67
Berat = 27 kg W
= 27 x 9,8
W =264,6 N
Dan data 4 gaya yang diperoleh adalah:
T = 1170,1148 N D = 24.6093 N T D
L = 1167.60 N L W W = 264,6 N
Dari data hasil perhitungan di atas diperoleh bahwa nilai Thrust T lebih besar dari pada nilai drag D dan nilai Lift L lebih besar dari pada berat
pesawat sehingga disimpilkan secara teori perancangan pesawat aeromodeling
memenuhi syarat untuk dapat terbang.
2.9.2. Airfoil
Airfoil atau aerofoil adalah suatu bentuk geometri yang apabila ditempatkan di suatu aliran fluida akan memproduksi gaya angkat lift lebih
besar dari gaya hambat drag. Pada airfoil terdapat bagian-bagian seperti berikut:
a Leading Edge adalah bagaian yang paling depan dari sebuah airfoil
b Trailing Edge adalah bagaian yang paling belakang dari sebuah
airfoil
Universitas Sumatera Utara
68
c Chambar line adalah garis yang membagi sama besar antara
permukaan atas dan permukaan bawah dari airfoil mean chambar line
d Chord line adalah garis lurus yang menghubungkan leading edge
dengan trailing edge. e
Chord c adalah jarak antara leading edge dengan trailing edge f
Maksimum chamber zc adalah jarak maksimum antara mean chamber line dan chord line. Posisi maksimum chamber diukur dari
leading edge dalam bentuk persentase chord. g
Maksimum thickness tmax adalah jarak maksimum antara permukaan atas dan permukaan bawah airfoil yang juga diukur tegal
lurus terhadap chord line. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 2.4.
Gambar 2.1 Sudut Serang dan nomenklatur airfoil
Universitas Sumatera Utara
69
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Dalam bab ini akan dijelaskan metode-metode yang dilakukan pada proses pengujian.
3.1. Jadwal Penelitian Dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Laboratorim Proses Produksi dan Laboratorium Ilmu Logam Fisik. Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik,
Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Juli
2013.
3.2 Bahan dan Alat Penelitian
3.2.1 Bahan
Bahan yang dipergunakan dalam penelitian ini sebagai berikut : 1.Paduan Aluminium-magnesium
Aluminium adalah salah satu diantara logam ringan yang saat ini kita kenal. Merupakan konduktor panas yangbaik dan kuat. Dapat dicor menjadi
bermacam macam bentuk dan mempunyai sifat tahan korosi. Magnesium adalah salah satu jenis logam ringan yang memiliki titik cair yang
lebih rendah dari aluminium. magnesium dengan simbol Mg adalah unsur kimia
dengan nomor atom 12 dan massa atom 24,305. Mg adalah unsur logam, berwarna
putih dengan titik lebur 651° C dan titik didih 1.107° C.
Universitas Sumatera Utara