PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANGTUA DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA ANGKASA LANUD SOEWONDO TAHUN AJARAN 2015/2016.

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANGTUA DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI

BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA ANGKASA LANUD SOEWONDO

TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

TITIN SITI KHOLIZA PANE NIM: 7123341116

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

v ABSTRAK

Titin Siti Kholiza Pane. NIM. 7123341116. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orangtua Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS Sma Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2016.

Masalah penelitian ini adalah rendahnya prestasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS yang terdiri dari 2 kelas yang berjumlah 36 orang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik total sampling dimana sampelnya berjumlah 36 orang. Data status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar diperoleh dengan menggunakan angket dan data prestasi belajar ekonomi siswa diperoleh dari DKN atau daftar Kumulatif nilai. Uji Validitas untuk analisis butir angket menggunakan rumus Pearson Product Moment dan uji Reliabilitas angket diperoleh dengan menggunakan rumus Cronbach Alpha. Untuk membuktikan kebenaran hipotesis digunakan rumus analisis regresi berganda, uji t/parsial, uji F/simultan dan uji Koefisien determinasi.

Berdasarkan analisis data dengan menggunakan program SPSS 20,0 diperolah persamaan regresi linear berganda Y = 25,567 + 0,233X1 + 0,470X2, selanjutnya variabel status sosial ekonomi orangtua (X1) memiliki pengaruh yang signifikan secara parsial terhadap prestasi belajar ekonomi siswa dengan nilai sig < 0.05 (0,023 < 0,05), dan motivasi belajar siswa (X2) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar ekonomi siswa dengan nilai sig < 0.05 (0,000 < 0,05). Secara bersama-sama status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar siswa memiliki pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar ekonomi siswa dengan nilai sig < 0.05 atau 0,000 < 0,05. Persentase sumbangan pengaruh status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa sebesar 62,7 %.

Kata Kunci: Status Sosial Ekonomi Orangtua, Motivasi Belajar Siswa Dan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa

vi ABSTRACT

Titin Siti Kholiza Pane. NIM. 7123341116. Effect of Socio economic Status of Parents and Student Motivation Against Learning Achievement Economics Student Class XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Academic Year 2015/2016 . Essay. Education Department of Economics , Department of Economics, Faculty of Economics , University of Medan , 2016.

The research problem is the low student achievement . This study aims to determine the effect of socio-economic status of parents and learning motivation towards learning achievement of Economics Student Class XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Academic Year 2015/2016 .

The population in this study were all students of class XI IPS consists of two classes totaling 36 people . The samples in this study was conducted with a total sampling technique in which the sample amounted to 36 people . Data socio-economic status of parents and the motivation to learn is obtained by using questionnaires and learning economics student achievement data obtained from the DKN or register Cumulative value . Validity for analysis item questionnaire using the formula Pearson Product Moment and reliability tests questionnaire obtained by using Cronbach Alpha formula . To validate the hypothetical formula used multiple regression analysis , t test / partial , test F / simultaneous and test the coefficient of determination.

Based on data analysis using SPSS 20.0 diperolah multiple linear regression equation Y = 25.567 + 0,233X1 + 0,470X2 , further parental socioeconomic status variables (X1) has a significant influence partially on economic learning achievement of students with sig > 0.05 ( 0.023 < 0.05 ) , and student motivation (X2) has a significant influence on economic learning achievement of students with sig > 0.05 ( 0.000 < 0.05 ) . Taken together the socio-economic status of parents and students 'motivation to have a significant effect on students' learning achievement economy with sig > 0.05 or 0.000 < 0.05 . The percentage contribution of the influence of socio-economic status of parents and learning motivation on learning achievement of students amounted to 62.7% of the economy .

Keywords : Socio-Economic Status of the Parent, Student Motivation and Achievement Economics Students

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat, hidayah dan kasih sayang-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orangtua dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap

Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016”.

Skripsi ini diajukan untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Strata Satu Pendidikan pada program Studi Pendidikan Ekonomi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Dari penelitian sampai penulisan skripsi ini selesai penulis banyak mendapatkan bantuan dan saran dari berbagai pihak khususnya pembimbing, segala hambatan dan rintangan serta kesulitan tersebut dapat teratasi dengan baik. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Prof. Indra Maipita M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan 1 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan

5. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

ii

6. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Dosen pembimbing skripsi penulis yang bermurah hati untuk meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan arahan dan bimbingan dengan penuh ketelitian dan kesabaran serta memberikan masukan, semangat, dan motivasi sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

7. Ketiga Penguji yang luar biasa, Bapak Bangun Napitupulu M.Si, Bapak Sahat Sibarani, M.Pd dan Bapak H. Tamrin, M.Si yang sudah banyak memberi bantuan kepada penulis. Terimakasih pak untuk kesediaannya.

8. Bapak Drs. Johnson, M.Si, selaku dosen pembimbing akademik yang telah memberikan bimbingan kepada penulis selama masa perkuliahan.

9. Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberi bekal ilmu kepada penulis selama belajar di Universitas Negeri Medan serta para Staf Pegawai Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

10.Bapak H. Firdaus C. S. Ag.MM selaku Kepala Sekolah SMA Angkasa 1 Lanud Soewondo Medan, Bapak Gunawan selaku PKS 1 SMA Angkasa 1 Lanud Soewondo Medan, Bapak Rindu S Napitupulu, S.Pd selaku Guru bidang studi Ekonomi yang telah membantu penulis dalam pelaksanaan penelitian skripsi ini, dan Ibu Syafrida Henny. S.Ag yang telah banyak membantu penulis dalam proses penelitian hingga skripsi ini terselesaikan serta Bapak/Ibu Guru dan staf pegawai, seluruh siswa kelas XI IPS SMA Angkasa 1 Lanud Soewondo Medan yang turut membantu terlaksananya penelitian yang dilakukan penulis.

iii

11.Teristimewa Kedua Orang Tua Penulis Bapak Kohar Pane dan Ibu Patimah Purba yang darah, keringat dan air matanya mengalir ditubuhku, terimakasih atas semua kasih sayang, ajaran, nasehat, doa, dorongan, semangat dan dukungan baik moral maupun materi, yang tidak pernah ada habisnya sejak penulis mengikuti perkuliahan sampai penulis menyelesaikan skripsi ini. 12.Keluarga yang turut memberikan dukungan, semangat dan doa selama penulis

menyusun skripsi ini

13.Teman-teman satu Pembimbing Skripsi Azmo, Ariyanto, Annisa, Tiwarni, Tika dan yang lainnya yang telah memberikan semangat, doa dan dukungan kepada penulis dan sudah bersama-sama menghadapi berbagai tantangan hingga skripsi ini selesai. Semoga kedepannya kita mendapatkan yang terbaik.

14.Teman-teman satu kelas, Ekstensi B Pendidikan Ekonomi, yang telah bersama-sama berjuang selama perkuliahan dan telah memberikan semangat dan dukungan dalam menyusun skripsi ini. Semoga kita mendapatkan yang terbaik setelah ini

15.Sahabat-sahabat yang turut mendukung dalam suka duka Sellyza, Ventriana, Fathur, Azmo, Mayani dan Agung yang telah memberikan semangat, doa dan dukungan kepada penulis dan bersama-sma menghadapi berbagai tantangan hingga skripsi ini. Serta teman-teman mahasiswa PPLT UNIMED 2015 SMK Jaya Krama Beringin Sellyza, Rosmaulita, Debora, Dwi Tanjung, Yenni, Sri Wahyuni, Tri Hany, Dwi Mahartika, Siti dan yang lainnya yang turut

iv

memberikan dukungan kepada penulis Semoga kedepannya kita mendapatkan yang terbaik.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan baik dari segi isi dan bahasa yang digunakan. Untuk itu penulis sangan mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini.

Akhir kata penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak khususnya penulis sendiri serta para pembaca sekalian dan semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan berkahnya kepada semua pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Medan, Juni 2016 Penulis

Titin Siti Kholiza Pane NIM. 7123341116

DAFTAR ISI

Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... v

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PEDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 5

1.3Batasan Masalah ... 6

1.4Rumusan Masalah ... 6

1.5Tujuan Penelitian ... 7

1.6Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 9

2.1 Kerangka Teoritis ... 9

2.1.1 Status Sosial Ekonomi Orangtua ... 9

2.1.1.1 Pengertian Status Sosial Ekonomi ... 9

2.1.1.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Status Sosial Ekonomi ... 11

