengan mengenali unsur-unsur pem- bentuknya. Kedua cerpen tersebut, secara sederhana, bercerita
tentang se bu
ah kritikan yang dilontarkan masing-masing pengarangnya terhadap suatu hal. Selanjutnya, bagaimana
perbandingan nilai moral kedua cerpen tersebut? Cerpen Pada Suatu Hari Minggu karya Seno Gumira
Ajidarma memiliki nilai moral yang dapat kita petik, di antaranya: adanya suatu kedisiplinan kita untuk menghargai waktu. Dalam
cerpen ini, pengarang memberi nilai lebih pada hari Minggu. Kenapa aku harus berpikir? Bukankah ini hari Minggu? Dengan
demikian, cerpen ini mengingatkan kita meng hargai waktu luang untuk tetap menjaga kesehatan melalui istirahat. Selain itu, budaya
Timur dalam cerpen ini pun dapat ter identiikasi. Tokoh istri tidak berani menyanggah pendapat suami. Tokoh istri hanya berdiri
sebagai pengingat kekalutan tokoh suami yang masih memikirkan pekerjaannya di hari Minggu.
Berbeda dengan cerpen Pada Suatu Hari Minggu, cerpen Kisruh karya Nam Chonghyon, lebih menekankan pada kritik
politik terhadap pemerintah masyarakat cerita. Meskipun sua sana kekisruhan politik hanya sebatas penceritaan tokoh Toksu, namun
suasana politik cukup terasa bagi pembacanya. Budaya mo dern pun begitu jelas dihadirkan pengarang. Tokoh istri berani menge-
luarkan pendapatnya terhadap sang suami. Posisi istri tidak hanya sebatas pendamping suami. Posisi istri lebih dihadirkan sebagai
teman diskusi. Dengan demikian, tema perasaan bersalah dan berontak seorang tukang kayu tokoh suami terhadap nasib yang
terjadi pada ayahnya itu semakin hidup dari awal sampai akhir penceritaan.
Demikianlah perbandingan antara cerpen Indonesia dan cerpen terjemahan ini, secara singkat telah kita paparkan. Ada
nilai lain yang dapat Anda ketahui antara struktur cerita dan nilai moral yang diungkapkannya masing-masing. Dapatkah Anda
mengambil ajaran moral lain dari kedua cerpen tersebut? Menurut Anda, bagaimana pandangan sang pengarang terhadap diri Anda
pembaca? Diskusikanlah pendapat Anda tersebut dengan teman- teman Anda.
Mengenal
-FCJIFLBU
Cerita pendek
DFSQFO
NFSVQBLBO DFSJUBSFLBBOZBOH
memusatkan pada satu UPLPIEBMBNTBUVTJUVBTJ
IJOHHBNFNCFSJLBO kesan tunggal
UFSIBEBQQFSLBMJBO ZBOHNFOEBTBSJDFSJUB
tersebut. Karena CFOUVLOZB
DFSQFOMFCJI
cepat mereleksikan LFOZBUBBOEJTFLJUBS
QFOHBSBOHTFDBSBMFCJI DFQBUEBOMFCJICFSBHBN
dibandingkan novel.
Sumber : Ensiklopedi Sastra
Indonesia,
135
Apresiasi Sastra
1. Bacalah dua cerpen berikut Satu cerpen ditulis oleh sastrawan Indonesia, yakni cerpen Beras karya Gus tf Sakai. Kemudian,
cerpen berikutnya, ditulis oleh sastrawan Inggris, Evelyn Waugh. Satu cerpen Evelyn ini diambil dari buku Waugh,
Evelyn, The Complete Short Stories and Selected Drawings
yang telah diterjemahkan oleh Muhammad Rihardja ke dalam bahasa Indonesia, berjudul Penumpang yang Simpatik.
Lakukanlah kegiatan ini secara berkelompok.
