Analisis Multivariat HASIL PENELITIAN

aktif memanfaatkan posyandu lansia. Sementara 50 renponden katagori peran kurang aktif memanfaatkan posyandu lansia 18 responden 36.0 Hasil chi square menunjukkan p 0.05 Hal ini berarti terdapat hubungan peran mengakhiri hubungan ketergantungan dengan pemanfaatan pelayanan posyandu lansia. Variabel peran mengakhiri hubungan ketergantungan di ikut sertakan dalam uji regresi logistik p 0.25 Tabel 4.18 Hubungan Peran Mengakhiri Hubungan Ketergantungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lansia Peran Mengakhiri Hubungan Ketergantungan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Jumlah p-value Aktif Tidak Aktif n n n Baik 16 80.0 4 20.0 20 100 0.001 Kurang 18 36.0 32 64.0 50 100

4.5 Analisis Multivariat

Berdasarkan analisis bivariat bahwa seluruh variabel penelitian ini dapat dilanjutkan ke analisis multivariat karena nilai p 0.05 yaitu peran keluarga, prespektif prescribed role peran berdasarkan harapan masyarakat , prespektif perceived role peran berdasaran pertimbangan pribadi, prespektif actual role peran yang harus diwujudkan dan peran kader membangkitkan kemauan untuk berubah, menetapkan hubungan pertukaran infornasi, mendiagnosa masalah yang dihadapi, membangkitkan klien untuk berubah, mewujudkan kemauan dalam perbuatan, mengakhiri hubungan ketergantungan , dengan menggunakan uji logistik yang bertujuan untuk melihat pengaruh variabel independen dengan varibel dependen Universitas Sumatera Utara serta untuk mengetahui seberapa jauh variabel independen memberi kontribusi terhadap variabel dependen. Tabel 4.19 diperoleh hasil uji regresi logitik varabel indevenden peran keluarga, peran berdasarkan harapan–harapan masyarakat dan peran berdasarkan atas pertimbangan pribadi bersama–sama mempengaruhi pemanfaatan pelayanan posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Bandar Khalipah. Tabel 4.19 Hasil Uji Regresi Logistik Peran Keluarga terhadap Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan. Variabel yang Masuk dalam Model Regresi terbentuk B SE Wald Df Sig - Peran berdasarkan harapan masyarakat Persfektif prescribed role - Peran berdasarkan pertimbangan pribadiPersfektif perceived role - Constant -1.076 1.385 1.185 .535 .535 .424 4.049 6.669 7.810 1 1 1 .044 .010 .005 Tabel 4.20 di peroleh hasil uji regresi logistik variabel independen peran kader peran membangkitkan kebutuhan untuk berubah dan peran membangkitkan kemauan klien untuk berubah bersama – sama mempengaruhi pemanfaatan pelayanan posyandu lansia di wilayah kerja puskesmas Bandar khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.20 Hasil Uji Regresi Logistik Peran Kader terhadap Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan. Variabel yang Masuk dalam Model Regresi terbentuk B SE Wald Df Sig - Membangkitkan kebutuhan untuk berubah - Membangkitkan kemauan klien untuk berubah - Constant 1.584 1.828 -2.027 .649 .561 656 5.955 10.616 9.543 1 1 1 .015 .001 .002 Pada Tabel 4.21 diperoleh hasil uji regresi logistik variabel independen peran keluarga peran berdasarkan harapan masyarakat dan peran kader membangkitkan kemauan klien untuk berubah bersama sama mempengaruhi pemanfaatan pelayanan posyandu lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah. Tabel 4.21 Hasil Uji Regresi Logistik Peran Keluarga Dan Kader terhadap Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan. Variabel yang Masuk dalam Model Regresi yang terbentuk B SE Wald Df Sig - Membangkitkan kemauan klien untuk berubah - Peran yang didasarkan pada harapan– harapan masyarakat atau peran yang ideal - Constant 2.484 2.066 -2.318 .689 .691 -693 12.979 8.928 11.201 1 1 1 000 003 001 Model persamaan regresi logistik yang didapat adalah Yi = �� � � �−1 � = −2,318 + 2,484����1 + 2,066 ��� Dan nilai peramalan probabilitas lansia untuk memanfaatkan pelayanan posyandu lansia adalah P = 1 � −2,318+2,484+2,066 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.22 Probabilitas Lansia untuk Memanfaatkan Pelayanan Posyandu Lansia No Mkkub Ppr W = - -2.318 + 2.484 mkkub + 2.066 ppr 1 1 1 - 2.23200 90.31 2 1 - 0.16600 54.14 3 1 0.25200 43.73 4 2.31800 8.96 Tabel 4.20 menjelaskan bahwa, jika peran perspektif prescribed role peran berdasarkan harapan masyarakat ppr dalam peran kurang baik I dan peran kader membangkitkan kemauan klien untuk berubah mkkub juga dalam peran kurang baik 1 maka peramalan probabilitas lansia untuk memanfaatkan pelayanan posyandu lansia sebesar 90.31 .Sebalik nya jika peran perspektif prescribed role peran berdasarkan harapan masyarakat ppr dalam peran baik 0 juga peran membangkitkan kemauan klien untuk berubah mkkub dalam peran baik 0 maka peramalan untuk memanfaatkan posyandu lansia menjadi 8.96 . Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN

Berdasarkan uji regresi logistik peran keluarga peran berdasarkan harapan masyarakat, peran berdasarkan pertimbangan pribadi dan peran diwujud nyatakan. Diantara peran tersebut yang mempunyai pengaruh terhadap pemanfaatan posyandu lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Badar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan adalah peran berdasarkan harapan masyarakat p = 0.04 dan peran berdasarkan pertimbangan pribadi p = 0.003 Peran Kader peran membangkitkan kebutuhan untuk berubah, peran menetapkan hubungan pertukaran informasi, peran mendiagnosa masalah, peran membangkitkan kemauan klien untuk berubah, peran mewujudkan kemauan dalamperbuatan, peran menjaga kestabilan penerimaan inovasi, peran mengakhiri hubungan ketergantungan berdasarkan uji regresi logistik terdapat pengaruh peran kader terhadap pemanfaatan posyandu lansia diantaranya : peran membangkitkan kebutuhan klien untuk berubah p = 0.01 dan peran membangkitkan kemauan untuk berubah p = 0.015. Berdasarkan hasil uji regresi logistik anatara peran keluarga dan peran kader terdapat pengaruh antara peran keluarga dan peran kader terhadap pemanfaatan posyandu lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalifah Kecamatan Percut Sei Tuan, diantaranya peran untuk membangkitkan kemauan klien berubah p = 0.000 dan peran berdasarkan harapan masyarakat p = 0.003. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Dukungan Keluarga dan Kemandirian Lansia dalam Aktivitas Sehari-hari di Posyandu Lansia Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan

31 181 125

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lanjut Usia di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 17

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lanjut Usia di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 2

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lanjut Usia di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 1 10

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lanjut Usia di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 3 34

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lanjut Usia di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2016

1 4 4

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Posyandu Lanjut Usia di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 29

Bab 3 Kerangka Penelitian - Dukungan Keluarga dan Kemandirian Lansia dalam Aktivitas Sehari-hari di Posyandu Lansia Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan

0 0 34

Bab 2 Tinjauan Pustaka - Dukungan Keluarga dan Kemandirian Lansia dalam Aktivitas Sehari-hari di Posyandu Lansia Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan

0 3 21

Dukungan Keluarga dan Kemandirian Lansia dalam Aktivitas Sehari-hari di Posyandu Lansia Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan

0 2 12