2.1.2.1 Pengertian Motivasi Belajar ... 15

2.1.2.2 Fungsi Motivasi Belajar ... 18

2.1.2.3 Jenis-Jenis Motivasi Belajar ... 21

2.1.3 Prestasi Belajar ... 23

2.1.3.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 26

2.1.3.2 Batas Minimal Prestasi Belajar ... 31

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 32

2.3 Kerangka Berpikir ... 35

2.4 Hipotesis ... 37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 39

3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 39

3.1.1 Lokasi Penelitian ... 39

3.1.2 Waktu Penelitian ... 39

3.2 Populasi Dan Sampel ... 39

3.2.1 Populasi ... 39

3.2.2 Sampel Penelitian ... 40

3.3 Variabel Penelitian Dan Definisi Operasional ... 40

3.3.1 Variabel Penelitian ... 40

3.3.2 Definisi Operasional ... 40

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 42

3.4.1 Dokumentasi ... 42

3.4.2 Angket ... 42

3.5.1 Uji Validitas Angket ... 44

3.5.2 Uji Reliabiltas Angket ... 45

3.6 Uji Asumsi Klasik... 46

3.6.1 Uji Normalitas ... 46

3.6.2 Uji Linearitas ... 48

3.7 Teknik Analisis Data ... 48

3.7.1 Analisis Regresi Linear Berganda ... 48

3.7.2 Koefisien Determinasi (R2) ... 49

3.8 Uji Hipotesis ... 50

3.8.1 Uji T (Pengujian Hipotesis Secara Parsial) ... 50

3.8.2 Uji F (Pengujian Hipotesis Secara Simultan) ... 51

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 52

4.1 Hasil Penelitian ... 52

4.1.1 Uji Validitas Dan Reliabilitas Angket ... 52

4.1.2 Deskripsi Data Penelitian ... 56

4.1.3 Uji Asumsi Klasik ... 69

4.1.4 Teknik Analisis Data ... 73

4.1.5 Uji Hipotesis ... 75

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 77

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 83

5.1 Kesimpulan ... 83

5.2 Saran ... 85

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

1.1. Prestasi Belajar Ekonomi Siswa ...4

1.2. Pekerjaan Orang Tua Siswa ...5

3.1.Jumlah Populasi Tiap Kelas ...39

3.2. Jumlah Sampel ...40

3.3. Rentang Skala Likert ...43

3.4. Layout Angket ...43

4.1. Uji Validitas Angket Status Sosial Ekonomi Orangtua (X1) ...53

4.2. Uji Reliabilitas Angket Status Sosial Ekonomi Orangtua (X1) ...54

4.3. Uji Validitas Angket Motivasi Belajar Siswa (X2) ...54

4.4.Uji Realibilitas Angket Motivasi Belajar Siswa (X2) ...55

4.5. Kategori Penilaian Status Ekonomi Orang Tua (X1) ...56

4.6. Distribusi Frekuensi Jawaban Status Sosial Ekonomi Orang Tua (X1) ...57

4.7. Interval Persentasi Skor Status Sosial Ekonomi Orangtua (X1)...61

4.8. Distribusi Frekuensi Jawaban Motivasi Belajar (X2) ...62

4.9. Interval Persentasi Skor Motivasi Belajar (X2) ...66

4.10 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Ekonomi ...68

4.11 Perhitungan Kategori Kecenderungan Prestasi Belajar Ekonomi ...68

4.12 Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar Ekonomi (Y) ...68

4.13 Uji Normalitas ...70

4.14 Uji Linearitas Status Sosial Ekonomi Orangtua (X1) dan Prestasi Belajar (Y) ...72

4.15 Uji Linearitas Motivasi Belajar (X2) dan Prestasi Belajar (Y) ...72

4.17 Uji Regresi Linear Berganda ...73

4.18 Uji Koefisien Determinasi ...74

4.19 Uji Hipotesis secara Parsial (Uji T) ...75

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

Gambar 2.1 Skema Kerangka Berpikir ... 37

Gambar 4.1 Distribusi Status Sosial Ekonomi Orangtua ... 61

Gambar 4.2 Distribusi Motivasi Belajar ... 67

Gambar 4.3 Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar Ekonomi (Y) ... 69

vi

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Angket Uji Instrumen Penelitian X1 Lampiran 2 Angket Uji Instrumen Penelitian X2

Lampiran 3 Tabulasi Uji Istrumen Penelitian Status Sosial Ekonomi Orangtua Lampiran 4 Tabulasi Uji Istrumen Penelitian Motivasi Belajar

Lampiran 5 Hasil Uji Validitas Status Sosial Ekonomi Orangtua (X1) Lampiran 6 Hasil Uji Validitas Motivasi Belajar (X2)

Lampiran 7 Hasil Uji Reliabilitas Status Sosial Ekonomi Orangtua (X1) Lampiran 8 Hasil Uji Reliabilitas Motivasi Belajar (X2)

Lampiran 9 Data Mentah Hasil Penelitian dan Nilai Prestasi Lampiran 10 Hasil Uji Normalitas

Lampiran 11 Hasil Uji Linearlitas Lampiran 12 Koefisien Determinasi (R2) Lampiran 13 Hasil Regresi Linear Berganda

Lampiran 14 Hasil uji T (Pengujian Hipotesis Secara Parsial) Lampiran 15 Hasil uji F (Pengujian Hipotesis Secara Simultan) Lampiran 16 Estimasi Regresi Linear Berganda

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan bimbingan yang diberikan oleh orang dewasa kepada anak yang belum dewasa untuk mencapai kedewasaannya atau mencapai tingkat hidup atau penghidupan yang lebih tinggi dalam arti mental. Dikatakan bahwa setiap orang dewasa dalam masyarakat dapat menjadi pendidik sebab pendidikan merupakan suatu perbuatan sosial, perbuatan fundamental yang menyangkut keutuhan perkembangan pribadi anak didik menuju pribadi dewasa susila. Menurut Brubacher (dalam Rulamahmadi, 2014:33) :

“Pendidikan sebagai aktivitas dan usaha manusia untuk meningkatkan

kepribadiannya dengan jalan membina potensi-potensi pribadinya, yaitu ruhani (pikir, karsa, rasa cipta dan budi nurani) dan jasmani (pancaindra serta keterampilan-keterampilan)”.

Melalui pendidikan individu dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sehingga menjadi individu yang memiliki kualitas yang maksimal untuk menguasai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang di masyarakat serta mampu menjadi pribadi yang tangguh dan ikut serta membangun negaranya. Pendidikan tentu dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor yang mempengaruhi perkembangan anak terdapat dua faktor yang pertama berasal pada diri sendiri (internal) dan berasal dari luar (eksternal). Faktor yang berasal pada diri sendiri (internal) seperti tingkat kemampuan, motivasi, bakat dan juga minat sedangkan faktor yang berasal dari luar (eksternal) seperti keadaan keluarga, status sosial ekonomi orang tua, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

2

Menurut Hartono (dalam Suparyanto, 2011:196) :

Dinyatakan bahwa dalam berbagai kelompok atau masyarakat, seseorang (individu) memiliki apa yang dinamakan status sosial. Status sosial merupakan kedudukan seseorang dalam suatu kelompok pergaulan hidupnya.

