Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

24 lain sikap tidak senang, baik secara tersembunyi maupun secara terang-terangan yang ditujukan terhadap perorangan atau kelompok atau terhadap unsur - unsur kebudayaan golongan tertentu. Sikap tersebut dapat berubah menjadi kebencian akan tetapi tidak sampai menjadi pertentangan atau konflik. c. Konflik adalah proses sosial antar perorangan atau kelompok masyarakat tertentu, akibat adanya perbedaan paham dan kepentingan yang sangat mendasar, sehingga menimbulkan adanya semacam gap atau jurang pemisah yang mengganjal interaksi sosial di antara mereka yang bertikai tersebut.

2.6. Penelitian Terdahulu

Kurniawan 2013 melakukan penelitian dengan judul: Persistensi dan Resistensi Masyarakat Terhadap Eksistensi Pertambangan Emas di Desa Bonto Katute Kabupaten Sinjai. Metode yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah deskriptif kualitatif. Untuk mendapatkan informan, peneliti memilih secara sengaja purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kehadiran tambang di Desa Bonto Katute Kecamatan Sinjai Borong Kabupaten Sinjai telah menimbulkan dampak atau pengaruh terhadap kehidupan sosial masyarakat di Desa Bonto Katute. Terbentuknya dua kelompok antara peristen dan resisten terhadap penambangan emas yang merupakan sebuah kelanjutan dari pengklaiman Hutan Adat mereka menjadi Hutan Lindung oleh pemerintah setempat. Berdasarkan teori dan penelitian kondisi objektif dilapangan memang terdapat perlawanan penolakan resistensi warga terhadap penambangan dan Universitas Sumatera Utara 25 terlibat secara aktif diskusi, kampanye dan aksi, sebagian pula menolak resistensi namun dalam posisi passif dengan diam menolak berkomentar karena takut dan selebihnya aparat Desa dan keluarga dekatnya yang mendukung persistensi perencanaan pertambangan emas di Desa Bonto Katute. Soleman 2010 melakukan penelitian dengan judul: Analisis Dampak PIR Kelapa Sawit Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Sekitar di Kabupaten Manokwari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode acak sederhana simple random sampling. Data yang diambil dikumpulkam dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan analisis tabulasi dan deskriptif untuk mengetahui dampak proyek perkebunan kelapa sawit, PTPN II Prafi terhadap tingkat kesejahteraan petani PIR suku Arfak di Distrik Prafi Kabupaten Manokwari. Penelitian ini ditentukan jumlah sampel sebanyak 55 rumahtangga petani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Proyek PIR Kelapa Sawit di Distrik Prafi setelah 25 tahun beroperasi masih memiliki dampak langsung dan positif terhadap penambahan pendapatan tunai petani peserta plasma asal suku Arfak dari lahan kelapa sawit, walaupun pendapatan yang diperoleh saat ini relatif kecil. Selain itu proyek PIR kelapa sawit saat ini memiliki dampak langsung dan negatif terhadap semakin berkurang dan terbatasnya lahan usaha tani untuk berkebun dan perladangan berpindah. Siregar 2007 melakukan penelitian dengan judul Persepsi Masyarakat Terhadap Pembukaan Pertambangan Emas di Hutan Batang Toru Studi Kasus di Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan. Penelitian dilaksanakan Universitas Sumatera Utara 26 dengan metode deskriptif, pada tingkat persepsi menggunakan skala likert dan untuk melihat hubungan sosio-ekonomi terhadap persepsi masyarakat setempat tentang pembukaan pertambangan emas di Kawasan Hutan Batang Toru dengan menggunakan korelasi Spearman Rank. Jumlah sampel sebanyak 80 KK. Pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner, wawancara, observasi dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Desa Aek Pining dan Desa Napa belum memiliki pengetahuan yang cukup baik tentang pertambangan dan hutan. Masyarakat juga memandang positif keberadaan pertambangan di Kecamatan Batang Toru karena mampu meningkatkan pendapatan masyarakat, mengurangi pengangguran meskipun hal tersebut baru dirasakan sebagian masyarakat.

2.7 Kerangka Konseptual

Dokumen yang terkait

Analisis Dampak Keberadaan PT.Agincourt Resources Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

2 36 107

Analisis Dampak Keberadaan PT. Agincourt Resources Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 43 85

Studi Mengenai Konflik Antara Masyarakat Kecamatan Batang Toru dan Kecamatan Muara Batang Toru Dengan PT Agincourt Resources Martabe di Kecamatan Batang Toru

1 80 144

Analisis Dampak Pertambangan Emas Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kecamatan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

40 204 117

Dampak Kehadiran PT Agincourt Resources Dalam Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sumuran Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 2

Dampak Kehadiran PT Agincourt Resources Dalam Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sumuran Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 26

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Degradasi Lingkungan 2.1.1. Pengertian Degradasi Lingkungan - Analisis Dampak Keberadaan PT.Agincourt Resources Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 19

KATA PENGANTAR - Analisis Dampak Keberadaan PT.Agincourt Resources Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 4 18

Analisis Dampak Keberadaan PT. Agincourt Resources Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Pertambangan - Analisis Dampak Keberadaan PT. Agincourt Resources Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 20