Ibnu Buraidah Tarjamah al-Ruwat dan Kritik Sanad Hadis

lxv 3. Kemudian ditambahkan lagi oleh Abu Hatim dengan mengatakan dia adalah orang yang suduq. 114 d. Natijah al-Dabt wa ‘Adalah. Merujuk kepada pendapat para Ulama Hadis terhadap Muharib bin Disar dan juga dengan memperhatikan ketersambungan sanad hadis yang diriwayatkan, maka dapat diambil sebuah kesimpulan yang menerangkan bahwa Muharib bin Disar adalah tergolong orang yang Siqat lagi Suduq.

5. Ibnu Buraidah

a. Biografi Nama Nama lengkap beliau adalah: Abdullah bin Buraidah bin Husaib al- Aslamyi Saudara dari Sulaiman bin Buraidah. Kuniahnya Abu Sahl al-Marwazyi, dan beliau juga sebagai Kadi di Marwa, juga seorang yang dipercayai. 115 Abu Hatim mengatakan bahwa beliau Lahir pada tahun 15 H dan Wafat di Jawarsyah, sebuah kampung di Marwa pada tahun 115 H. beda sepuluh tahun dari saudaranya Sulaiman bin Buraidah, tapi diriwayatkan Jama’ah bahwa keduanya Wafat pada tahun yang sama. 116 b. Para Guru dan Muridnya Beliau menerima Hadis dari guru-gurunya antara lain: Anas bin Malik, Ayahnya Buraidah bin Husaib , Busai i Ka a al-Adawi, Humaid bin Abdurrahman al-Himyari, Hanzalah bin Ali al-Aslami, Huwaitab bin Abdul Azi, Dagfal bin Hanzalah al-Nasabah, Abdullah bin Mugappal al-Muzani, Imran bin Husain, Muawiyyah bin Abi Sufyan, 114 al-Mizi, Tahzib, juz XXVII, h. 257. 115 Syams al-Din Muhammad ibn Ahmad ibn Usman al-Zahabi w. 748 H, Siyar A’lam al-Nubala Beirut: Muassasah al-Risalah,1996, juz V, h. 50. 116 al-Mizi, Tahzib, juz XIV, h. 332. lxvi Mugi ah i “u ah, Yahya i Ya a , A i Aswad al-Dili, Abi Musa al-As a i, A i Hurairah, Aisyah, Ummi Salamah dikatakan dari ibunya. 117 Sedangkan murid yang menerima Hadis dari beliau adalah: Ajlah bin Abdullah al- Kindi, Basir bin Muhajir, Basir al-Kausaj al-Naisaburi kemudian Marwazi, Sawab bin Utbah, Abu Bakar Jibril bin Ahmar, Hujair bin Abdullah, Husain bin Zakwan al-Muallim, Husain bin Wakid al-Marwazi, Ali bin Suwaid bin Manjub al-Sadusi, Umarah bin Abi Hafsah, Amru bin Abi Hakim al-Wasiti, Isa bin Ubaid al-Kindi, Paid Abu Awwam, Qatadah, Kahmas bin Hasan, Malik bin Migwal, Muharib bin Disar, Abu Hilal Muhammad bin Sulaim al-Rasabi, Matr al-Warrak, Muawiyyah bin Abdul Karim al-Tsaqafi, Mugirah bin “u ai , Yazid i Hayya , Yazid i U ah al-Ataki, Yazid al-Nahwi, Yusuf bin Suhaib, Abu ‘a i ah al-Iyadi, Abu Hasim al-Rummani. 118 c. Penilaian para ulama Hadis 1. Berkata Abdullah bin Ahmad bin Hanbal dari ayahnya, berkata Waqi’ Buraidah dan ayahnya adalah sebaik-baik periwayat hadis. 2. Berkata Abdullah dari ayahnya Abdullah bin Buraidah yang meriwayatkan hadis dari beliau adalah Husain bin Waqid hadisnya tidak bisa diinkari, juga Berkata Abu al-Munib bahwa hadisnya diterima mereka. 3. Berkata Ishak bin Mansyur dari Yahya bin Mu’in, dan Abu Hatim, dan juga al- ‘Ajliy Abdullah bin Buraidah adalah seorang yang Siqat. 119 d. Natijah al-Dabt wa ‘Adalah. Merujuk kepada pendapat para Ulama Hadis terhadap Ibnu Buraidah dan juga dengan memprhatikan sanad hadis yang diriwayatkan, maka dapat diambil sebuah kesimpulan yang menerangkan bahwa Ibnu Buraidah adalah tergolong pada golongan orang-orang yang Siqat.

6. Abihi