Status sosial seseorang dalam kehidupan kelompok dapat berdasarkan keanggotaan dalam kelompok yang tidak dibentuk seperti status berdasarkan usia dan sistem kekerabatan (dewasa, anak, ibu, kakek, paman, dan sebagainya) dapat pula berdasarkan kelompok yang dibentuk seperti status edukasi, partai politik, perusahaan dan lain-lain (rektor, dekan, guru besar, lektor dan seterusnya).

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa status sosial merupakan kedudukan seseorang yang mempengaruhi orang tersebut dalam suatu kelompok yang berbeda antara individu dan kedudukan mempunyai ketertiban yang tidak dipisahkan. Sedangkan status sosial ekonomi lebih mengarah pada pendapatan yang dimiliki seseorang. Anak yang berasal dari keluarga yang berada dalam status sosial ekonomi rendah, biasanya akan mengalami banyak hambatan untuk menikmati pendidikan yang layak. Penghasilan orang tua yang terbatas tidak akan mampu membiayai pendidikan yang maksimal. Berbeda dengan anak yang berasal dari keluarga yang berada dalam status sosial ekonomi menengah ke atas. Orang tua yang memiliki penghasilan yang besar biasanya mengupayakan pendidikan yang terbaik bagi anaknya.

Kenyataannya, tidak sedikit anak yang berasal dari keluarga yang mapan tidak menikmati pendidikan dengan benar. Dikarenakan terlalu dimanja oleh orang tua, tidak terlalu dituntut untuk berprestasi di sekolah ataupun orang tuanya lebih mengutamakan mencari uang (lebih fokus pada pekerjaan daripada

3

pendidikan anak). Sehingga banyak anak orang kaya yang pad akhirnya berandalan dan memiliki prestasi yang rendah. Dalam hal ini, anak yang berasal dari status sosial ekonomi yang rendah lebih bersungguh-sungguh belajar, membantu orang tuanya bekerja dan biasanya anak dituntut untuk berprestasi agar dapat mengubah derajat status sosial ekonomi keluarganya.

Selain status sosial ekonomi orang tua, motivasi juga berperan penting dalam menunjang proses belajar anak. Seorang anak tidak akan mampu belajar apabila tidak memiliki motivasi belajar dalam dirinya. Berbeda latar belakang keluarga, berbeda jugalah motivasi yang dimiliki setiap anak tergantung hal apa yang menjadi prioritas dirinya dalam belajar. Siswa dari keluarga yang mapan lebih bermotivasi untuk belajar dengan rajin karena memiliki fasilitas belajar yang lengkap serta tinggal dalam lingkungan orang-orang yang sukses dan berpendidikan sehingga termotivasi untuk sukses juga, sebaliknya ada siswa yang mapan tetapi kurang memiliki motivasi untuk belajar. Siswa dari keluarga yang kurang mampu juga memiliki motivasi yang tinggi dalam belajar, berangkat dari rasa sakit yang dialaminya karena terbatasnya keuangan orangtua, didorong dengan motivasi yang besar dari keluarga dan tekad untuk mengubah derajat keluarga. Namun sebaliknya, ada juga anak yang kurang memberikan perhatian pada pendidikannya karena kurang dimotivasi oleh orang tua dan prinsip pasrah pada nasib.

Berdasarkan hasil observasi di SMA Angkasa Lanud Soewondo yang penulis lakukan, menunjukan masih banyak siswa yang memiliki prestasi belajar rendah, dengan indikasi beberapa siswa, masih ada sebagaian yang mendapatkan nilai di

4

bawah KKM yang ditetapkan sekolah. Diperoleh Daftar Kumpulan Nilai (DKN) ekonomi kelas XI IS-1, XI IS-2 SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Pelajaran 2014/2015 yang menunjukkan data prestasi belajar ekonomi dengan nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) sebesar 2.66 atau dalam angka biasa adalah 75 sebagai berikut:

Tabel 1.1

Prestasi Belajar Ekonomi Siswa

N 0

Kelas Jumlah Siswa

Nilai B+/ Sangat Baik

Nilai B / Baik

Nilai B- / Cukup 1 XI IPS 1 18 orang 3 orang/16% 6 orang/34% 9 orang/50% 2 XI IPS 2 18 orang 3 orang/16% 7 orang /39% 8 orang/45%

Jumlah Total _{36 orang 6 orang}

(17%)

13 orang (36%)

17 orang (47%) Sumber: Tata Usaha SMA Angkasa Lanud Soewondo

Sesuai dengan data di atas, dari 36 siswa kelas XI- 1, XI- 2 terdapat sekitar 17% atau 6 orang memiliki nilai sangat baik, sekitar 36% atau 13 orang memiliki nilai baik dan sekitar 47% atau 17 orang memiliki nilai cukup. Hal ini menunjukan bahwa anak memiliki pemahaman materi rendah, anak kurang termotivasi dalam belajar dan kemauan mereka pun sangat rendah. Selain itu banyak siswa yang tidak mengerjakan pekerjaan rumah, dikelas ribut, jarang memperhatikan guru saat pembelajaran berlangsung dan tidak membawa buku pelajaran ekonomi. Sesuai dengan data diatas dapat disimpulkan bahwa motivasi siswa tersebut sangat rendah, terdapat 53% siswa yang memiliki motivasi yang tinggi, 47% siswa yang memiliki motivasi rendah. Peneliti juga mendapatkan data siswa dari TU (Tata Usaha) sekolah mengenai latar belakang pekerjaan orang tua

