4. UU No. 28 Tahun 2009 mengenai Pajak Daerah dan Retribusi Daerah PDRD
5. Peraturan Daerah PERDA No. 5 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran.
F. Objek,Subjek,Wajib Pajak , Dasar Pengenaan Pajak Restoran dan Besarnya Pajak Restoran yang Terutang .
1. Objek Pajak Restoran
Objek Pajak restoran adalah setiap pembayaran atas pelayanan yang disediakan direstoran rumah makan. Pelayanan yang dimaksud adalah penjualan
makanan dan minuman ditempat, yang disertai dengan fasilitas. Yang termasuk dalam objek pajak restoran adalah rumah makan, café, bar dan sejenisnya
2. Subjek Pajak Restoran
Yang menjadi subjek pajak restoran adalah orang pribadi atau badan yang melakukan pembayaran makanan dan minuman atas pelayanan restoran rumah
makan. Secara sederhana yang menjadi subjek pajak adalah konsumen yang menikmati pelayanan yang diberikan oleh pengusaha restoran rumah makan.
3. Wajib Pajak Restoran
Yang menjadi wajib pajak restoran adalah pengusaha restoran rumah makan, yaitu orang pribadi atau badan dalam bentuk apapun yang dalam
lingkungan perusahaan atau pekerjaannya melakukan usaha dibidang restoran rumah makan.
Dengan demikian, subjek pajak dan wajib pajak pada pajak restoran tidak sama. Konsumen yang menikmati pelayanan restoran merupakan subjek pajak
Universitas Sumatera Utara
yang membayar menanggung pajak sedangkan pengusaha restoran bertindak sebagai wajib pajak.
4. Dasar Pengenaan Pajak Restoran adalah : jumlah pembayaran yang
dilakukan pada restoran
5. Tarif Pajak Restoran sebesar 10 6. Besarnya Pokok Pajak Restoran yang terutang dihitung dengan cara
mengalikan tarif pajak dengan dasar pengenaan pajak restorannya Dapat disimpulkan
Pajak Terutang = tarif pajak x dasar pengenaan pajak = tarif pajak x jumlah pembayaran yang dilakukan kepada
Restoran Contoh :
Tertanggal 4 Mei,Tera mengkonsumsi makanan dan minuman di Restoran Mati Gaya dengan biaya total Rp 50.000. Hitunglah besarnya pajak restoran yang
dikenakan terhadap Tera . Jawab : pajak terutang = tarif pajak x jumlah pembayaran yang dilakukan kepada
restoran = 10 x Rp 500.000
= Rp 50.000
G. Objek Pajak Restoran yang dikecualikan yaitu :