37
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Pendekatan Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dengan metode Penelitian Tindakan Kelas PTK. PTK merupakan jenis penelitian yang dilakukan dalam lingkup kelas.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi siswa elektro. Oleh karena itu, peneliti menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas
PTK karena melalui PTK inilah diharapkan selain diterapkan kepada anak didik juga dapat memperbaiki mekanisme pembelajaran sebelumnya.
Menurut Suharsimi Arikunto, Suhardjono, dan Supardi 2008: 3, mengartikan penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap
kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Tindakan yang dilakukan untuk
meningkatakan kompetensi pada mata pelajaran Penerapan Dasar-Dasar Elektronika adalah dengan menerapkan model Problem Based Learning dan
media pembelajaran
trainer mikrokontroler
AVR dalam
kegiatan pembelajaran.
Menurut Susilo 2007: 19, ada empat langkah utama dalam penelitian tindakan kelas, antara lain; 1 perencanaan, 2 tindakan, 3 observasi, dan 4
refleksi. Empat langkah yang saling berkaitan itu dalam pelaksanaan
penelitian tindakan kelas tersebut sering disebut dengan istilah satu siklus.
38
SIKLUS I
PERENCANAAN
PELAKSANAAN TINDAKAN
OBSERVASI
EVALUASI REFLEKSI
SIKLUS II
PERENCANAAN
PELAKSANAAN TINDAKAN
OBSERVASI
EVALUASI REFLEKSI
TERCAPAINYA KOMPETENSI DASAR MENJELASKAN
PRINSIP REGISTER TERCAPAINYA KOMPETENSI
MENJELASKAN SISTEM BILANGAN DAN OPERASI
LOGIKA
Gambar 2. Siklus PTK
Proses Gambar 2 di atas menjelaskan tentang alur proses pembelajaran PTK. Sesuai yang dijelaskan pada Gambar 1 bahwa dalam penelitian memiliki
tiga kompetensi dasar. Seperti yang dijelaskan Gambar 2 bahwa Siklus I
39 dimulai dengan perencanaan. Perencanaan meliputi tentang pembuatan RPP,
rencana model pembelajaran, waktu yang dilaksanakan. Kemudian dilanjutkan pelaksanaan tindakan yang dilakukan pada perencanaan. Setelah pelaksanaan
dilakukan kemudian dilaksanakan observasi dan yang terakhir refleksi, jika pada refleksi atau evaluasi didapatkan hasil yang belum tercapainya
kompetensi dasar menjelaskan sistem bilangan dan operasi logika maka dilanjutkan Siklus II.
B. Subyek dan Obyek Penelitian