5

siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo yang terdiri dari beragam jenis pekerjaan, akan diperinci sebagai berikut:

Tabel 1.2

Pekerjaan Orang Tua Siswa

No Kelas

Pekerjaan orangtua (%)

Total (%) Karyawan Petani Wiraswasta/

Pedagang

PNS/Angkatan

1 XI IS 1 15 % 30 % 45 % 10 % 100%

2 XI IS 2 5 % 25 % 55 % 15 % 100%

Sumber: Tata Usaha SMA Angkasa Lanud Soewondo

Sesuai dengan data di atas, kelas IX IPS 1 pekerjaan orangtua sekitar 15% karyawan, sekitar 30% petani, sekitar 45% pedagang/wiraswasta dan sekitar 10% PNS/Angkatan. Kelas XI IPS 2 pekerjaan orangtua sekitar 5% karyawan, sekitar 25% petani, sekitar 55% pedagang/wiraswasta dan sekitar 15% PNS/Angkatan. Pendidikan orang tua siswa juga 10% Sarjana, 70% SMA dan 20% SMP.

Berdasarkan hasil observasi maka penulis berpikir untuk membuat judul ”Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orangtua dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, maka dalam identifikasi masalah ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana status sosial ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016?

6

2. Bagaimana motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016? 3. Bagaimana status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar siswa

terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016?

1.3 Batasan Masalah

Karena terlalu luasnya masalah maka masalah ini kami batasi pada

1. Status sosial ekonomi yang diteliti ialah status sosial ekonomi orang tua siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, yang dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu jenis pekerjaan, pendidikan, pendapatan, jumlah tanggungan dan jenis tempat tinggal. 2. Motivasi yang diteliti adalah motivasi belajar siswa Kelas XI IPS SMA

Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, yang dipegaruhi oleh beberapa faktor yaitu, ketekunan, ulet dan mandiri, minat yang tinggi, bosan tugas rutin, percaya diri dan mempertahankan pendapat.

3. Prestasi belajar yang diteliti adalah prestasi belajar mata pelajaran ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah tersebut maka dapat disimpulkan rumusan masalah yaitu:

7

1. Apakah ada pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016?

2. Apakah ada pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016?

3. Apakah ada pengaruh status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini antara lain:

1. Untuk mengetahui pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

3. Untuk mengetahui pengaruh status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar ekonomi siswa Kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

1.6 Manfaat Penelitian

8

1. Sebagai sumber informasi maupun wancana positif bagi orangtua dalam memperhatikan proses belajar anak agar anak selalu termotivasi dalam belajar.

2. Sebagai bahan penambah pengetahuan bagi penulis untuk bekal menjadi tenaga pengajar serta dapat menambah ilmu yang diperoleh selama studi di perguruan tinggi khususnya ilmu pendidikan.

3. Sebagai sumber informasi maupun wancana positif bagi sekolah dalam membuat kebijakan dan memperhatikan status sosial ekonomi orang tua siswanya dan motivasi anak agar lebih semangat dalam belajar ekonomi. 4. Sebagai bahan penambah referensi dan pengetahuan untuk penulis

selanjutnya yang akan membahas pengaruh status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar siswa terhadap prestasi siswa.

83 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil pengujian/analisis yang telah dilakukan, maka kesimpulan yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Persamaan regresi linier berganda adalah Y = 25,567 + 0,233X1 + 0,470X2. Berdasarkan model regresi tersebut diperoleh konstanta (a) sebesar 25,567, jika status sosial ekonomi orangtua (X1) dan motivasi belajar (X2) sebesar nol, maka prestasi belajar ekonomi (Y) adalah sebesar 25,567. Kemudian nilai koefisien status sosial ekonomi orangtua (b1) sebesar 0,233, artinya apabila status sosial ekonomi orangtua (X1) mengalami kenaikan sebesar satu persen, maka prestasi belajar ekonomi (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,233 persen dengan syarat variabel bebas lainnya bernilai tetap. Sedangkan nilai koefisien motivasi belajar (b2) adalah 0,470, artinya jika motivasi belajar (X2) mengalami kenaikan sebesar satu persen, maka prestasi belajar ekonomi (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,470 persen dengan syarat variabel bebas lainnya bernilai tetap.

