61
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini
menggunakan jenis
deskriptif kualitatif dengan metode evaluatif. Dalam penelitian ini
jenis penelitian evaluasi yang digunakan peneliti adalah model context, input, process, dan Product CIPP. Dengan
mengevaluasi konteks, input, proses dan produk dari kinerja Komite Sekolah dalam peningkatan mutu
pendidikan di SD Negeri Purwosari 1 Sayung Demak.
3.2. Setting dan Subyek Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Purwosari 1 sayung yang beralamat Jl Raya Sayung
– Demak Kabupaten Demak, dengan subyek penelitian adalah
Komite Sekolah SD Negeri Purwosari 1 sayung , karena selama tiga tahun terakhir ini SD Negeri Purwosari 1
Sayung banyak mengalami peningkatan dalam mutu pendidikan, sarana dan prasarana maupun jumlah
siswanya.
Komite Sekolah
dipilih sebagai
subyek penelitian karena sebagaimana tertulis pada bagian
pendahuluan bahwa SD Negeri Purwosari 1 Sayung mengalami peningkatan baik dibidang mutu pendidikan,
sarana prasarana, maupun jumlah siswanya itu karena diduga adanya kerjasama yang baik antara sekolah
dengan Komite Sekolah. Sebagai subyek penelitain tambahan adalah kepala sekolah dan guru SD Negeri
Purwosari 1 Sayung.
3.3. Sumber Data
Sumber data penelitian ini selain dari informasi yang merupakan data primer juga akan menggunakan
62
data sekunder. Sumber data primer yang diperlukan diantaranya Komite Sekolah, Kepala Sekolah dan Guru
SD Negeri Purwosari 1 sayung. Adapun sumber data sekunder berupa dokumen-dokumen yang mendukung
serta sarana dan prasarana. Penentuan informan melalui teknik pengambilan sampel. Teknik pengambilan sampel
ini
bukan untuk
mewakili populasi
melainkan berdasarkan relevansi dan kedalaman informasi serta
didasarkan pada tema penelitian dan kondisi lapangan. Teknik yang akan digunakan melalui teknik snowball
sampling sehingga peneliti dapat menggali informasi data secara lebih mendalam. Teknik ini dilakukan secara
terus menerus dari informan yang satu ke informan yang lain, agar dapat diperoleh dapat yang lengkap. Pencarian
sampel ini akan berhenti apabila data yang diperoleh dirasakan sudah jenuh. Informan dalam penelitian ini
diantaranya adalah : Pengurus Komite Sekolah yang terdiri dari ketua, sekretaris 1,bendahara 1, dan 2 orang
anggota komite, ditambah 1 orang kepala sekolah, dan 4 orang guru. Jadi jumlah informan dalam penelitian ini
ada 10 informan.
3.4. Prosedur Penelitian