83
6. Pindah Silang
Pindah silang merupakan salah satu operator dalam algoritma genetika yang berfungsi untuk membentuk kromosom baru dari dua buah kromosom
induk melalui proses penukaran gen yang bersesuaian. Pindah silang dilakukan pada induk yang telah terseleksi sehingga diperoleh keturunan baru
anak. Nilai Pc yang digunakan pada penelitian ini adalah 0,80. Untuk menentukan apakah terjadi pindah silang atau tidak dibangkitkan nilai
probabilitas induk, dengan menggunakan MATLAB R2010a diperoleh
bilangan acak untuk nilai probabilitas induk sebesar 0,095. Sehingga pindah silang pada induk dapat terjadi. Selanjutnya dibangkitkan bilangan acak pada
rentang [0,1] untuk nilai r, dengan MATLAB R2010a diperoleh nilai sebesar 0,796. Untuk menentukan posisi gen yang akan dipindah silangkan
dibangkitkan 2 nilai acak, diperoleh nilai 10 dan 17. Sehingga gen ke-10 sampai gen ke-17 akan dipindah silangkan. Berikut proses pindah silang yang
terjadi: gen yang ditebalkan merupakan gen yang akan dipindah silang
Induk 1 individu ke-1
-0,2897 0,5056
0,2019 -0,1308
-0,7775 0,4251
0,328 -0,5146
-0,7772 0,0911
1,2943 0,3393
0,0135 0,0105
0,5245 -0,07
-0,2578 0,0046
Induk 2 individu ke-12
2,0664 -0,2988
1,247 0,0673
0,9964 0,3466
-0,2759 -0,9059
2,0943 -0,1307
0,5682 1,4451
1,5401 0,7593
1,2061 0,7953
-0,4819 1,2555
84 Dengan persamaan 2.5.3 dan 2.5.4 diperoleh nilai gen ke 10 sampai 17 dari
anak 1 dan 2 sebagai berikut:
Untuk pehitungan nilai dan
hingga dan
dilakukan secara analog. Nilai dan
merupakan nilai gen yang baru hasil pindahsilang. Berikut nilai gen pada anak 1 dan 2 hasil proses pindah silang:
gen yang ditebalkan merupakan gen yang sudah dipindah silang Anak 1
-0,2897 0,5056
0,2019 -0,1308
-0,7775 0,4251
0,328 -0,5146
-0,7772 0,0459
1,1465 0,5644
0,3242 0,1629
0,6632 0,1061
-0,3034 0,0046
Anak 2
2,0664 -0,2988
1,247 0,0673
0,9964 0,3466
-0,2759 -0,9059
2,0943 -0,0856
0,716 1,22
1,2294 0,6069
1,0673 0,6192
-0,4363 1,2555
7. Mutasi
Mutasi merupakan salah satu operator dalam algoritma genetika yang dilakukan pada kromosom dan bertujuan untuk memperoleh kromosom-
kromosom baru. Pada penelitian ini teknik mutasi yang digunakan adalah random mutation
yaitu mengganti nilai gen dengan bilangan random. Pada penelitian ini digunakan nilai probabilitas mutasi sebesar 0,02. Dengan nilai
acak diperoleh probabilitas mutasi individu sebesar 0,0014 untuk anak 1 dan
85 0,012 untuk anak 2. Pada interval [1, 18] dibangkitkan nilai acak, dan
diperoleh nilai 7 untuk anak 1 dan 18 untuk anak 2. Sehingga gen ke-7 pada anak 1 dan gen ke-18 pada anak 2 akan dimutasi dengan mengganti nilai gen
tersebut dengan nilai acak. Dengan bantuan MATLAB R2010a diperoleh nilai acak untuk gen ke-7 pada anak ke 1 adalah 0,772 dan gen ke 18 pada
anak ke 2 adalah 1,005. Sehingga individu anak yang terbentuk adalah : gen yang ditebalkan merupakan gen yang sudah dimutasi
Anak 1
-0,2897 0,5056
0,2019 -0,1308
-0,7775 0,4251
0,772 -0,5146
-0,7772 0,0459
1,1465 0,5644
0,3242 0,1629
0,6632 0,1061
-0,3034 0,0046
Anak 2
2,0664 -0,2988
1,247 0,0673
0,9964 0,3466
-0,2759 -0,9059
2,0943 -0,0856
0,716 1,22
1,2294 0,6069
1,0673 0,6192
-0,4363 1,005
8. Pembentukan Populasi Baru