2. Ada pengaruh positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, dimana berdasarkan uji yang dilakukan secara parsial diperoleh nilai thitung variabel status sosial

84

ekonomi orangtua (X1) adalah sebesar 2,380 dengan nilai signifikansi sebesar 0,023. Sedangkan nilai ttabel adalah sebesar 1,692 pada taraf signifikansi 0,05. Maka dari hasil tersebut nilai thitung > ttabel (2,380 > 1,692) dan nilai signifikasi (0,023 < 0,05). Dengan demikian ada pengaruh positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua (X1) terhadap prestasi belajar ekonomi (Y) siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

3. Ada pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, dimana berdasarkan uji hipotesis secara parsial pada variabel motivasi belajar (X2) diperoleh nilai thitung sebesar 4,824 dan nilai signifikansi sebesar 0,000. Sedangkan nilai ttabel adalah sebesar 1,692 pada taraf signifikansi 0,05. Maka dari hasil tersebut nilai thitung > ttabel (4,824 > 1,692) dan nilai signifikasi (0,000 < 0,05). Dengan demikian ada pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

4. Ada pengaruh yang positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, dimana berdasarkan perhitungan uji hipotesis secara simultan (Uji F) diperoleh nilai Fhitung adalah sebesar 27,709 dan nilai signifikansi adalah 0,000. Dengan nilai Ftabel pada taraf signifikan α = 0,05, maka nilai Ftabel adalah

85

sebesar 2,90. Dengan demikian, Fhitung > Ftabel (27,709 > 2,90) dan nilai signifikansi (0,000 < 0,05), artinya ada pengaruh positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

5. Status sosial ekonomi orangtua (X1) dan motivasi belajar (X2) 62,7% dapat menjelaskan prestasi belajar (Y), dimana berdasarkan perhitungan koefisien determinasi nilai R2 (R square) sebesar 0,627 dan sisanya sebesar 37,3% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.

5.2 Saran

Dari hasil penelitian yang diperoleh, terdapat pengaruh yang positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016. Maka peneliti memberikan saran sebagai berikut:

1. Kepada orangtua siswa diharapkan agar tetap memberikan semangat kepada anaknya dalam belajar. Milikilah motivasi belajar yang positif dan berasal dari orang tua dan dalam diri sendiri. Sekalipun status sosial ekonomi orangtua kurang mendukung tidak menjadi alasan untuk tidak belajar dengan sungguh-sungguh. Karena pada era globalisasi saat ini, pendidikan kunci utama menuju sukses. Dengan pendidikan kita akan mampu menghadapi, menguasai dan memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

86

2. Kepada pihak sekolah diharapkan sekolah diharapkan senantiasa memberikan motivasi atau dorongan kepada siswa agar semakin termotivasi untuk belajar dengan sungguh-sungguh demi meraih masa depan yang lebih cerah.

3. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti variabel-variabel lain seperti kedisiplinan belajar, faktor lingkungan, penggunaan handphone, perpustakaan dan sebagainya, yang memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar siswa.

87

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Ma’aruf. 2015. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta : Aswaja

Pressindo.

Ackadiyah, Siti. 2013. Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi

Belajar Siswa SMA Negeri 2 Purworejo. OIKONOMIA Vol.2 No. 4

Alvina, Silvia. 2014. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Dan Status Sosial Ekonomi

Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI Ips Sma Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi. Unimed. Medan

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. Rineka Cipta.

Apulyana, Cindy. 2013 . Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan

Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS Sma Cinta Rakyat Duynhoven Saribudolok T.A. 2012/2013. Skripsi.

UNIMED. MEDAN

Ayutia, Dira. 2015. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan

Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi Angkatan 2012 Fakultas Ekonomi Unimed. Skripsi. UNIMED. MEDAN

Biro Pusat Statistik. 2008. http://article-for-yu.blogspot.com/2013/06/pengaruh-tingkat-pendapatan-dengan.html.diakses tanggal 7 Februari 2016.

Dumaris, Riris. 2015. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Motivasi

Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi XI IPS di SMA I Tanah Jawa T.P 2014/2015. Skripsi. UNIMED. Medan

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Fakultas Ekonomi. 2016. Pedoman Penulisan Skripsi. Medan.

Friska, Ruth. 2011. Pengaruh Pemanfaatan Fasilitas Belajar Dan Motivasi

Belajar Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa Program Studi Tataniaga Angkatan 2009 Di Universitas Negeri Medan. Skripsi.

UNIMED. Medan

Fitriani, Khoerunisa. 2014. Pengaruh Motivasi, Prestasi Belajar, Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XII Akuntansi SMK Negeri 1 kendal semarang. Economic Education Analysis

88

Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Istarani & Pulungan. I. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan: Media Parsada. Kharisma, Nabila. 2015. Pengaruh Motivasi, Prestasi Belajar, Status Sosial

Ekonomi Orangtua Dan Lingkungan Teman Sebaya Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XII Kompetensi Keahlian Akuntansi Di SMK NEGERI SEKOTA SEMARANG Tahun Ajaran 2014/2015. Economic Education Analysis

Journal Vol. 3 No. 1 ISSN 2252-6544.

Mardina, Lisa. 2014. Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Motivasi

Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI Mas Nurul Hikmah Tinjowan T.A 2013/2014. Skripsi. UNIMED. MEDAN

Nurdin. 2011. Pengaruh Minat Baca, Pemanfaatan Fasilitas Dan Sumber Belajar

Terhadap Prestasi Belajar IPS Terpadu SMP Negeri 13 Bandar Lampung.

Jurnal Ekonomi dan Pendidikan. Vol: 8 No: 1 April 2011. http/journal.uny.ac.id/index.php/jep/article/viewFile/710/574. Diakses tanggal 7 Februari 2016.

Nurul, Fitri. 2014. Pengaruh Minat Belajar, Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA NEGERI 4 MAGELANG Tahun Ajaran 2013/2014.

