kuesioner yang dikembalikan. Hal ini berarti respon rate 94,55 dan observasi penelitian berjumlah 52 sampel.
a. Partisipasi Penyusunan Anggaran X
Pemberlakuan Anggaran ini menggunakan kuisioner partisipasi anggaran dimana didalam penyajiannya, partisipasi anggaran mencakup
item-item penting didalam anggaran berbasis kinerja seperti: efisiensi, efektifitas dan akuntabilitas. Berikut tabel 4.1 yang menyajikan deskripsi
jawaban responden dalam kuisioner
Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Variabel Partisipasi Penyusunan Anggaran X
Sumber : Hasil Olahan Data SPSS, 2010
Pertanyaan N
Min Maks
Mean Std Deviation
Pertanyaan 1
52 3
6 4.33
0.94 Pertanyaan
2 52
2 6
3.73 1.01
Pertanyaan 3
52 2
7 4.00
1.10 Pertanyaan
4 52
2 6
4.04 0.98
Pertanyaan 5
52 2
6 3.50
1.07 Pertanyaan
6 52
2 6
4.35 0.96
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan Tabel 4.1 dapat dideskripsikan enam jawaban responden.Sebagai berikut:
1. terhadap pernyataan jawaban pertama, berkaitan dengan seberapa besar
unsur keterlibatan pejabat SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Toba Samosir dalam proses penyusunan anggaran. Rata – rata jawaban
responden adalah 4,33. ini menyatakan bahwa pejabat SKPD memberi kontribusi tinggi terhadap penyususunan anggaran. Nilai standar deviasi
sebesar 0,94 menujukan bahwa tidak ada jawaban yang bersifat ekstrim dan tidak outlier. Dikatakan outliner apabila data tersebut lebih besar dari
standart deviasi, 2.
terhadap jawaban kedua, berkaitan dengan seberapa masuk akal alasan pejabat SKPD Pemerintah Kabupaten Daerah Toba Samosir melakukan
revisi anggaran. Rata – rata jawaban responden adalah 3,73. Ini berarti bahwa para pejabat SKPD memberikan kontribusi yang tinggi terhadap
penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,01 menunjukkan bahwa tidak terdapat jawaban yang outliner atau jawaban yag bersifat
ekstrim, 3.
terhadap jawaban ketiga, berkaitan dengan seberapa sering pejabat SKPD Pemerintan Daerah Kabupaten Toba Samosir mengemukakan permintaan,
pendapat, atau usulan kepada atasan tanpa diminta. Rata – rata jawaban responden adalah 4,00. ini menunjukan bahwa para pejabt SKPD
memberikan kontribusi tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 1,10. ini berarti tidak terdapat jawaban yang
Universitas Sumatera Utara
outliner atau jawaban yang bersifat ekstrim, 4.
terhadap jawaban keempat, berkaitan dengan seberapa besar pengaruh pejabat SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Toba Samosir yang
tercermin dalam anggaran akhir. Rata – rata jawaban responden adalah sebesar 4,04 yang hasil ini menunjukan bahwa para pejabat SKPD dapat
memberikan kontribusi yang tinggi terhadap penyusunan anggaran. Nilai standar deviasi sebesar 0,99 ini memberitahukan bahwa tidak terdapat
jawaban yang ekstrim atau outliner, 5.
Tterhadap jawaban kelima, berkaitan dengan seberapa penting kontribusi pejabat SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Toba Samosir dalam
menyusun anggaran dan rata – rata jawaban responden atas pertanyaan ini sebesar 3,50 ini menyatakan bahwa para Kabag Manajer memberikan
kontribusi yang cukup tinggi terhadap penyusunan anggaran dengan nilai standart deviasi sebesar 1,08 yang dimana nilai ini menunjukkan bahwa
tidak terdapat jawaban yang outliner atau jawaban yang bersifat ekstrim, 6.
terhadap jawaban keenam, berkaitan dengan seberapa sering pejabat SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Toba Samosir diminta pendapat atau
usulan ketika menyusun anggaran. Rata-rata jawaban responden sebesar 4,35. ini menunjukan bahwa para Kabag Manajer memiliki kontribusi
yang tinggi dalam penyusunan anggaran dengan nilai standar deviasi sebesar 0,97 dimana nilai ini menunjukan bahwa tidak terdapat jawaban
yang ekstrim atau outliner,
Universitas Sumatera Utara
b. Kinerja Manajerial Pemerintah Daerah Kabupaten Toba Samosir