Cerpen 1
Latihan
1FNBIBNBO
Beras
,BSZBVTUG4BLBJ
Sumber: Kumpulan cerpen Pembisik,
LVUFMBIMBNBCFSQJLJSUFOUBOHBQJQJ ZBOH CFTBS FSLPCBSLPCBS ,VCBZBOHLBO JB
NFMBIBQ IVMMFS
QFOHHJMJOHBO QBEJ
NFOKBEJ LBOOZBHPTPOHEBOUJOHHBMEFCV,VUJVQ
QVGGG
CVLBOLBIBLBOTBOHBUJOEBIXBIBJ3BKBC
,PUBLPUB SVTVI
PSBOHPSBOH TFMBMV NFOKBSBI
LVMJIBUBQJEBMBNUFMFWJTJ,VUVOHHV
LVUVOHHVEFOHBOEBEBCFSEFCBS3BTBTFOBOH MVBQBOSJBOH
KVHBUBLTBCBS,VUVOHHVCFSIBSJ
IBSJ CFSNJOHHVNJOHHV5BQJ UBL
UBL BEB BQJ 1BSB QFSVTVI UFSOZBUB UBL TBNQBJ LF LPUB
JOJBOIVMMFSJUV
EBOUVNQVLBOQBEJ
TFPMBI NFOHIBOUBNCBHJBOZBOHQFLBQBEBCFOBLLV
4FNBLJOIBSJ
TFUJBQXBLUV5BLQFEVMJBQBLBI BLV UFOHBI MFXBU BUBV UJEBL EJ KBMBO JUV5BL
QFEVMJ BQBLBI XBKBI 3VKBC BEB BUBV UJEBL EJ IBEBQBOLV 4VOHHVI IFSBO
CBHBJNBOB NVOH
LJOOBTJCCBJLTFMBMVCFSQJIBLLFQBEBTFPSBOH EVOHV LVCFMVN
TFMFTBJEFOHBOLPQJLV
LFUJLB
istri Pak Sareb masuk dengan cemberut. 5BL BEB MJSJLBO HFOJU 5BL BEB TFOZVN
meng goda. EB BQB 1BL 4BSFC NFMFUBLLBO MBQ
CFSBTBJL BJLMBHJ BSVLFNBSJOCJMBOH4VEBIHFMBT
LPQJLVUFSIFOUJ
UFSUFHVOEJEBHVJMBOHTVEBI QBHJZBOHDFSBIMFOZBQUFMBIIBSJZBOHJOEBI
3BTB CFODJ ,VFNQBTLBO HFMBT FSEJSJ Ada rasa geram seseorang mengingatkan
LPQJLVCFMVNIBCJTUBQJBLVUBLQFEVMJJMBOH QBHJDFSBI-FOZBQIBSJJOEBIJMVBSLFEBJ
udara sengak langit sesak. Membuatku muak. Si EVOHV
JUV
BQBLBIJBNFNBOHNFOBIBOCFSBT
EJIVMMFSOZB
NQBUIBSJZBOHMBMV
BLVCFSUFNV,JEVO UFOHLVMBL PKFL QFOHVNQVM CFSBT EBSJ LFDB
NBUBOTFCFMBIBTFPSBOHZBOHSJBOHEBOTFMBMV SBNBI B TBOHBU UBIV TJBQB BLV
CBHBJNBOB
NFOHIPSNBUJLV5BQJIBSJJUVJBUBNQBLTFQFSUJ UBLCFSFTBNFOZBQBLV
UBLVUEBOCBHBJSBHV
B CFSDFSJUB CFSCFMJUCFMJU
NFOHVOHLBQLBO CFUBQB IJEVQ UFMBI TBOHBU TVMJU JMBJ VBOH
NFOZVTVU BSHB CBSBOH NFOJOHHJ 4JBQB QVO UBIVJCV5BQJMBMV
BQBVSVTBOOZBEFOHBOBLV
5BQJJOJTPBM3BKBC Dadaku berdebar.
EBBQBEFOHBO3BKBC .BBG
BOH TFCFUVMOZB CVLBO TF