Economic Education Analysis Journal Vol. 3 No. 2 ISSN 2252-6544

Nutrisiana, Destian. 2013. Pengaruh Motivasi Belajar, Cara Belajar Dan Kemampuan Sosial Ekonomi Orangtua Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas XI IPS MA AL-ASROR SEMARANG Tahun Ajaran 2012/2013. Economic Education Analysis Journal Vol. 3 No. 1 ISSN 2252-6544

Psychology. 2013. http://www.psychologymania.com/2013/06/faktor-faktor-sosial-ekonomi.html. diakses tanggal 7 Februari 2016.

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Sanjaya, Wina. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran: Teori dan Praktik

Pengembangan KTSP. Jakarta: Prenada Media.

Sasongko, Anggit (Mei, 2014). Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Jawa Siswa Kelas X SMK N 1 Wadaslintang Kabupaten Wonosobo Tahun Pelajaran

89

2013/2014. Jurnal Program Studi Bahasa Jawa, Universitas Muhammadiyah Purworejo Vol. 4 No. 4.

Sobary, Mohammad. 2011. Kesalehan Sosial. Yogyakarta: LkiS Pelangi Aksara Sobirin, Abdul. 2014. Motivasi Belajar Mengajar. Bandung: Prenada Media. Soekanto, Soerjono. 2015. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers. Sofyan. 2015. Konseling Keluarga (FAMILY COUNSELING). Bandung: Penerbit

Alfabeta.

Sriyanti, Lilik. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Ombak.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sujarweni, Wiratna. 2014. SPSS Untuk Penelitian. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Baru Press.

Suparyanto.Blogspot.co.id/2010/07/konsep-dasar-status-ekonomi.html|?m=1. diakses tanggal 7 Februari 2016.

Surono. 2008. Anggaran Pendapatan dan Belanja Keluarga. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Syah, Muhibbin. 2013. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Uno. 2011. Unsur-Unsur Yang Mendukung Motivasi Belajar. Jakarta: Prenada

Media.

Widjdati, Yusri. 2013. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Geografi : 99-111. Yaumi, Muhammad. 2014. Pendidikan Karakter, Landasan, Pilar &

Implementasi. Jakarta: Prenada Media.

Yunik, dkk. 2012. Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Profesional Guru Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS Ekonomi SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 MAGELANG Tahun Ajaran 2011/2012. Economic

84

ekonomi orangtua (X1) adalah sebesar 2,380 dengan nilai signifikansi

sebesar 0,023. Sedangkan nilai ttabel adalah sebesar 1,692 pada taraf

signifikansi 0,05. Maka dari hasil tersebut nilai thitung > ttabel (2,380 >

1,692) dan nilai signifikasi (0,023 < 0,05). Dengan demikian ada pengaruh positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua (X1) terhadap prestasi

belajar ekonomi (Y) siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

3. Ada pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, dimana berdasarkan uji hipotesis secara parsial pada variabel motivasi belajar (X2) diperoleh nilai thitung sebesar 4,824 dan

nilai signifikansi sebesar 0,000. Sedangkan nilai ttabel adalah sebesar 1,692

pada taraf signifikansi 0,05. Maka dari hasil tersebut nilai thitung > ttabel

(4,824 > 1,692) dan nilai signifikasi (0,000 < 0,05). Dengan demikian ada pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

4. Ada pengaruh yang positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016, dimana berdasarkan perhitungan uji hipotesis secara simultan (Uji F) diperoleh nilai Fhitung adalah sebesar 27,709 dan nilai signifikansi adalah 0,000.

85

sebesar 2,90. Dengan demikian, Fhitung > Ftabel (27,709 > 2,90) dan nilai

signifikansi (0,000 < 0,05), artinya ada pengaruh positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016.

5. Status sosial ekonomi orangtua (X1) dan motivasi belajar (X2) 62,7% dapat

menjelaskan prestasi belajar (Y), dimana berdasarkan perhitungan koefisien determinasi nilai R2 (R square) sebesar 0,627 dan sisanya sebesar 37,3% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.

5.2 Saran

Dari hasil penelitian yang diperoleh, terdapat pengaruh yang positif dan signifikan status sosial ekonomi orangtua dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Angkasa Lanud Soewondo Tahun Ajaran 2015/2016. Maka peneliti memberikan saran sebagai berikut:

1. Kepada orangtua siswa diharapkan agar tetap memberikan semangat kepada anaknya dalam belajar. Milikilah motivasi belajar yang positif dan berasal dari orang tua dan dalam diri sendiri. Sekalipun status sosial ekonomi orangtua kurang mendukung tidak menjadi alasan untuk tidak belajar dengan sungguh-sungguh. Karena pada era globalisasi saat ini, pendidikan kunci utama menuju sukses. Dengan pendidikan kita akan mampu menghadapi, menguasai dan memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

86

2. Kepada pihak sekolah diharapkan sekolah diharapkan senantiasa memberikan motivasi atau dorongan kepada siswa agar semakin termotivasi untuk belajar dengan sungguh-sungguh demi meraih masa depan yang lebih cerah.

3. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti variabel-variabel lain seperti kedisiplinan belajar, faktor lingkungan, penggunaan handphone, perpustakaan dan sebagainya, yang memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar siswa.

87

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Ma’aruf. 2015. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta : Aswaja Pressindo.

Ackadiyah, Siti. 2013. Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Negeri 2 Purworejo. OIKONOMIA Vol.2 No. 4

Alvina, Silvia. 2014. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Dan Status Sosial Ekonomi Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI Ips Sma Prayatna Medan Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi. Unimed. Medan Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta. Rineka Cipta.

Apulyana, Cindy. 2013 . Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS Sma Cinta Rakyat Duynhoven Saribudolok T.A. 2012/2013. Skripsi. UNIMED. MEDAN

Ayutia, Dira. 2015. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi Angkatan 2012 Fakultas Ekonomi Unimed. Skripsi. UNIMED. MEDAN Biro Pusat Statistik. 2008.

http://article-for-yu.blogspot.com/2013/06/pengaruh-tingkat-pendapatan-dengan.html.diakses tanggal 7 Februari 2016.

Dumaris, Riris. 2015. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi XI IPS di SMA I Tanah Jawa T.P 2014/2015. Skripsi. UNIMED. Medan

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Fakultas Ekonomi. 2016. Pedoman Penulisan Skripsi. Medan.

Friska, Ruth. 2011. Pengaruh Pemanfaatan Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa Program Studi Tataniaga Angkatan 2009 Di Universitas Negeri Medan. Skripsi. UNIMED. Medan

Fitriani, Khoerunisa. 2014. Pengaruh Motivasi, Prestasi Belajar, Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XII Akuntansi SMK Negeri 1 kendal semarang. Economic Education Analysis Journal Vol. 3 No. 1 ISSN 2252-6544

88

Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Istarani & Pulungan. I. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan: Media Parsada. Kharisma, Nabila. 2015. Pengaruh Motivasi, Prestasi Belajar, Status Sosial

Ekonomi Orangtua Dan Lingkungan Teman Sebaya Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XII Kompetensi Keahlian Akuntansi Di SMK NEGERI SEKOTA SEMARANG Tahun Ajaran 2014/2015. Economic Education Analysis Journal Vol. 3 No. 1 ISSN 2252-6544.

Mardina, Lisa. 2014. Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI Mas Nurul Hikmah Tinjowan T.A 2013/2014. Skripsi. UNIMED. MEDAN

Nurdin. 2011. Pengaruh Minat Baca, Pemanfaatan Fasilitas Dan Sumber Belajar Terhadap Prestasi Belajar IPS Terpadu SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan. Vol: 8 No: 1 April 2011. http/journal.uny.ac.id/index.php/jep/article/viewFile/710/574. Diakses tanggal 7 Februari 2016.

Nurul, Fitri. 2014. Pengaruh Minat Belajar, Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA NEGERI 4 MAGELANG Tahun Ajaran 2013/2014. Economic Education Analysis Journal Vol. 3 No. 2 ISSN 2252-6544 Nutrisiana, Destian. 2013. Pengaruh Motivasi Belajar, Cara Belajar Dan

Kemampuan Sosial Ekonomi Orangtua Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas XI IPS MA AL-ASROR SEMARANG Tahun Ajaran 2012/2013. Economic Education Analysis Journal Vol. 3 No. 1 ISSN 2252-6544

Psychology. 2013. http://www.psychologymania.com/2013/06/faktor-faktor-sosial-ekonomi.html. diakses tanggal 7 Februari 2016.

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Sanjaya, Wina. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran: Teori dan Praktik Pengembangan KTSP. Jakarta: Prenada Media.

Sasongko, Anggit (Mei, 2014). Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Jawa Siswa Kelas X SMK N 1 Wadaslintang Kabupaten Wonosobo Tahun Pelajaran

89

2013/2014. Jurnal Program Studi Bahasa Jawa, Universitas Muhammadiyah Purworejo Vol. 4 No. 4.

Sobary, Mohammad. 2011. Kesalehan Sosial. Yogyakarta: LkiS Pelangi Aksara Sobirin, Abdul. 2014. Motivasi Belajar Mengajar. Bandung: Prenada Media. Soekanto, Soerjono. 2015. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers. Sofyan. 2015. Konseling Keluarga (FAMILY COUNSELING). Bandung: Penerbit

Alfabeta.

Sriyanti, Lilik. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Ombak.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sujarweni, Wiratna. 2014. SPSS Untuk Penelitian. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Baru Press.

Suparyanto.Blogspot.co.id/2010/07/konsep-dasar-status-ekonomi.html|?m=1. diakses tanggal 7 Februari 2016.

Surono. 2008. Anggaran Pendapatan dan Belanja Keluarga. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Syah, Muhibbin. 2013. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Uno. 2011. Unsur-Unsur Yang Mendukung Motivasi Belajar. Jakarta: Prenada

Media.

Widjdati, Yusri. 2013. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Geografi : 99-111. Yaumi, Muhammad. 2014. Pendidikan Karakter, Landasan, Pilar &

Implementasi. Jakarta: Prenada Media.

Yunik, dkk. 2012. Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Profesional Guru Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPS Ekonomi SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 MAGELANG Tahun Ajaran 2011/2012. Economic Education Analysis Journal Vol. 2 No. 1 ISSN 2252-6544.